Istilah marketing mix banyak digunakan oleh pebisnis. Banyak sekali artikel yang membahas mengenai strategi pemasaran satu ini. Artikel-artikel yang membahas mengenai bahasan yang satu ini pun banyak sekali bertebaran di internet.
Atau mungkin sebagian dari Anda, ada yang belum tahu apa itu marketing mix atau yang disebut juga Bauran Pemasaran. Artikel ini akan memuat penjelasan marketing mix dengan padat dan jelas, dan setelah membaca artikel tentang bauran pemasaran ini semoga bisnis Anda semakin ramai.
Lantas apa yang dimaksud Marketing Mix? definisi marketing mix adalah sebuah startegi pemasaran yang memiliki tujuan menjual produk atau jasa semaksimal dan sefektif mungkin dengan cara menganalisa data-data pemasaran yang ada. Sehingga dapat menentukan kiranya bauran pemasaran yang cocok untuk suatu perusahaan.
Sedangkan menurut kotler dan amstrong marketing mix adalah sekumpulan variable-variabel marketing, yang digunakan oleh perusahaan untuk mengejar target penjualan yang diinginkan.
Istilah marketing mix dalam manajemen pemasaran meliputi 7P. Dahulu cuma ada 4P yaitu product, place, price dan promotion. Namun dengan berkembangnya jaman maka 4P ini sekarang berkembang menjadi 7P.
Apa saja itu 7P ? baca artikel ini sampai selesai karena akan saya jabarkan secara lengkap dan detail. Inilah 7P konsep marketing mix yang perlu Anda ketahui ;
Produk adalah komponen dasar penyusun Bauran Pemasaran. Produk ini bisa berupa jasa maupun barang, baik produksi sendiri maupun membeli dari supplier.
Namun harus diingat saat menciptakan sebuah produk Anda harus melalui riset pasar terlebih dahulu. Apakah produk tersebut dibutuhkan oleh orang banyak atau tidak. Kalau era bisnis dewasa ini bukan hanya sebuah produk yang dijual namun solusi.
Contohnya perusahaan gojek maupun grab yang menawarkan solusi bagi orang-orang yang malas untuk menyetir sendiri karena jalanan macet. Males antri berjam-jam hanya untuk sekedar membeli makanan dll.
Dalam menentukan harga sendiri harus pintar. Jangan terlalu murah karena itu bisa membahayakan bisnis, atau sebaliknya jangan terlalu mahal agar customer tetap bisa membeli. Jika perlu Anda bisa cek harga pasaran dan harga kompetitor.
Jika memang terpaksa harus menjual mahal karena biaya produksi tinggi. Maka pastikan pelayanan yang Anda tawarkan berbeda dari kompetitor. Baik dari segi pelayanan kepada customer ataupun after salesnya jika barang tersebut bukan barang sekali pakai dll.
Intinya harus pintar-pintar dalam menunjukkan keunggulan produk atau perusahaan Anda dibandingkan kompetitor.
Pemilihan tempat usaha menjadi faktor penting dalam kesuksesan sebuah bisnis. Lagi-lagi harus riset dulu apakah kiranya tempat tersebut cocok untuk bisnis yang akan Anda buka.
Jika bisnis Anda bergerak dibidang kuliner seperti restoran atau café. Maka carilah tempat-tempat yang mudah dijangkau perhatikan juga kemudahan customer dalam parkir.
Nah jika bisnisnya bergerak dibidang distributor maka perhatikan segi keamanan dan juga kemudahan dalam pendistribusian barangnya. Agar barang tersebut lebih cepat sampai ketangan customer.
Ketika ketiga konsep diatas sudah ada. Hal berikutnya yang harus diperhatikan dalah promosi. Dengan promosi inilah customer bisa tahu akan produk yang Anda jual. Manfaatkanlah semua media promosi yang ada saat ini. Baik yang berbayar maupun yang gratis seperti sosial media.
Bukti fisik ini biasa berupa, logo perusahaan, visi. Ini juga bisa juga tampilan dari produk kita, packingnya harus menarik. Kalau bisnis kuliner membutuhkan tempat dengan tampilan menarik, unik dan nyaman tentunya.
Maju dan tidaknya suatu bisnis juga tergantung pada SDM yang dimilki. Apakah orang-orang yang bekerja dengan Anda berkompeten atau tidak. Mulai dari marketing, front office, admin dll.
Oleh karena itu Anda harus melakukan test untuk menguji kemampuan calon karyawan. Agar karyawan yang bekerja di tempat Anda benar-benar orang yang kompeten.
Proses ini dimulai dari produksi sampai kepada pendistribusiannya harus terencana dengan baik. Karena itu sangat penting untuk suatu perusahaan membuat panduan kerja (SOP) sistem operasional perusahaan.
Penerapan marketing mix ini harus memiliki 7 konsep yaitu Product, Price, Place, Promotion, Physical Evidence, People, dan Process. Dan 7 konsep di atas akan suskses jika saling bersinambungan.
Dan ini satu lagi yang tidak boleh terlupakan yaitu data. Setelah Anda menetukan tempat, produk, harga dan promosi maka Anda harus tahu bagaimana data penjualan. Apakah mengalami kenaikan atau masih sama saja.
Data penjulan haruslah akurat dan UpToDate agar lebih cepat dalam Anda menganalisanya, kemudian mengambil keputusan langkah apa saja yang harus dilakukan jika penjualan tidak naik, Anda bisa langsung ubah strategi. Dan sebaliknya jika penjualan naik maka harus dipastikan stock tersedia dengan baik.
Untuk itu Anda membutuhkan software penjualan yang bisa menyajikan laporan stock sekaligus. Dan Beecloud merupakan salah satu software penjualan yang sangat lengkap plus hargnya terjangkau jadi sangat cocok bagi Anda.
Anda bisa coba dulu software Beecloud untuk melihat bagaimana cara kerjanya secara gratis. Langsung saja klik disini untuk mendaftar. Oh ya sampai kelupaan selain itu Beecloud sistemnya juga sudah online. Jadi Anda bisa mengecek semua aktivitas di perusahaan dengan sekali klik dari mana saja dan kapan saja. Selamat mencoba!