Saat ini, toserba atau toko serba ada ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Mulai dari gang sempit, gang lebar, jalan raya, perkampungan, kota semuanya ada.
Menyediakan berbagai macam kebutuhan mulai dari pangan, peralatan rumah tangga dan lain sebagainya. Disisi lain, hal ini juga menjadi indikator jika persaingan bisnis toko serba ada ini semakin ketat.
Bagaimana strategi yang tepat agar bisa terus bersaing dan selalu ramai pengunjung? Simak selengkapnya pada artikel di bawah ini!
Toserba adalah singkatan dari toko serba ada, apapun yang Anda cari bisa ditemukan di toko ini. Seperti namanya toko ini berisi banyak hal, menyediakan berbagai kebutuhan mulai dari makanan segar, pakaian, sembako dan lain sebagainya.
Toserba juga termasuk dalam bisnis ritel. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai meteran yang berarti satu-satu, sedikit, satu-satu langsung kepada konsumen akhir untuk memenuhi kebutuhan.
Retail atau ritel ini juga diartikan sebagai semua kegiatan yang melibatkan penjualan barang/ jasa secara langsung kepada konsumen akhir untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan bukan bisnis. Oleh Kotler, seorang ahli pemasaran asal Amerika Serikat.
Baca Juga: 5 Rahasia Sukses Bisnis ala Warung Madura
Toserba ini berjualan berbagai jenis produk yang dibutuhkan konsumen, tanpa ada batasan. Setiap tokonya berisi produk yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan konsumennya di sana.
Mulai dari produk bahan makanan, peralatan rumah tangga, pakaian, keperluan sekolah, obat-obatan toko, alat tulis, kosmetik dan masih banyak lagi.
Selain itu, beberapa toserba juga menawarkan layanan tambahan, seperti:
Berikut beberapa strategi sukses yang bisa bantu optimalkan usaha Toserba Anda!
Strategi yang pertama adalah pemilihan lokasi, lokasi menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan bisnis toserba. Pilihlah lokasi yang mudah diakses, dekat dengan pemukiman, kantor, atau pusat perbelanjaan, agarakan meningkatkan jumlah pelanggan potensial.
Kemudian pahami juga bagaimana kebutuhan pelanggan. Anda bisa menawarkan berbagai macam produk yang memenuhi kebutuhan pelanggan.
Lakukan riset pasar untuk mengetahui produk-produk yang paling diminati di daerah Anda. Pertimbangkan juga menyediakan produk-produk lokal dan unik untuk menarik minat pelanggan.
Produk yang beragam tidak menjadikan Anda bisa santai dalam hal pengelolaan stok. Sebab, dengan mengelola stok Anda akan tahu mana saja produk yang laris dan sebaliknya.
Selain itu, dengan sistem manajemen inventaris yang baik juga dapat membantu memantau stok dan memesan barang sesuai kebutuhan.
Selanjutnya adalah memberikan pelayanan yang baik, sebaik apapun Anda memahami kebutuhan pelanggan tidak akan sebaik jika Anda memberikan mereka pelayanan yang baik.
Sebab, dengan pelayanan yang baik konsumen tidak akan ragu untuk repeat order ke toko Anda. Salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan adalah dengan melatih karyawan untuk ramah dan profesional kepada pelanggan.
Strategi berikutnya agar toserba Anda semakin ramai pengunjung adalah dengan menetapkan harga yang kompetitif. Anda bisa melakukan riset harga pesaing dan bandingkan dengan harga pasar.
Baca Juga: 8 Cara Menentukan Harga Jual Produk Anda
Kemudian lakukan promosi dan pemasaran. Publikasikan toko Anda agar orang tahu jika bisnis Anda itu ada. Seperti melakukan promosi di media sosial dn lain sebagainya. Dengan pemasaran yang efektif dapat meningkatkan kesadaran merek dan menarik lebih banyak pengunjung.
