Stock Opname atau disebut juga dengan Stock of Name sebuah istilah yang sudah tidak asing lagi bagi kita semua yang berkecimpung di dunia bisnis. Atau mungkin bagi Anda yang pekejaannya di bagian gudang maupun accounting maka istilah tersebut tidak asing juga.
Tapi tidak bisa dipungkiri juga jika masih banyak orang yang bingung mengenai kapan dilakukannya? sampai dokumen apa saja yang dibutuhkan? Baca artikel ini sampai selesai ya, karena saya akan membahasnya secara detail.
Apa itu stock? Stock artinya persediaan barang. Sedangkan opname bisa diartikan perawatan/pengelolaan jadi stock opname adalah proses penghitungan secara fisik atas persediaan barang yang ada di gudang maupun toko. Yang memiliki tujuan untuk mengetahui apakah catatan pembukuan dengan fisiknya sudah sesuai mulai dari jumlah dan ketersediaan stocknya.
Jika tidak singkron alias ada selisih ada beberapa hal yang menjadi pemicunya seperti barang hilang ataupun ada transaksi penjualan yang belum tercatat. Entah itu disengaja oleh oknum karyawan Anda atau memang tidak disengaja.
Oleh karena itu proses stock opname salah satu langkah untuk mengontrol persediaan barang maupun aktiva Anda dan menghindari kecurang-kecurangan yang bisa saja terjadi.
Untuk setiap perusahaan biasanya memiliki kebijakan yang berbeda-beda namun pada umumnya kegiatan opname stock dilakukan di akhir tahun. Ada juga perusahaan yang melakukannya setiap akhir bulan, ada yang tiap triwulan dan caturwulan. Jadi pada dasarnya tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan.
Untuk cara stock opname sendiri tergantung dengan seberapa besar dan kecilnya sebuah perusahaan. Sesuai sub judulnya maka saya akan memberikan proses yang sederhana.
Jika Anda menggunakan software akuntansi maupun software penjualan yang sudah dilengkapi dengan persediaan stocknya print saja sesuai jumlah orang yang akan melakukan penyesuaian stok. Agar memudahkan dalam proses penghitungan.
Bagilah tugas ini sangat penting agar barang tidak distock 2 x. Misal Rak 1 yang melakukan penghitungan adalah karyawan A dan Rak 2 dilakukan oleh B dst.
Jika sudah dihitung langkah selanjutnya adalah men-sinkronkan antara stock real dengan stock software. Kalau ada selisih antara keduanya maka wajib untuk dilaporkan kepada atasan. Dengan begitu atasan bisa menyelidiki kenapa bisa terjadi selisih.
Pada kartu barang ini bisa dilihat bagaimana alur dari keluar masuknya suatu barang.
Contoh kartu Stock menggunakan Software Beeaccounting
Bukti barang masuk ini berisi informasi tentang barang itu masuk tanggal berapa dan dari supplier yang mana.
Berisi tentang informasi mengenai tanggal, qty serta harga barang persediaan barang tersebut keluar dari gudang/toko dan berpindah kepihak lain.
Dokument ini digunakan pada saat proses pelaksanaan stock opname dilakukan. Count Tag ini berisi informasi mulai dari nama barang, tipe barang, lokasi barang, jenis kemasan satuan, dan lokasi total yang kosong, tanda tangan pihak gudang, non-gudang, dan auditor.
Biasanya Count Tag ini rangkap 2, rangkap yang asli diberikan kepada tim admin dan yang satunya di tempelkan kepada produk/barang yang sudah dihitung.
Opname Stock dibutuhkan oleh semua bidang bisnis. Karena dengan melakukan opname stock maka akan membantu Anda dalam mengontrol stock yang dimiliki. Dan membantu menghindari dari kecurangan-kecurangan oleh oknum karyawan.
Proses ini bisa dilakukan 1 bulan sekali, 3 bulan sekali, 6 bulan sekali atau bahkan 1 tahun sekali tergantung kepada kebijakan masing-masing perusahaan. Jika barang yang dimiliki sangat banyak qty dan jenisnya mungkin 3 bulan sekali adalah periode yang cocok. Namun jika barangnya tidak terlalu banyak dan jenisnya pun sedikit 1 bulan sekali tidak akan jadi masalah.
Untuk mempermudah dalam melakukan pengontrolan stock serta menghindari adanya kebocoran stock. Software akuntansi ataupun software penjualan akan sangat membantu Anda. Selain itu dengan menggunakan software tentu saja ini akan membuat proses stock opname lebih cepat dan mudah.
Beeaccounting merupakan software penjualan yang sudah dilengkapi dengan akuntansinya. Fitur-fiturnya pun lengkap jadi akan mempermudah dalam mengontrol stock dan juga dapat meminimilasir terjadinya tindak kecurangan dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Coba gratis sekarang dan jangan khawatir mengenai harga, untuk harga Beeaccounting sangat terjangkau Anda bisa klik disini untuk melihatnya.
Sekian artikel mengenai “Pentingnya Stock Opname Untuk Perusahaan” semoga dapat membantu Anda dalam melakukan pengontrolan stock. Sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya. Dan jangan sungkan-sungkan untuk menuliskan koment dibawah jika ada yang ini ditanyakan.