Mendapatkan pekerjaan adalah impian setiap orang, dan untuk dapat diterima bekerja seseorang perlu memenuhi syarat lamaran kerja yang diberikan perusahaan itu sendiri, mulai dari kemampuan, skill, attitude hingga berkas lamaran kerja apa saja yang harus disiapkan.
Nah, kali ini Bee akan memberikan beberapa tips dan rangkuman informasi mengenai apa saja syarat lamaran kerja hingga berkas lamaran kerja yang perlu Anda persiapkan sebelum mendaftarkan diri.
Ilustrasi Resume yang Diserahkan kepada HRD (Credit: Freepik.com)
Sebelum melamar sebuah pekerjaan, Anda perlu memperhatikan syarat lamaran kerja yang diberikan perusahaan. Biasanya ada 5 poin berikut ini yang paling dipertimbangkan perusahaan sebelum menerima Anda, berikut diantaranya.
Sebelum melihat hal lainnya, biasanya HRD atau human resource development perusahaan akan melihat pengalaman kerja yang pernah Anda geluti sebelumnya. Dengan pengalaman ini perusahaan bisa melihat dan menilai jika Anda sudah terbiasa dengan lingkungan kerja yang dibutuhkan.
Usahakan untuk mencantumkan pengalaman kerja secara detail dalam bentuk daftar, mulai dari posisi apa yang pernah kamu geluti, nama perusahaan sebelumnya, periode kerja dan rincian kerja yang telah kamu lakukan. Pastikan untuk mencantumkan semuanya karena pelayanan Anda bisa jadi point plus di mata perusahaan. Tapi jangan berlebihan ya.
Berikutnya adalah keahlian dan kompetensi yang Anda miliki, ini bisa menjadi bukti jika Anda tidak hanya paham tentang teori saja namun juga prakteknya. Ini bisa Anda cantumkan dalam bentuk portofolio dan jenisnya.
Coba gambarkan keahlian dan kompetensi Anda sebaik mungkin, lampirkan juga bukti pencapaian yang sudah pernah Anda lakukan sebagai bentuk Anda menyakinkan perusahaan jika Anda benar-benar mampu menggeluti bidang tersebut.
Kemudian ada pendidikan terakhir, kenapa ini menjadi salah satu syarat penting lamaran kerja? Bahkan tidak jarang menjadi syarat utama. Sebab, pendidikan terakhir ini menjadi cerminan jika Anda telah memiliki pemahaman dasar tentang sebuah disiplin ilmu tertentu.
Dalam surat lamaran, Anda hanya perlu mencantumkan 1-2 pendidikan terakhir saja, jangan sejak sekolah dasar atau bahkan TK, karena perusahaan hanya akan mempertimbangkan pendidikan terakhir Anda saja.
Berikutnya adalah lamaran kerja dan CV dengan surat lamaran dan resume yang dibuat dengan baik dapat memudahkan manajer perekrutan untuk memahami keahlian dan latar belakang Anda, sehingga mereka dapat menilai kesesuaian Anda untuk posisi tersebut.
Pastikan surat lamaran dan resume Anda ditulis dengan cara yang terstruktur dan profesional, berisi informasi yang relevan. Dokumen-dokumen ini harus secara akurat mencerminkan kualifikasi dan kemampuan Anda.
Terakhir adalah attitude atau akhlak, perusahaan tidak hanya membutuhkan kemampuan Anda saja, namun juga bagaimana perilaku Anda. Hal ini biasanya akan dinilai langsung oleh perusahaan ketika Anda berada di tahap wawancara.
Pastikan jawaban wawancara Anda bijak dan tidak berlebih-lebihan sehingga memberikan kesan yang buruk bagi perusahaan.
Cek lowongan kerja disini karier.bee.id
Ilustrasi proses wawancara kerja (Credit: Freepik.com)
Berikut beberapa dokumen yang biasa dibutuhkan dalam melamar sebuah pekerjaan:
pertama ada surat lamaran adalah dokumen penting yang menyatakan minat Anda untuk mengisi posisi tertentu dalam perusahaan atau organisasi. Di dalam surat ini, sebaiknya sampaikan informasi mengenai pengalaman kerja, kualifikasi, dan mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut.
Berikutnya ada CV, berisi ringkasan singkat tentang latar belakang pribadi Anda, pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan prestasi yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Pastikan CV Anda mudah dibaca dan memiliki format yang rapi.
Anda perlu menyertakan fotokopi identitas resmi seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau paspor untuk verifikasi identitas Anda.
Beberapa lamaran kerja memerlukan beberapa lembar pas foto ukuran paspor. Pastikan pas foto tersebut aktual dan memenuhi persyaratan khusus yang diminta oleh perusahaan.
Sertakan salinan ijazah dari institusi pendidikan terakhir Anda, seperti ijazah sarjana atau diploma. Juga sertakan transkrip nilai yang mencantumkan mata kuliah dan nilai yang Anda peroleh selama studi.
Jika Anda memiliki sertifikat pelatihan atau kursus yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, lampirkan salinannya. Ini akan menambah nilai tambah pada lamaran Anda.
Surat referensi dari atasan atau rekan kerja sebelumnya dapat memberikan gambaran positif tentang kepribadian dan kemampuan kerja Anda. Jika memungkinkan, mintalah surat referensi dari orang-orang yang telah bekerja dengan Anda dalam konteks profesional.
Jika Anda seorang profesional di bidang kreatif seperti desain grafis, seni, penulisan, atau pekerjaan yang memerlukan contoh pekerjaan sebelumnya, siapkan portofolio yang menampilkan karya-karya terbaik Anda.
Beberapa pekerjaan mungkin memerlukan surat keterangan sehat dari dokter untuk memastikan bahwa Anda dalam kondisi fisik dan kesehatan yang baik untuk menjalankan tugas pekerjaan.
Beberapa perusahaan atau organisasi meminta Anda untuk mengisi surat pernyataan bahwa Anda tidak memiliki konflik kepentingan dengan perusahaan atau klien perusahaan.
Dalam beberapa kasus, perusahaan mungkin meminta Anda untuk menandatangani surat pernyataan bahwa Anda tidak akan mengundurkan diri dari posisi tersebut dalam periode tertentu setelah diterima bekerja.
Ada juga perusahaan yang mengharuskan Anda untuk menandatangani surat pernyataan bahwa Anda sanggup melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.
Pastikan untuk selalu membaca instruksi lamaran dengan cermat dan melengkapi semua dokumen yang diminta agar peluang Anda untuk diterima bekerja semakin besar. Jika ada persyaratan khusus atau perubahan terbaru dalam proses lamaran, pastikan untuk memperoleh informasi yang terbaru dari perusahaan atau sumber yang relevan.