Setelah promosi, untuk menarik pelanggan mampir juga bisa dilakukan dengan memberikan promo atau event yang menarik. Promo ini bisa berupa diskon, tawarkan poin reward dan lainnya.
Gunakan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis Anda. Seperti menggunakan software kasir untuk meningkatkan layanan pelanggan, software manajemen stok untuk mengatur persediaan hingga software akuntansi untuk mengelola keuangan.
Ribet? Butuh aplikasi banyak? Tenang, semua fitur itu bisa Anda dapatkan langsung All In One dengan menggunakan software kasir online Beepos. Software kasir integrasi akunting bisa kontrol stok, diskon dan masih banyak lagi!
Berikutnya, selalu ikuti tren terbaru dalam industri retail. Pantau perkembangan teknologi, perubahan gaya hidup konsumen, dan tren produk baru untuk tetap relevan di pasar.
Tips berikutnya adalah selalu konsisten untuk menjaga kualitas produk. Juallah produk-produk dengan kualitas yang baik dan terjamin. Lakukan pemeriksaan kualitas produk secara berkala dan hindari menjual produk yang sudah kadaluarsa atau rusak.
Terakhir, pastikan toserba Anda selalu bersih dan tertata rapi. Lakukan pembersihan secara rutin dan jaga agar rak-rak produk selalu tertata rapi.
Apa bedanya toserba dan swalayan? Bukankah keduanya sama-sama berjualan produk yang bervariasi? Berikut beberapa perbedaannya:
Biasanya toserba memiliki ukuran lebih kecil dan terbatas dibandingkan dengan swalayan. Selain tu, lokasi keduanya juga berbeda, dimana swalayan cenderung lebih sering ditemukan di area perkotaan sedangkan toserba di lingkungan pemukiman atau daerah lokal.
Kemudian dari segi jenis produk yang dijual. Toserba menawarkan berbagai produk termasuk kebutuhan sehari-hari, alat tulis, mainan, dan barang-barang rumah tangga dalam skala yang lebih kecil.
Sedangkan swalayan lebih fokus pada produk kebutuhan sehari-hari, seperti bahan makanan, minuman, produk segar (sayur, buah), daging, dan produk rumah tangga dalam jumlah yang lebih banyak dan variasi yang lebih besar.
Berikutnya dari harga dan promosi, toserba mungkin memiliki harga yang sedikit lebih tinggi karena skala yang lebih kecil dan margin keuntungan yang lebih sempit. Promosi biasanya lebih sederhana dan lebih sedikit dibanding swalayan.
Berbeda dengan swalayan, mereka lebih sering menawarkan harga yang lebih kompetitif dan memiliki berbagai program promosi dan diskon. Swalayan juga sering mengadakan program loyalitas pelanggan.
Berikutnya dari segi fasilitas dan layanan tambahan, toserba lebih terbatas dibandingkan dengan swalayan yang biasanya menawarkan lebih banyak fasilitas dan layanan tambahan seperti ATM, tempat bermain anak, area duduk, layanan pengantaran, dan area parkir yang luas.
Kemudian dari segi target pasar, toserba lebih fokus pada kebutuhan masyarakat setempat atau komunitas kecil. Toserba sering kali menjadi pilihan utama di area dengan akses terbatas ke swalayan besar. Sebaliknya, swalayan lebih menargetkan pasar yang lebih luas dan melayani berbagai segmen pelanggan dengan lebih banyak pilihan produk.
Bisa disimpulkan jika toserba, atau toko serba ada, merupakan jenis usaha ritel yang menawarkan berbagai macam produk kebutuhan sehari-hari dalam satu tempat yang lebih kecil dan lebih lokal dibandingkan swalayan besar.
Dengan fokus pada kenyamanan, toserba sering menyediakan layanan yang lebih personal dan informal, meskipun dengan variasi produk dan skala yang lebih terbatas. Sekian, semoga bermanfaat!