🚀 MOVE ON ke Bee, Nikmati Diskon 20% Sekarang!
Logo Bee Web

13 Jenis Pinjaman Modal Usaha, Kekurangan dan Keuntungannya

Pinjaman modal usaha ada beberapa jenis, mulai dari pinjaman tanpa jaminan hingga pinjaman modal dari pemerintah, berikut penjelasannya
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Dipublish Tgl: Friday, 3 November 2023

Bagi para pengusaha, terutama mereka yang beroperasi dalam skala kecil dan menengah, akses ke pinjaman modal usaha bisa menjadi kunci kesuksesan. Dengan modal yang cukup, pelaku usaha dapat meningkatkan kapasitas produksi.

Kemudian memperluas jangkauan pasar, menghadapi tantangan finansial yang mungkin muncul di sepanjang perjalanan bisnis mereka dan masih banyak lagi lainnya.

Namun, pemilihan sumber pembiayaan yang tepat dan pemahaman mendalam mengenai peraturan serta risiko yang terlibat dalam pinjaman modal usaha. Berikut beberapa jenis pinjaman modal yang bisa dijadikan sebagai referensi lengkap dengan penjelasannya.

Apa itu Pinjaman Modal Usaha?

Pinjaman modal usaha tanpa jaminan

Ilustrasi proses penjelasan pinjaman modal usaha (Credit: Freepik.com)

Berdasarkan pedoman Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pinjaman modal usaha adalah bentuk kredit yang diberikan oleh lembaga keuangan, seperti bank atau perusahaan pembiayaan, kepada pelaku usaha atau pengusaha dengan tujuan mendukung operasional bisnis mereka.

Selain itu, pinjaman yang diajukan juga dapat digunakan untuk berbagai tujuan lainnya, seperti membiayai pembelian inventaris, memperluas usaha, memperbaiki fasilitas, membayar gaji karyawan, atau mengatasi kekurangan modal dalam operasi sehari-hari.

Biasanya, pinjaman modal usaha memiliki jangka waktu tertentu yang disepakati antara peminjam dan pemberi pinjaman, serta tingkat bunga dan persyaratan pembayaran tertentu.

Pinjaman modal usaha dapat diberikan oleh berbagai lembaga keuangan, termasuk bank, koperasi, lembaga keuangan non-bank, atau bahkan melalui pendanaan online.

Penting untuk diingat bahwa pinjaman modal usaha harus direncanakan dan dikelola dengan hati-hati untuk memastikan bahwa pembiayaan tersebut digunakan dengan bijak dan dapat membantu pertumbuhan serta kesuksesan bisnis.

Jenis-Jenis Pinjaman Modal Usaha

pinjaman modal usaha dari pemerintah

kredit Usaha Rakyat Merupakan Pinjaman Modal Usaha dari Pemerintah (Credit: kur.ekon.go.id)

Berikut beberapa jenis pinjaman modal usaha yang bisa dijadikan sebagai referensi:

1. Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Pertama ada Kredit Usaha Rakyat (KUR) salah satu pinjaman modal usaha dari pemerintah melalui koperasi dan UKM, dengan tujuan bertujuan memberikan akses lebih mudah kepada usaha mikro, kecil, dan menengah untuk mendapatkan pinjaman modal usaha dengan bunga yang rendah.

Anda dapat mengajukan KUR di bank-bank yang berpartisipasi dalam program ini. KUR dapat digunakan dalam berbagai sektor, termasuk industri, kehutanan, pertanian, perikanan, kelautan, dan jasa keuangan simpan pinjam.

2. Kredit Modal Kerja

Selanjutnya ada kredit modal kerja, yakni jenis pinjaman yang diberikan kepada sebuah bisnis dengan tujuan untuk membiayai kebutuhan operasional sehari-hari. Termasuk pembayaran gaji karyawan, pembelian persediaan, pengeluaran rutin, dan biaya-biaya lain yang diperlukan agar bisnis tetap berjalan lancar.

Salah satu syarat untuk bisa mendapatkan pinjaman ini adalah dengan memiliki izin usaha yang telah berjalan selama setahun, meskipun pinjaman ini umumnya memiliki tenor singkat, biasanya satu tahun.

3. Kredit Tanpa Agunan (KTA)

Berikutnya ada Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang juga disebut dengan pinjaman modal usaha tanpa jaminan, yakni jenis pinjaman modal usaha yang tidak mengharuskan peminjam untuk memberikan jaminan fisik.

Jumlah pinjaman berkisar antara Rp 200-300 juta, tetapi dapat bervariasi sesuai dengan kebijakan masing-masing bank. Syarat dan prosedur pengajuan KTA umumnya relatif mudah.

Yakni dengan melakukan pengajuan aplikasi, verifikasi dokumen, penilaian kredit, pencairan dana, dan pengembalian pinjaman sesuai jadwal. Pastikan juga usia yang bersangkutan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang diberikan oleh lembaga peminjam.

