Mungkin nama jabatan Chief Financial Officer atau CFO masih terdengar jarang di kalangan awam, sebab memang kerjanya cenderung dilakukan di balik meja. Berbeda dengan CEO dan COO, CFO sendiri lebih fokus pada hal-hal yang berkaitan dengan keuangan perusahaan.
Namun, sama pula seperti Chief Operation Officer (COO), CFO juga bertanggung jawab kepada Chief Executive Officer (CEO) sebagai seorang pemimpin yang posisinya paling tinggi di sebuah perusahaan. Lalu, apa saja tugas-tugas seorang CFO itu?
Dikutip dari Investopedia, CFO menjadi seorang pemimpin perusahaan yang memiliki peranan serta bertanggung jawab dalam bidang keuangan. Hal ini terdiri dari perencanaan, urusan administrasi, serta pencatatan pada perusahaan tempat ia bekerja.
Namun, CFO sendiri memiliki tugas utama dalam melaksanakan perencanaan keuangan serta bertanggung jawab mengenai cash flow perusahaan. Selain itu, CFO juga harus mampu menganalisis tingkat finansial dalam perusahaan dalam menciptakan kebijakan berikutnya.
Pada ranah yang lebih sempit, CFO memiliki posisi setara dengan seorang bendahara di dalam organisasi. Hal ini disebabkan oleh tugas-tugas seorang CFO yang berkorelasi erat dengan pengelolaan finansial perusahaan hingga fungsi akuntansi yang dilaksanakan.
Di samping itu, CFO bertanggung jawab pula kepada CEO dalam membantu memberi keputusan pada ranah keuangan dengan macam-macam forecast dan analisis bisnis. Bagi perusahaan dengan fokus usaha finansial, CFO menjadi puncak pemimpin, tetapi dapat menjadi posisi ketiga pada struktur.
Baca Juga: Apa itu Owner? Tugas Utama dan Bedanya dengan C-Level
Bila dijabarkan dengan rinci, CFO memiliki tugas pun wewenang yang begitu banyak. Namun, poin-poin berikut ini adalah garis besar dari himpunan tugas dan wewenang yang biasa dijalankan seorang CFO dalam pekerjaannya.
CFO bertanggung jawab dalam melaporkan keuangan dalam bentuk yang rinci dan akurat kepada para stakeholders. Karena itu, ia wajib melakukan pengawasan pelaksanaan dan pengelolaan keuangan pada perusahaan agar berjalan berdasarkan hasil kesepakatan dan rencana.
CFO adalah pimpinan yang bergerak dalam tugas kebendaharaan, yakni menentukan kebijakan keuangan perusahaan sesuai situasi perusahaan. Tujuan investasi, rencana berhutang, serta menganalisis risiko keuangan akan menjadi tanggung jawab seorang CFO.
Seperti dua poin sebelumnya, CFO wajib mengetahui segala situasi terkait keuangan perusahaan. Karena itu, ia harus mampu mengidentifikasi dan menyerahkan laporan efektivitas terkait strategi perusahaan. Umumnya, tugas CFO tidak melenceng jauh dari apa yang sudah disebutkan di atas.
Meski sangat kompleks, Anda dapat mengambil kesimpulan bahwa CFO memiliki bertanggung jawab umum dalam memastikan apakah perusahaan bisa berjalan seperti semestinya atau tidak, dan hal ini harus didukung berdasarkan kebijakan serta analisis yang dilakukan CFO sebagai tugasnya.
Bila tugas Chief Financial Officer adalah tiga poin utama yang sudah dijelaskan di atas, maka berikut ini adalah pemaparan mengenai peran dari seorang CFO sendiri. Dikutip dari Deloitte, empat peran CFO dalam perusahaan adalah sebagai berikut.
Sebagai administrator, CFO harus mampu mengetahui, mencatat, serta menjaga semua aset yang dimiliki perusahaan. Menjaga aset artinya memastikan bahwa seluruh aset dapat memberi hasil kepada perusahaan. Karena itu, keputusan tepat adalah hal penting jika ada aset kurang memberi keuntungan.
Katalis maksudnya adalah sebagai pendorong agar sesuatu dapat terjadi. Pada hal ini, CFO yang berperan sebagai katalis berarti ia harus dapat merangsang berbagai perkembangan agar bisnis dapat berjalan hingga beberapa waktu ke depan.
Tujuan tersebut dapat terlaksana dengan memberikan macam-macam kebijakan terkait keuangan sehingga pengeluaran perusahaan dapat memiliki nilai yang efektif, namun hasilnya tetap maksimal.
Peran CFO sebagai operator maksudnya ialah melaksanakan tugas-tugas operasional yang dikerjakan sehari-hari dalam bidang keuangan. Tugas ini misalnya adalah melaksanakan pencatatan keuangan, forecasting, urusan terkait pajak, dan lain-lain.
Dalam memberi strategi, CFO harus mampu menjadi pemberi strategi yang tepat terhadap keuangan yang merupakan komponen vital perusahaan. Perumusan seperti ini memang dapat dilakukan bersama pimpinan perusahaan lain, namun CFO tetap harus mampu menganalisis untuk perusahaannya sendiri.
Baca Juga: Contoh Laporan Keuangan Usaha Dagang
CFO menjadi seorang pemimpin perusahaan yang memiliki peranan serta bertanggung jawab dalam bidang keuangan. Hal ini terdiri dari perencanaan, urusan administrasi, serta pencatatan pada perusahaan tempat ia bekerja.
Namun, CFO sendiri memiliki tugas utama dalam melaksanakan perencanaan keuangan serta bertanggung jawab mengenai cash flow perusahaan. Selain itu, CFO juga harus mampu menganalisis tingkat finansial dalam perusahaan dalam menciptakan kebijakan berikutnya
Untuk memudahkan Anda dalam proses pengambilan bisnis dan finansial, Anda perlu akuntan dan softaware akuntansi yang akurat. Software akuntansi Beecloud merupakan software akuntansi berbasis cloud (online) sehingga dapat dengan mudah terintegrasi dengan Anda di mana saja dan kapan saja. Anda tidak perlu datang ke kantor untuk cek stok barang, memeriksa penjualan, dan laporan keuangan harian Anda bisa terjadi secara cepat dan akurat.
Coba gratis software akuntansi Beecloud klik di sini atau klik gambar di bawah ini.