Sering menemui kasus pada usaha sejenis Garmen, Distributor dll. Yang mereka terkendala pada saat Retur Penjualan.
Loh.. Retur Penjualan kan simple tinggal masuk menu Retur Penjualan > Pilih Customer > Dan import Data penjualan. Simple kan dimana susahnya?Yupss,, kalau itu sih memang simple. Tetapi yang dialami adalah untuk pengguna baru BeeAccounting. Iya bagi mereka yang semua data masih di Saldo Awalkan, artinya belum ada Invoice Penjualan di sistem. Retur Penjualan di BeeAccounting syarat utamanya mengharuskan adanya Invoice Penjualan.
Retur Penjualan Tanpa Nota Invoice -1
Nah kalau seperti ini, gimana cara penerapannya di BeeAccounting. Oke ada 3 tahap besar untuk penyelesainnya, sebagai berikut :Sebelumnya seperti ini untuk Jurnal Retur Penjualan :
Nama Akun
Debet
Kredit
Persediaan Barang Dagang
xxx
Harga Pokok Penjualan
xxx
Nama Akun
Debet
Kredit
Retur Penjualan
xxx
Kas
xxx
I. Pengembalian Stocknya
Buat Set Saldo Awal Stock terlebih dahulu. Ini syarat supaya bisa Save Stock Masuk (NB : Lewati point 1 dan 3 apabila item yang bersangkutan sudah pernah ada history transaksi) - Masuk [Master] > [Set Saldo Awal] > [Saldo Stock]
- Pilih |Item| > |Qty| > |HPP| . HPP harus anda input.
Gambar 1.a Set Saldo Awal Stock
Lalu selanjutnya input Stock Masuknya
- Masuk [Stock] > [Stock Masuk]
- Pilih |Item| dan |Qty Returnya| - Dan Pindah |Akun P/L ke Harga Pokok Penjualan|
Gambar 2.a Stock Masuk
Jurnalnya :
Gambar 2.b jurnal Stock Masuk
Save berhasil, baru Set Saldo Awal Stock anda Hapus/Void
Gambar 3.a Void Set Saldo Awal
Pada kartu stock, Set Saldo Awal tadi hilang karena sudah divoid
Gambar 3.b Laporan Kartu Stock
II. Pengembalian Uang Returnya
Untuk pengembalian uangnya anda input di menu Nota Potong
- Masuk [Penjualan] > [Nota Potong]
- Pilih |Customer| > |Jumlah Nilai Retur|
- Dan Akun pindah ke Retur Penjualan
Gambar 4.a Nota Potong
Perlu dijelaskan di sini bahwa Jurnal untuk Nota Potong sebagai berikut :
Gambar 5.a Jurnal Umum Nota Potong
Muncul Piutang Usaha
Yang artinya untuk pelunasan Returnya anda harus potong dengan nota selanjutnya.
III. Pelunasan Piutang dengan Memotong Nota Berikutnya
Di sini caranya seperti potong retur pada umumya
Bedanya adalah anda Pilih FCN (Nota Potong)
- Masuk [Kas/Bank] > [Penerimaan Penjualan] > [Penerimaan Penjualan]
- Pilih |Customer|
- Pilih |Piutang| yang hendak dipotong nilainya
- Dan Pilih |FCN (Nota Potong)| nya tadi yang sudah dibuat
- Apabila ada sisa nilai bisa dilakukan pembayaran Cash/Transfer dari Bank dari Tab Cara Pembayaran
Gambar 6.a Pemotongan Piutang dengan Nota Potong
FINISH, silahkan cek laporan-laporannya.
Baca juga :
Cara Input Transaksi Retur Penjualan Bee Accounting : klik disini
Retur Penjualan Per Item(Detail Daftar Penjualan) BeeAccounting : klik disini
Cara Potong Piutang dari Retur Penjualan Kredit : klik disini
Software Akuntansi
Beeaccounting, software akuntansi berbasis desktop dengan 47 plugin sesuai bidang usaha Anda. Powerful & fleksibel seperti program custom dengan kestabilan software jadi
Hallo Pebisnis, Masih bingung apasih perbedaan Stock Opname dan Penyesuaian Stock ? Perbedaan antara Stock Opname dan Penyesuaian Stock terletak pada tujuan,
Hallo Pebisnis, Sudahkah mengetahui cara penyesuaian load memory program Beeaccounting? Hal ini dilakukan dengan tujuan agar program Beeaccounting berjalan lebih
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.