4. Bantuan Presiden untuk Usaha Mikro (BPUM)

Berikutnya, masih menjadi salah satu lembaga pinjaman usaha dari pemerintah yakni Bantuan Presiden untuk Usaha Mikro (BPUM). Yakni program bantuan tunai yang diberikan kepada pemilik usaha mikro untuk membantu mereka mengembangkan bisnis mereka. Program ini mendukung usaha mikro di berbagai sektor.

Syarat utama penerima BPUM meliputi status sebagai pelaku usaha mikro, perlu terdaftar dalam basis data penerima manfaat, serta memiliki usaha yang terdampak oleh situasi ekonomi tertentu, seperti pandemi COVID-19 dan sejenisnya.

5. Penanaman Modal Usaha (PNM)

Berikutnya ada Penanaman Modal Usaha (PNM), merujuk pada investasi dana atau aset dalam upaya untuk mendirikan atau mengembangkan sebuah usaha.

Syarat utama dalam PNM meliputi pemilihan usaha yang sesuai dengan rencana bisnis, pemenuhan persyaratan perizinan. Dan komitmen untuk mengalokasikan sumber daya finansial dan operasional yang diperlukan guna mencapai tujuan usaha tersebut.

6. Modal Ventura

Selanjutnya adalah modal ventura, mengarah pada bentuk investasi yang melibatkan pemberian modal oleh perusahaan ventura dalam bentuk pernyataan modal dengan perjanjian kerja sama. Meskipun imbalannya tinggi, investasi modal ventura ini memiliki resiko yang tinggi pula.

Modal ventura dapat diperoleh dari lembaga bank-bank yang memiliki minat untuk berinvestasi dalam jangka pendek. Sementara modal ventura memiliki orientasi jangka panjang. Adapun dana yang berasal dari bank sebaiknya dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil dalam periode yang lebih singkat.

Baca Juga: Apa itu Modal Ventura? Ini Contoh dan Penjelasannya

7. Pinjaman Koperasi

Ketujuh adalah pinjaman untuk modal dari koperasi adalah alternatif populer dengan suku bunga yang lebih rendah. Anggota koperasi bahkan bisa mendapatkan bagian dari hasil usaha. Meskipun terlihat mudah, Anda perlu memastikan koperasi tersebut resmi terdaftar di Kementerian Koperasi dan UKM.

8. Kredit Multiguna (KMG)

Kredit Multiguna(KMG) adalah jenis pinjaman yang diberikan oleh lembaga keuangan kepada peminjam dengan syarat pemberian jaminan berupa aset tertentu. Seperti properti atau kendaraan, yang akan menjadi penentu besaran modal yang dapat dipinjamkan.

Jumlah pinjaman dalam kredit multiguna dapat bervariasi dan bergantung pada nilai aset jaminan. Selain itu, KMG biasanya memiliki tenor hingga 10 tahun dan suku bunga berkisar antara 10% hingga 15%, tergantung pada kondisi pasar.

9. Dana Hibah

Berikutnya ada dana hibah, yakni modal yang diberikan secara cuma-cuma oleh pemerintah atau pihak swasta kepada penerima yang memenuhi kriteria tertentu. Proses seleksi biasanya berdasarkan kriteria tertentu, seperti omzet perusahaan atau dampak positif terhadap lingkungan sekitar.

10. Modal Pegadaian

Modal gadai adalah sumber pembiayaan yang diperoleh dengan menggunakan aset berharga, seperti perhiasan, kendaraan, atau barang berharga lainnya, sebagai jaminan atau gadai.

Dalam transaksi ini, pemilik aset memberikan aset tersebut kepada lembaga pegadaian atau perusahaan yang menyediakan pinjaman, dan dalam pertukaran tersebut, mereka menerima sejumlah dana yang sebanding dengan nilai aset tersebut.

Peminjam kemudian memiliki opsi untuk menebus kembali aset tersebut setelah membayar pinjaman dan bunga yang telah disepakati. Jika pinjaman tidak dilunasi, lembaga pegadaian dapat menjual aset gadai tersebut untuk melunasi hutang.

11. BUMN Peduli

BUMN Peduli adalah program inisiatif Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia yang bertujuan memberikan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk donasi atau bantuan sosial selama periode tertentu, seperti pandemi COVID-19.

Syarat untuk mendapatkan bantuan ini mungkin bervariasi, tetapi biasanya melibatkan persyaratan tertentu yang harus dipenuhi oleh individu atau kelompok yang membutuhkan bantuan.

12. Kredit Online

Fintech atau kredit online saat ini menawarkan pinjaman modal usaha secara online dengan persyaratan yang mudah dan tenor yang fleksibel. Ini menjadi alternatif yang populer untuk mendapatkan modal usaha.

