Home » Produksi » Cara Input De-Produksi Beeaccounting
Dipublish Tgl: Friday, 31 March 2023
Halo Pebisnis,
Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai Cara Input De-Produksi Beeaccounting. Deproduksi merupakan proses produksi dengan memakai 1 bahan baku menjadi beberapa barang hasil produksi. Misalnya Anda mempunyai kabel 1 roll tetapi Anda tidak menjual secara utuh melainkan dijual dengan beberapa ukuran yaitu kabel 500 meter, kabel 200 meter dan kabel 100 meter. Sehingga Anda perlu melakukan Deproduksi.
Berikut ini langkah-langkah cara input deproduksi Beeaccounting :
Buat Master Item Bahan Baku dan Barang Hasil Produksi
Akses menu |Master| > |Item| > Pilih |Item| > Lalu klik |New| > Isi detail item yang akan dibuat > Jika ingin membuat bahan baku maka pada bagian jenis pilih "Bahan Baku" apabila membuat barang hasil produksi maka pada bagian jenis pilih "Barang Hasil Produksi" > Klik |Save|
Gb 1. Akses Menu Master Item
Gb 2. Contoh Item Bahan Baku
Gb 3. Contoh Item Barang Hasil Produksi
Buat Bill of Material Deproduksi
Akses menu |Produksi| > |Bill of Material| > Klik |New| > Pilih |Normal|
Gb 4. Akses Bill of Material
Gb 5. Klik New Normal
Kemudian pilih tipe "De-Produksi" > Input bahan baku yang digunakan untuk deproduksi pada kolom item > Lalu input hasil produksi pada detail dibagian bawah misal kabel 500 meter, kabel 200 meter dan kabel 100 meter
Gb 6. Pilih Tipe dan Input Bahan Baku
Gb 7. Input Barang Hasil Produksi
Lalu klik |Save| untuk menyimpan bill of material.
Gb 8. Klik Save
Buat De-Produksi Beeaccounting
Akses menu |Produksi| > |Produksi - BoM| > Klik |New| > Pilih |New De-Produksi| > Lalu input BoM dengan cara klik |Icon Magnifier| > Input produksi berapa kali jumlah BoM > Klik |OK|
Gb 9. Akses Menu Produksi BoM
Gb 10. Klik Icon Magnifier
Gb 11. Input Berapa Kali Jumlah BoM
Maka secara otomatis bahan baku dan hasil produksi terinput secara otomatis, lalu akses tab |Hasil Produksi| > input persentase hasil produksi dibeberapa barang hasil produksi
Catatan : Dikarenakan barang hasil produksi lebih dari 1 maka untuk perhitungan HPP dibagi kedalam 3 barang tersebut. Untuk pembagian persentase berdasarkan dari jumlah Qty hasil produksi dan wajib jika diakumulasi harus 100%
Gb 11. Input Pembagian Persentase Hpp
Kemudian klik |Save|
Gb 12. Klik Save
Jika sudah selesai proses produksi maka lakukan tutup produksi dengan cara masuk menu |Produksi| > |Produksi - BoM| > klik |Open| > Pilih nomor produksi yang akan dilakukan tutup produksi
Gb 13. Klik Open
Gb 14. Pilih Salah Satu Produksi
Lalu klik |Tutup Produksi|
Gb 15. Klik Tutup Produksi
Berikut ini tampilan lihat stock setelah dilakukan proses produksi
Gb 16. Lihat Stock
Berikut ini tampilan laporan detail produksi
Gb 17. Laporan Detail Produksi
Software Akuntansi
Beeaccounting, software akuntansi berbasis desktop dengan 47 plugin sesuai bidang usaha Anda. Powerful & fleksibel seperti program custom dengan kestabilan software jadi
Hallo Pebisnis, Masih bingung apasih perbedaan Stock Opname dan Penyesuaian Stock ? Perbedaan antara Stock Opname dan Penyesuaian Stock terletak pada tujuan,
Hallo Pebisnis, Sudahkah mengetahui cara penyesuaian load memory program Beeaccounting? Hal ini dilakukan dengan tujuan agar program Beeaccounting berjalan lebih
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.