Manajemen Persediaan ini sebenarnya bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan oleh setiap orang. Oleh karena itu, nantinya manajemen inventori ini nantinya akan dapat langsung memainkan peranan yang penting dalam membantu bisnis Anda.
Untuk bisa mengetahui manajemen ini akan dijelaskan lebih. Informasi kali ini akan membahas tentang beberapa hal yang berhubungan dengan manajemen.
Manajemen ini sebenarnya dapat dikatakan sebagai salah satu proses pengelolaan, khususnya dalam hal mengatur persediaan yang telah dimiliki oleh perusahaan. Secara umum, proses inilah yang nantinya akan berhubungan dengan penyimpanan, pemesanan, serta persediaan.
Tidak hanya itu saja, ternyata pada proses manajemen juga telah mencakup tentang bagaimana perusahaan mengelola bahan yang mentah menjadi produk jadi, serta pengelolaan pergudangan.
Manajemen Persediaan ini sebenarnya juga sangatlah penting untuk kesehatan perusahaan. Hal ini karena bisa langsung membantu dan memastikan persediaan stok barang yang sesuai permintaan. Jadi nantinya persediaan perusahaan tersebut tidak ada yang terlalu banyak atau sedikit stok.
Sementara itu, di sisi lain, manajemen inventaris ini juga nantinya akan membantu perusahaan guna membatasi risiko kehabisan stok. Selain itu, juga membantu catatan persediaan produk yang tidak terlalu akurat.
Saat Anda sedang mengelola manajemen persediaan, maka ada berbagai macam faktor yang sangat perlu dipertimbangkan. Adapun beberapa faktor tersebut akan dijelaskan sebagai berikut:
Supplier ini juga tentunya akan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap persediaan manajemen. Secara umum, sebuah bisnis yang sukses pasti sangat perlu sekali pemasok yang handal.
Hal ini sebenarnya untuk bisa merencanakan pengeluaran pada sebuah produksi. Oleh karena itu, Anda harus bisa pastikan sudahmemiliki pemasok produk yang handal. Hal ini tentunya agar bisa langsung mencegah keterlambatan terhadap proses produksi.
Faktor keuangan di sini pada dasarnya mencakup banyak hal, khususnya dalam biaya pajak, biaya operasional gudang, biaya pinjaman, serta perubahan dari biaya transportasi.
Untuk semua faktor ini, nantinya juga akan dapat mempengaruhi banyaknya persediaan barang saat di gudang perusahaan. Oleh karena itu, nantinya Anda harus bisa langsung mempertimbangkan seluruh faktor tersebut pada saat melakukan manajemen inventaris.
Perlu diketahui bahwasanya, untuk saat ini tidak semua produk dapat langsung disimpan dalam waktu yang lama. Beberapa di antaranya bisa saja kemungkinan akan mudah rusak atau bahkan juga tidak bisa digunakan sama sekali.
Oleh karena itu, Anda saat ini harus bisa mengelolanya dengan baik. Hal imi untuk memastikan bahwa semua produk persediaan sudah memiliki tanggal kedaluwarsa yang sebenarnya memang cukup lama.
Lead time ini lebih dikenal sebagai waktu yang nantinya sangat dibutuhkan pada saat menunggu barang. Barang inilah yang nantinya dipesan hingga barang tersebut tiba langsung di gudang.
Jadi apabila Anda saat ini tidak terlalu memperhitungkan lead time, maka akan ada kemungkinan terjadinya kekurangan stok persediaan. Oleh karena itu, Anda harus bisa menyesuaikan lead time dengan kebutuhan dari persediaan barang yang ada.
Beberapa faktor eksternal juga kemungkinan juga akan langsung berpotensi untuk bisa mempengaruhi persediaan barang Anda, Contohnya saja seperti adanya penurunan tingkat ekonomi atau tingkat persaingan lokal yang lebih tinggi.
Faktor-faktor ini sebagian besar juga sebenarnya di luar kendali Anda, jadi sudah seharusnya untuk bisa menilai faktor eksternal secara teratur. Hal ini tentunya agar perusahaan Anda juga akan tetap siap dalam menghadapi kemungkinan yang nantinya akan terjadi.
Faktor yang lainnya dan tidak kalah penting yaitu manajemen inventori itu sendiri. Untuk bisa langsung mengelola persediaan, maka diperlukan sekali kerja sama yang baik dari semua pihak. Hal ini tentunya agar bisa mengawasi seluruh proses penyimpanan barang.
Apabila sebuah manajemen tidak bisa berjalan dengan baik, maka nantinya proses operasional suatu perusahaan juga ikut terganggu. Jadi pada akhirnya malah bisa merugikan perusahaan.
Baca Juga: 10 Tips Manajemen Stok Barang Toko Ritel
Pebisnis Melakukan Stock Opname (Credit: Freepik.com)
Ada berbagai macam metode manajemen inventori yang perlu diketahui. Berikut ini penjelasan terkait metode manajemen inventori, antara lain:
Metode ini biasanya dapat dilakukan hanya dengan cara menghitung jumlah unit yang harus ditambahkan ke dalam persediaan. Hal ini tentunya akan sesuai dengan pesanan yang nantinya diterima.
Dengan demikian, nantinya sebuah perusahaan tidak akan memiliki persediaan yang terlalu berlebihan. Jadi nantinya perusahaan tersebut dapat meminimumkan biaya pemeliharaan pengaturan serta penyimpanan barang.
Metode manajemen persediaan yang satu ini tentunya hanya akan bergantung terhadap prakiraan penjualan saja. Hal ini berarti, produsen harus bisa memiliki catatan penjualan yang jauh lebih akurat untuk memungkinkan perencanaan kebutuhan dari persediaan terpercaya.
Jadi, para supplier atau pemasok juga nantinya akandapat memenuhi kebutuhan persediaan barang dengan tepat waktu. Hal ini tentunya agar bisa memenuhi berbagai macam pesanan pelanggan perusahaan Anda.
Just-in-Time Management (JIT) saat ini memang lebih dikenal sebagai salah satu metode manajemen persediaan yang sebenarnya berasal dari Jepang. Jika dilihat dari penerapannya, sebuah perusahaan akan lebih memilih untuk tidak memiliki persediaan.
Jadi bisa diasumsikan, apabila persediaan tidak memiliki persediaan, maka nantinya perusahaan tersebut juga tidak memiliki beban. Oleh karena itu, nantinya metode seperti ini juga dapat memungkinkan perusahaan untuk mengurangi pemborosan.
Metode ini sebenarnya juga lebih dikenal sebagai sistem review yang berkala. Di mana nantinya produk persediaan juga akan bisa langsung dipesan pada waktu sama di setiap periode-nya.
Namun, untuk jumlah barang yang dipesan juga akan langsung ditentukan berdasarkan tingkat kuantitas. Hal ini tentunya dapat dilihat dari barang yang tersedia pada setiap akhir periode tersebut.
Baca Juga: 3 Rumus Mencari HPP di Perusahaan Manufaktur
Jika dilihat dari bisnis kecil seperti UMKM sampai perusahaan yang berskala besar sekalipun. Pasti semuanya juga akan membutuhkan manajemen inventaris yang lebih tepat. Hal ini juga tentunya bertujuan untuk bisa membantu bisnis memiliki operasional yang jauh lebih baik.
Namun, tujuan dan fungsi manajemen persediaan ini sebenarnya tidak hanya itu saja melainkan masih ada banyak. Kini masih ada berbagai macam fungsi lainnya yang bisa langsung dimanfaatkan sebagai keuntungan dari perusahaan, berikut penjelasannya:
Jadi dengan metode manajemen sebenarnya adalah tentang bagaimana Anda bisa mengidentifikasi fitur yang dibutuhkan oleh bisnis. Dalam hal ini, Anda juga dapat memilih untuk menggunakan metode yang terbaik.
Anda hanya perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan bisnis dan apa saja tujuan dari dilakukannya manajemen inventaris bagi perusahaan tersebut. Namun, hal yang saat ini paling penting adalah bagaimana Anda akan melakukan metode manajemen inventaris itu sendiri.
Apabila Anda melakukannya manual, maka kemungkinan besar nantinya pekerjaan akan lebih lambat Oleh karena itu, Anda perlu alat yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih bahkan dapat mengelola manajemen persediaan.
Beecloud adalah sebuah aplikasi manajemen persediaan yang dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola stok barang dengan lebih efisien dan akurat. Aplikasi ini menawarkan fitur-fitur canggih yang memudahkan pengguna dalam mengatur persediaan mereka.
Dengan menggunakan aplikasi stok barang Beecloud, Anda dapat memperoleh keuntungan dalam mengelola persediaan Anda dengan lebih efisien. Aplikasi ini membantu Anda menghindari kelebihan atau kekurangan stok, meminimalkan biaya operasional, dan meningkatkan pelayanan pelanggan. Selain itu, dengan fitur-fitur canggihnya, Beecloud juga membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan analisis data yang akurat.