13. Kredit Investasi

Berikutnya ada kredit investasi, jenis pinjaman ini cocok bagi mereka yang ingin memperluas usaha mereka melalui investasi jangka panjang, seperti membangun proyek baru atau membeli aset berharga. Modal yang diperoleh dari pinjaman ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan usaha.

Kekurangan dan Keuntungan Bisnis dengan Pinjaman Modal

Modal Usaha 1 Juta

Menggunakan pinjaman dalam menjalankan usaha tentu saja ada kekurangan dan kelebihannya (Credit: Freepik.com)

Berikut beberapa kekurangan dan keuntungan yang bisa dipertimbangkan sebelum mengajukan pinjaman untuk modal usaha:

# Keuntungan Menggunakan Pinjaman Modal Usaha

  • Pengembangan Bisnis: Pinjaman modal usaha memungkinkan Anda untuk mengembangkan bisnis Anda dengan cepat, baik melalui perluasan operasional, akuisisi aset, atau pengembangan produk atau layanan.
  • Pertumbuhan Pendapatan: Dengan tambahan modal, Anda dapat meningkatkan produksi atau kapasitas layanan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan dan laba bisnis.
  • Fleksibilitas Keuangan: Pinjaman modal usaha memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan, memungkinkan Anda untuk mengatasi fluktuasi kas atau membiayai kebutuhan segera, tanpa perlu menjual saham atau aset.
  • Peningkatan Kredit: Jika Anda membayar pinjaman dengan baik, ini dapat meningkatkan kredit bisnis Anda, membuat Anda lebih kreditabel di masa depan.
  • Pajak Mengurangi Beban: Beberapa bunga pinjaman dapat dikurangkan sebagai biaya dalam laporan pajak, yang dapat mengurangi beban pajak bisnis Anda.

# Kekurangan Menggunakan Pinjaman Modal Usaha

  • Beban Bunga: Anda harus membayar bunga pada pinjaman, yang dapat meningkatkan biaya operasional bisnis Anda.
  • Resiko Kepailitan: Jika Anda tidak dapat membayar kembali pinjaman, ini dapat mengarah pada masalah keuangan yang serius, termasuk potensi kepailitan.
  • Keterikatan Keuangan: Pinjaman dapat mengikat Anda dalam pembayaran cicilan bulanan, yang dapat mengurangi fleksibilitas keuangan Anda.
  • Pertumbuhan Hutang: Mengambil terlalu banyak pinjaman dapat mengakibatkan pertumbuhan hutang yang berlebihan dan potensial tekanan keuangan.
  • Pengembalian Investasi yang Lambat: Terkadang, hasil investasi dari pinjaman modal usaha mungkin memerlukan waktu untuk diwujudkan, dan cicilan harus dibayar lebih awal.

Keputusan untuk menggunakan pinjaman modal usaha harus didasarkan pada analisis hati-hati mengenai kebutuhan bisnis Anda dan kemampuan untuk mengelola hutang, serta potensi pengembalian investasi. Anda bisa mengggunakan software akuntansi online Becloud untuk menganalisis keuangan bisnis dengan jauh lebih mudah dengan laporan keuangan otomatis.

Beecloud Terintegrasi Laporan Akuntansi Langsung Jadi

Artikel Terkait

Mengenal Akad Mudharabah dalam Praktik Ekonomi Syariah
Akad mudharabah merupakan salah satu bentuk kerjasama dalam ekonomi syariah yang sering digunakan dalam berbagai aktivitas bisnis dan investasi. Dalam
Baca Juga
Contoh Minutes of Meeting (MoM) dan Cara Membuatnya
Minutes of Meeting (MoM) atau notulen rapat adalah dokumen yang berisi catatan resmi tentang apa yang dibahas dan diputuskan dalam
Baca Juga
5 Contoh Aset Tidak Berwujud dan Penjelasannya dalam Bisnis
Secara pengertian aset tidak berwujud adalah aset yang dimiliki perusahaan namun tidak dapat dirasakan oleh panca indra, contoh aset tidak
Baca Juga
Rentabilitas Adalah Kunci Sukses Bisnis dan Cara Menghitung
Rasio rentabilitas adalah salah satu konsep penting dalam dunia bisnis yang sering digunakan untuk mengukur sejauh mana perusahaan atau investasi
Baca Juga
12 Inspirasi Usaha, Modal & 5 Tips Sukses Memulainya
Apakah Anda adalah calon pebisnis yang bingung mau usaha atau memulai bisnis apa? Jika iya, di artikel ini akan dibahas
Baca Juga
Sustainable: Pengertian dan Pahami Kaitannya dengan Bisnis
Sustainable adalah salah satu bentuk tanggung jawab moral yang biasanya harus dihadapi oleh semua manusia. Bagi orang yang tertarik dengan
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu