Shipping dalam dunia bisnis online tentunya akan mendatangkan banyak manfaat karena bisa membantu jalannya distribusi barang dengan aman dan tepat waktu. Shipping artinya kegiatan kirim barang atau pesanan ke alamat pembeli dengan menggunakan transportasi yang aman dan sesuai kebutuhan.
Namun ternyata masih banyak orang yang belum memahami tentang shipping, dokumen penting yang dibutuhkan saat proses kirim barang, dan prosesnya. Tidak perlu bingung karena pada pembahasan kali ini, Anda akan mendapatkan informasi lebih lengkap tentang shipping dan beragam peran pentingnya.
Ilustrasi Kegiatan Shipping (Sumber: Freepik.com)
Kata “Shipping” berasal dari kata Bahasa Inggris yang memiliki makna “Pengiriman”. Istilah shipping ini memang sangat trend dalam dunia bisnis online, karena berkaitan dengan proses pengiriman paket atau barang menggunakan transportasi tertentu agar sampai di tangan konsumen dengan aman.
Beberapa orang memang mengartikan kegiatan shipping sebagai pengiriman produk atau barang melalui laut, namun kini istilah tersebut memiliki arti yang lebih luas. Shipping kini diartikan sebagai proses pengiriman barang lewat jalur laut, udara, dan juga darat sesuai dengan kebutuhan pebisnis online.
Bukan berarti shipping diartikan sebagai proses pengiriman via email, pesan, ataupun surat. Dalam hal ini arti shipping lebih merujuk sebagai pemindahan barang secara fisik dari satu titik ke titik lainnya.
Masalah pengirimannya sendiri akan dikendalikan langsung oleh perusahaan jasa kirim dan logistik.
Kira-kira apa saja hal penting yang wajib diketahui dalam proses kegiatan shipping? Biasanya dalam bisnis e-commerce sendiri, mungkin Anda ingin memotong biaya kirim secara mandiri. Untuk mendapatkan pelayanan shipping berkualitas dan terjangkau, maka pertimbangkan beberapa hal penting berikut ini.
Shipping artinya pebisnis online perlu mengeluarkan biaya untuk melakukan pengiriman barang kepada konsumen sesuai kebutuhan. Dalam memilih jasa shipping, maka Anda perlu perhatikan masalah biaya pengiriman yang biasanya dibagi menjadi volume (m3) dan berat (kg).
Setiap perusahaan jasa kirim barang pastinya memiliki syarat dan ketentuan masing-masing, oleh sebab itu Anda perlu mencari informasinya dengan lengkap. Tujuannya agar dalam proses kirim barang tidak mengalami kendala dan membuat barang sampai menjadi terhambat.
Ingin membawa paket barang sendiri ke outlet jasa atau menggunakan layanan jemput barang? Pilihan apapun tentunya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Jika Anda menggunakan layanan jemput barang, maka perlu membayar biaya tambahan fee tergantung jarak kota dan lokasi jasa.
Sebelum menggunakan jasa shipping, maka sebaiknya tanyakan secara detail mengenai biaya kirim barang sampai ke tujuan atau mungkin ada tambahan lainnya. Biaya lain dalam jasa shipping yang perlu dipertimbangkan meliputi biaya double packing, bongkar muatan, dan lain-lain.
Ada Beberapa Dokumen Penting yang Perlu Dimiliki Ketika Melakukan Kegiatan Shipping (Sumber: Freepik.com)
Dalam proses pengiriman barang nantinya, pihak jasa kirim tidak akan langsung berangkat tanpa membawa dokumen-dokumen penting. Dokumen bisa dijadikan sebagai bukti saat perusahaan jasa kirim sudah menjalankan tugas dengan benar, sehingga tidak timbul salah paham serta sebagai arsip data.
Shipping adalah pengiriman yang dilakukan lewat jalut laut, darat, dan udara. Untuk pengiriman menggunakan jalur darat, maka Anda perlu membawa dokumen penting berupa resi gudang. Resi tersebut akan berisi informasi mengenai jenis barang, jumlah, harga, alamat, dan TTD penerimaan.
Baca Juga: Apa itu Resi? Cara Melacak Paket dengan Nomor Resi
Pernah dengar tentang dokumen BL? Dokumen satu ini sangat penting untuk pengiriman paket barang menggunakan jalur laut. Fungsi dari BL sebagai bukti penerimaan barang, dokumen milik, dan dokumen perjanjian sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak.
Dokumen ini berisi informasi penting mengenai gambaran pemuatan barang yang menggunakan transportasi kapal. Dengan begitu, Anda mengetahui posisi penataan barang dan bisa bantu dalam memperkirakan keamanannya hingga ke alamat tujuan.
Dokumen yang berisi bukti transaksi dagang antara pihak importir dan eksportir. Bagi Anda yang ingin melakukan pengiriman paket ke luar negeri, maka membutuhkan faktur sebagai syarat. Pada dokumen juga akan tertera mengenai jenis barang, total berat, dan biaya kirim.
Sudah tahu kan apa arti ship? Dalam proses pengirimannya sendiri, shipping perlu dokumen yang dinamakan packing list. Dokumen berisi bahan-bahan yang nantinya akan dikirim lengkap dengan keterangan berat dan juga volumenya.
Manifest adalah kumpulan dari dokumen BL atau Bill of Lading. Didalamnya akan tercantum info mengenai kargo yang sesuai dengan jenis paket tersebut. Sesuai dengan kebutuhannya, manifest akan ditemui untuk pengiriman barang menggunakan jalur laut.
Jenis resi akan dibuat langsung oleh pihak kapal pengiriman barang. Tanpa adanya resi mualin, maka Anda tidak akan bisa mendapat izin membuat dokumen Bill of Lading. Jadi resi mualin harus sudah dimiliki oleh pihak jasa sebelum proses pengiriman barang dilakukan.
Ilustrasi Proses FOB (Sumber: sino-shipping.com)
Shipping artinya proses pengiriman barang yang sering dilakukan oleh para eksportir maupun importir. Proses penyerahan barang dalam shipping dinamakan dengan FOB (Free On Board). FOB akan dilakukan sebelum pihak importir dan eksportir melakukan pembayaran secara resminya.
Apa yang dimaksud dengan FOB Shipping Point? Barang yang nantinya akan dikirim dari eksportir sudah sepenuhnya akan menjadi milik importir. Jika paket sudah dikemas dan dinaikkan dalam kapal, maka secara otomatis sudah bukan milik dari pihak eksportir lagi.
Berbeda konsepnya dengan FOB Shipping Point, FOB Destination Point akan memiliki aturan bahwa barang baru akan menjadi milik importir ketika sudah tiba di pelabuhan importir. Ketika barang dimasukkan ke kapal dan melalui proses pengiriman, maka sepenuhnya punya eksportir.
Baca Juga: Gak Tau Cara Ekspor Barang? Simak 5 Tips Berikut!
Shipped artinya barang masih dalam proses pengiriman. Ada banyak sekali tujuan dan fungsi shipping yang dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya pebisnis online. Tanpa adanya shipping, mungkin proses pengiriman barang akan berjalan lebih lambat dan biayanya jauh lebih besar.
Shipping mampu membantu para pebisnis dalam meningkatkan penjualan. Misal dalam program promo tertentu, Anda bisa menerapkan sistem bundling dengan free shipping. Dengan begitu pasti akan ada banyak pembeli yang tertarik untuk ikutan, sehingga penjualan lebih meningkat.
Proses pengiriman barang shipping tentu saja bisa membantu dalam meningkatkan loyalitas dari pelanggan. Jika paket barang selalu dikirim dengan aman, pengemasan rapi, dan tepat waktu maka tidak akan sulit membuat pelanggan menjadi order kembali.
Dengan adanya shipping, maka proses jual beli online akan berlangsung dengan cepat dan aman. Anda bisa memilih transportasi pengiriman sesuai dengan budget dan kebutuhan, maka tinggal tunggu beres barang sampai ke alamat tujuan masing-masing.
Untuk menunjang kecepatan proses jual beli ini Anda perlu melakukan pengelolahan manejeman yang serba cepat, mudah dan akurat. Solusinya, Anda perlu menggunakan bantuan dari software akuntansi online.
Beecloud ini bisa membantu Anda juga bisa mengontrol stok barang dengan mudah realtime kapan saja dimana saja. Sehingga, proses shipping tidak akan terganggu dengan masalah internal lagi. Selain itu, Anda juga bisa lebih mudah dalam melakukan pencatatan transaksi jual, beli dan bayar dan laporan keuangan langsung jadi dengan hasil yang akurat.
Kesimpulannya, shipping artinya proses pengiriman barang yang biasa dilakukan oleh pihak eksportir kepada importir dari berbagai lokasi. Shipping dalam dunia bisnis online tentunya memiliki peran yang sangat konkret, sehingga bisa membantu meningkatkan penjualan, loyalitas pelanggan, dan jual beli berlangsung cepat.
