🚀 MOVE ON ke Bee, Nikmati Diskon 20% Sekarang!
Logo Bee Web

Unsur-Unsur Pajak yang Ada di Perpajakan Indonesia

Pajak adalah iuran rakyat kepada negara, di Indonesia, ada 4 unsur-unsur pajak yang berlaku. Apa saja keempat unsurnya?
Penulis: Rizal Arisona
Kategori:
Dipublish Tgl: Tuesday, 28 March 2023

Menurut Pajak.com Pajak adalah iuran rakyat kepada negara, berdasarkan undang-undang, yang dapat dipaksakan, dengan imbalan yang diberikan secara tidak langsung oleh pemerintah. Mengetahui unsur-unsur pajak merupakan kewajiban bagi yang selalu bersinggungan dengan yang namanya pajak, khususnya para WP atau wajib pajak. Dengan mengetahui berbagai unsur yang berlaku di negara ini, besaran pajak bisa diketahui dengan pasti.

Pajak adalah

pajak, merupakan kontribusi wajib dari orang atau badan terhadap negara

Pajak mempunyai fungsi utama untuk membiayai segala macam pengeluaran. Manfaat dari pajak bervariasi, beberapa diantaranya adalah bisa digunakan untuk melakukan pembangunan serta membayar gaji pegawai negeri di Indonesia.

Unsur-Unsur Pajak yang Berlaku di Indonesia

Ada empat bagian atau unsur pajak yang saat ini berlaku di negara Indonesia. Keempat unsur tersebut adalah subjek pajak dan wajib pajak, serta objek pajak dan tarif pajak. Untuk memahami semua unsurnya dengan lebih jelas, perhatikan beberapa informasi berikut ini.

1. Subjek Pajak

Dalam subjek pajak ini terdapat lembaga serta orang-orang yang tinggal di satu negara. Subjek pajak ini membuat pajak menjadi suatu keharusan bagi warga negara. Karena peranannya yang sangat penting, subjek pajak menjadi unsur yang pertama.

Jika subjek pajak tidak ada, maka tidak ada pajak yang wajib dibayar oleh warga negara karena tidak ada subjek yang akan membayar pajak tersebut. Subjek pajak sendiri dibagi menjadi dua bagian, yaitu subjek pajak luar negeri dan subjek pajak dalam negeri.

a. Subjek Pajak Dalam Negeri

Bagian pertama dari unsur pajak adalah orang pribadi yang tinggal di Indonesia selama minimal 183 hari dalam jangka waktu 1 tahun, atau yang tinggal di Indonesia selama 1 tahun pajak serta berminat untuk tinggal di Indonesia.

b. Subjek Pajak Luar Negeri

Merupakan orang pribadi tapi tidak tinggal di Indonesia dan badan yang tidak mempunyai kedudukan di Indonesia. Subjek pajak yang satu ini bisa jadi menjalankan usaha tetap atau mendapatkan penghasilan yang berasal dari Indonesia.

Perputaran pajak di negara ini hanya akan berjalan jika ada subjek pajak. Pungutan pajak hanya akan diberikan kepada subjek pajak saja dan bukan kepada jasa tertentu atau benda tertentu.

2. Wajib Pajak

Yang kedua dari empat unsur-unsur pajak adalah wajib pajak. Wajib pajak sendiri merupakan subjek pajak yang telah mempunyai kewajiban serta dinyatakan layak untuk melakukan pembayaran pajak. Mereka memperoleh beban pungutan pajak serta mendapat kewajiban untuk membayar.

Jika wajib pajak tidak melakukan pembayaran, maka akan ada denda atau sanksi yang besarannya sudah ditentukan oleh pemerintah. Wajib pajak sendiri bisa berupa badan maupun orang dan bukan berupa jasa maupun benda.

Badan atau orang yang menjadi wadah atas suatu jasa atau benda merupakan pihak yang dikategorikan sebagai wajib pajak. Jika seseorang masih belum cukup umur, wajib pajak menjadi tanggung jawab orang tuanya.

Wajib Pajak

pajak tentunya akan sangat membantu pembangunan suatu negara atau daerah

Jika wajib pajak berupa lembaga atau komunitas, maka status sebagai wajib pajak akan langsung disematkan sejak usaha tersebut berdiri. Perbedaannya terletak pada besaran atau nominal pajak. Besaran pajak sudah disesuaikan dengan pendapatan per bulan atau per tahun atau besar usaha.

