Istilah sponsor dalam bisnis bukanlah hal baru lagi, istilah ini biasanya dikaitkan dengan proses pemasaran, mengingat dari segi makna sponsor artinya sebuah bentuk dukungan atas peristiwa, kegiatan atau pihak yang dilakukan oleh orang ketiga.
Contoh gambaran sederhananya, perusahaan A memiliki produk AB dan pihak C memberikan dukungan produk AB dengan mempromosikan di platform TV, media sosial dan lain sebagainya. Simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut ini:
Secara pengertian, sponsor artinya pihak atau entitas yang memberikan dukungan finansial, sumber daya, atau bantuan lainnya kepada suatu acara, proyek, kegiatan, atau individu dengan harapan mendapatkan manfaat atau pengenalan yang positif sebagai imbalan.
Dalam konteks bisnis, sponsor biasanya mendukung acara atau aktivitas tertentu sebagai bagian dari strategi pemasaran mereka untuk mencapai tujuan tertentu. Sponsorship dapat berupa dukungan finansial, penyediaan barang atau jasa, atau bahkan dukungan promosi.
Selain itu, Sponsorship biasanya menciptakan hubungan simbiotik di mana pihak yang disponsori mendapatkan dana atau sumber daya yang mereka butuhkan untuk melaksanakan acara atau proyek mereka, sementara sponsor berharap untuk mendapatkan eksposur, branding positif, atau manfaat lainnya dari keterlibatan mereka.
Contoh umum sponsorship meliputi sponsor acara olahraga, sponsor konser musik, atau sponsor acara amal. Cara ini juga bisa menjadi bentuk strategi yang kuat dalam pemasaran dan branding, karena dapat membantu meningkatkan kesadaran merek, mencapai audiens yang lebih luas, dan membangun hubungan dengan komunitas atau kelompok target yang relevan.
Jika sponsor artinya dukungan, maka kurang lebih fungsinya untuk kepentingan pemasaran dan penjualan. Berikut penjelasan lengkapnya:
Sponsorship dapat membantu meningkatkan kesadaran merek atau brand recognition. Dengan mensponsori acara atau kegiatan yang dikenal oleh publik, perusahaan dapat memperkenalkan merek mereka kepada audiens yang lebih luas.
Kedua adalah menjadi penyambung dengan target audience, dimana perusahaan akan dipermudah untuk terhubung dengan audiens target yang relevan dengan produk atau layanan mereka. Ini membantu perusahaan mencapai orang-orang yang lebih cenderung tertarik pada apa yang mereka tawarkan.
Ketiga adalah membangun citra yang baik melalui sponsorship, perusahaan dapat membangun citra positif di mata masyarakat. Dengan mendukung acara atau kegiatan yang bernilai baik atau memiliki dampak positif, perusahaan dapat dipandang sebagai pemangku kepentingan yang peduli dan bertanggung jawab.
Adanya sponsor menjadi bagian penting dari strategi pemasaran perusahaan. Ini bisa membantu dalam mencapai tujuan pemasaran seperti peningkatan penjualan, pengenalan produk baru, atau perluasan pasar.
Terakhir sponsor juga dapat digunakan untuk membangun hubungan bisnis yang kuat. Melalui kemitraan dengan acara atau organisasi tertentu, perusahaan dapat menjalin hubungan yang bermanfaat dengan mitra bisnis potensial atau pelanggan potensial.
Berikut adalah jenis-jenis sponsorship dan penjelasannya:
Jenis sponsorship yang pertama ada brand sponsorship, yakni sebuah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan atau organisasi untuk mendukung sebuah program sebagai strategi pemasaran untuk meningkatkan eksposur merek mereka di mata masyarakat.
Cara ini bisa menjadi strategi yang epik memperkenalkan atau memperkuat kesadaran merek di kalangan khalayak yang lebih luas. Contohnya, pada acara olahraga, perusahaan NIKE memberikan sponsor pada tim atau seorang atlet populer di salah satu grup dengan menggunakan produknya ketika bertanding.
Tidak hanya pada ara olahraga saja brand sponsorship ini bisa dilakukan dalam sebuah komunitas lokal, acara pendidikan, acara amal dan masih banyak lagi lainnya dengan sistem promosi hampir sama.
Sedangkan event sponsorship menurut Coulson dan Thomas adalah jenis kegiatan di mana sebuah perusahaan mendukung atau mensponsori suatu acara atau kegiatan. Dengan tujuan utama untuk meningkatkan citra perusahaan dan memastikan bahwa masyarakat terus mengingat nama merek perusahaan tersebut.
Tujuan akhir dari event sponsorship mirip dengan brand sponsorship, yaitu untuk meningkatkan minat masyarakat dalam membeli produk perusahaan. Selain itu, event sponsorship juga memungkinkan perusahaan untuk membedakan diri dari pesaing lainnya dengan membangun citra merek yang kuat di mata masyarakat.
Adapun bentuk kegiatan dari event sponsorship adalah kerjasama di mana media atau pihak-pihak terkait nantinya akan mendatangi acara yang disponsori tersebut dan secara sukarela mempublikasikan acara tersebut. Ini berarti perusahaan yang menjadi sponsor akan mendapatkan eksposur yang lebih luas melalui cakupan media yang berlangsung secara alami.
Berikut kelebihan dan kekurangan menggunakan sponsor
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Sponsor artinya orang atau perusahaan yang mengusahakan (memelopori, memprakarsai, mengusulkan, menyelenggarakan) suatu kegiatan (siaran, pertunjukan, dan sebagainya). Dengan tujuan membangun brand awareness sehingga proses pemasaran bisa dilakukan lebih efektif.
Selain efektivitas penjualan juga berpotensi untuk meningkat, begitu juga dengan pendapatan yang diperoleh. Semakin tinggi pendapatan maka semakin banyak juga catatan pembukuan yang harus dikelola. Untuk mengatasi pembukuan yang lebih ringkas dan rapi, Anda bisa menggunakan software akuntansi online Beecloud.
Dimana setiap transaksi bisa tercatat dengan rinci, lengkap dengan laporan grafik laba rugi, sehingga pebisnis bisa lebih praktis dalam melakukan analisa bisnis. Cek selengkapnya pada banner di bawah ini!
Penting untuk dicatat bahwa keberhasilan sponsorship tergantung pada pemilihan acara atau kegiatan yang tepat dan pemahaman yang baik tentang audiens target. Jika dilakukan dengan benar, sponsorship dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi perusahaan, termasuk pengembalian investasi yang tinggi dalam hal pemasaran dan branding.