Bee.id – Dalam upaya mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, Visiku, sebuah platform layanan urun dana (Securities Crowdfunding), bekerja sama dengan Program Studi D4 Akuntansi Perpajakan Universitas Pamulang (UNPAM) mengadakan Webinar Nasional bertajuk “Cara Praktis Atur Budget UMKM dengan Teknik Benchmark” pada 10 Oktober 2024. Webinar ini mengundang Bee sebagai pengisi materi utama.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada para pelaku UMKM mengenai pentingnya pengelolaan anggaran yang efektif serta bagaimana teknik benchmarking dapat digunakan untuk mengoptimalkan pengelolaan keuangan usaha. Dengan menghadirkan Bee sebagai pengisi materi, webinar ini diharapkan memberikan wawasan praktis tentang cara mengatur budget UMKM menggunakan teknologi terkini, sehingga membantu pelaku usaha tetap kompetitif dan efisien.
“Teknik benchmarking bisa menjadi salah satu solusi bagi UMKM dalam mengelola budgeting mereka, karena dengan teknik ini mereka dapat membandingkan performa keuangan dengan standar industri, sehingga lebih mudah dalam mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan melakukan pengelolaan anggaran yang lebih efisien,” ucap Rizky Kurniawan, pengisi materi sekaligus perwakilan dari Bee, saat mengisi materi webinar.
Bee sendiri merupakan platform penyedia software akuntansi dan kasir yang telah dikenal luas di kalangan pelaku usaha UMKM, menawarkan berbagai fitur yang membantu UMKM mencatat dan mengelola keuangan secara lebih mudah dan praktis. Dalam sesi webinar ini, Bee menjelaskan bahwa dengan menggunakan teknik benchmarking, UMKM dapat lebih mudah mengidentifikasi area yang membutuhkan efisiensi, memperbaiki struktur biaya, serta meningkatkan profitabilitas. Teknik ini juga membantu pelaku usaha dalam melihat peluang penghematan dan mengalokasikan sumber daya dengan lebih efektif.
Webinar ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang UMKM yang sangat antusias mempelajari teknik-teknik baru dalam pengelolaan anggaran usaha mereka. Pada sesi tanya jawab, banyak peserta yang mengungkapkan ketertarikan mereka pada solusi yang ditawarkan oleh Bee, terutama dalam mempermudah proses pembukuan dan pengelolaan keuangan.
Kolaborasi antara Visiku, UNPAM, dan Bee dalam penyelenggaraan acara ini menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Indonesia. Diharapkan melalui kegiatan edukatif semacam ini, semakin banyak pelaku usaha yang mampu mengelola keuangan mereka dengan lebih baik, serta meningkatkan daya saing bisnis mereka di pasar yang semakin kompetitif.
Bee.id – Dalam upaya mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, Visiku, sebuah platform layanan urun dana (Securities Crowdfunding), bekerja sama dengan Program Studi D4 Akuntansi Perpajakan Universitas Pamulang (UNPAM) mengadakan Webinar Nasional bertajuk “Cara Praktis Atur Budget UMKM dengan Teknik Benchmark” pada 10 Oktober 2024. Webinar ini mengundang Bee sebagai pengisi materi utama.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada para pelaku UMKM mengenai pentingnya pengelolaan anggaran yang efektif serta bagaimana teknik benchmarking dapat digunakan untuk mengoptimalkan pengelolaan keuangan usaha. Dengan menghadirkan Bee sebagai pengisi materi, webinar ini diharapkan memberikan wawasan praktis tentang cara mengatur budget UMKM menggunakan teknologi terkini, sehingga membantu pelaku usaha tetap kompetitif dan efisien.
“Teknik benchmarking bisa menjadi salah satu solusi bagi UMKM dalam mengelola budgeting mereka, karena dengan teknik ini mereka dapat membandingkan performa keuangan dengan standar industri, sehingga lebih mudah dalam mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan melakukan pengelolaan anggaran yang lebih efisien,” ucap Rizky Kurniawan, pengisi materi sekaligus perwakilan dari Bee, saat mengisi materi webinar.
Bee sendiri merupakan platform penyedia software akuntansi dan kasir yang telah dikenal luas di kalangan pelaku usaha UMKM, menawarkan berbagai fitur yang membantu UMKM mencatat dan mengelola keuangan secara lebih mudah dan praktis. Dalam sesi webinar ini, Bee menjelaskan bahwa dengan menggunakan teknik benchmarking, UMKM dapat lebih mudah mengidentifikasi area yang membutuhkan efisiensi, memperbaiki struktur biaya, serta meningkatkan profitabilitas. Teknik ini juga membantu pelaku usaha dalam melihat peluang penghematan dan mengalokasikan sumber daya dengan lebih efektif.
Webinar ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang UMKM yang sangat antusias mempelajari teknik-teknik baru dalam pengelolaan anggaran usaha mereka. Pada sesi tanya jawab, banyak peserta yang mengungkapkan ketertarikan mereka pada solusi yang ditawarkan oleh Bee, terutama dalam mempermudah proses pembukuan dan pengelolaan keuangan.
Kolaborasi antara Visiku, UNPAM, dan Bee dalam penyelenggaraan acara ini menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM di Indonesia. Diharapkan melalui kegiatan edukatif semacam ini, semakin banyak pelaku usaha yang mampu mengelola keuangan mereka dengan lebih baik, serta meningkatkan daya saing bisnis mereka di pasar yang semakin kompetitif. (ltf)