3. Objek Pajak

Yang ketiga dari unsur-unsur pajak adalah adalah objek pajak. Subjek pajak merupakan badan atau orang pribadi yang diharuskan untuk melaksanakan kewajiban perpajakan. Sedangkan objek pajak berupa jasa atau benda yang pajaknya harus dibayarkan oleh subjek pajak. Perhatikan contoh ini.

a. Pajak Penghasilan

Contohnya, Anda mempunyai penghasilan dengan nominal tertentu. Apabila dalam satu tahun seluruh penghasilan secara total bisa dikenai pajak, berarti penghasilan itu termasuk salah satu objek pajak. Sebagai wajib pajak, Anda wajib membayar pajak penghasilan kepada pemerintah.

b. Pajak tanah dan bangunan

Contoh lainnya adalah bangunan dan tanah. Dari tanah atau bangunan yang dimiliki, wajib pajak wajib melakukan pembayaran pajak kepada pemerintah. Jenis pajak yang satu ini dikenal dengan nama PBB atau Pajak Bumi dan Bangunan.

4. Tarif Pajak

Lalu unsur yang terakhir merupakan tarif pajak yang peranannya adalah sebagai besaran atau nominal pajak yang wajib dibayarkan. Jadi, wajib pajak harus membayarkan nominal tertentu atas jasa atau benda yang terbebani pajak.

Besaran tarif pajak berbeda satu sama lain dan ditentukan oleh pemerintah melalui Undang-Undang. Biasanya, nominal tarif pajak ini ditentukan dengan menggunakan rumus persentase. Nominal pajak yang akan dibebankan adalah sekian persen dari harga objek pajak.

Peraturan mengenai tarif pajak ini ada di perubahan ketiga yang terdapat dalam UUD 1945 pasal 23A. pemungutan pajak ditujukan untuk pembiayaan umum pemerintah. Agar fungsi pemerintahan bisa dijalankan dengan baik, uang dari pemungutan pajak digunakan untuk kepentingan pembiayaan umum.

Dengan memahami unsur-unsur pajak, Anda akan lebih mengerti fungsi dan tujuan pajak. Hasilnya, Anda pun akan lebih termotivasi untuk melakukan pembayaran pajak, sesuai dengan kepemilikan objek pajak.

Dengan mengetahui unsur-unsur pajak yang berlaku dan aturan-aturan terkait dengan pembayaran pajak, Anda dapat mengelola keuangan bisnis dengan lebih baik dan memastikan bahwa bisnis Anda memenuhi kewajiban pajak yang diatur oleh pemerintah.

Untuk mengelola keuangan, sebaiknya Anda menggunakan software akuntansi agar proses pencatatan dan pelaporan keuangan lebih mudah dan teratur. Salah satu software akuntansi online yang bisa Anda pilih adalah Beecloud.

Beecloud memberikan kemudahan dalam pengelolaan keuangan bisnis Anda, terutama untuk memudahkan kewajiban Anda dalam pelaporan pajak. Dengan Beecloud, Anda bisa mencatat semua transaksi bisnis secara terperinci dan otomatis terhubung dengan laporan keuangan.

Hal ini memudahkan Anda untuk membuat laporan pajak yang akurat dan tepat waktu tanpa perlu khawatir ketinggalan deadline.

Selain itu, Beecloud juga dilengkapi dengan fitur-fitur lainnya seperti pencatatan inventory, pembuatan faktur, dan pengaturan anggaran. Semua fitur ini dirancang untuk membantu Anda mengelola keuangan bisnis dengan lebih efisien dan efektif.

Coba gratis Beecloud, Klik gambar di bawah

Hitung Laporan Pajak Pakai Beecloud

Artikel Terkait

Tutorial Mudah Cara Pengisian Aplikasi e-SPT PPh 21
Aplikasi e-SPT PPh 21 diciptakan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk memudahkan pembuatan dan pelaporan SPT PPh 21. Sebelum era e-SPT,
Baca Juga
Tax Planning Adalah: Pengertian, Jenis, Cara Menyusunnya
Tax planning adalah strategi perencanaan pajak yang bertujuan untuk meminimalkan beban pajak perusahaan atau individu secara legal dan efisien. Dengan
Baca Juga
EFIN Pajak: Pengertian, Cara Aktivasi dan Solusi Lupa EFIN
Dalam era digital sekarang semua dapat dilakukan serba online termasuk pajak. Tapi untuk melakukan aktifitas pajak online memerlukan EFIN. EFIN
Baca Juga
Apa itu SPT? Memahami Lebih dalam Tentang SPT
Apa itu SPT? Untuk setiap wajib pajak, SPT tahunan merupakan sesuatu yang umum untuk didengarkan. SPT tahunan berarti Surat Pemberitahuan
Baca Juga
7 Asas Pemungutan Pajak di Indonesia dan Dampaknya
Asas pemungutan pajak adalah pedoman yang digunakan untuk mengatur bagaimana pembuatan regulasi perpajakan, hingga keadilan bagi setiap wajib pajak di
Baca Juga
Pengertian dan Tarif Pajak Penghasilan Pasal 21
Pajak Penghasilan Pasal 21 ini tentu sudah tidak asing lagi bagi Anda, karena setiap orang  memiliki WP (wajib pajak). Apalagi
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu