Salah satu ilmu berguna yang bisa Anda pelajari untuk kehidupan sehari-hari seperti pengelolaan dana pribadi ialah akuntansi dasar. Akuntansi merupakan suatu disiplin ilmu yang bisa diaplikasikan di berbagai pekerjaan.
Jika Anda berperan sebagai pemilik perusahaan, akuntansi bisa membantu dalam melakukan kontrol situasi perusahaan. Dasarnya, mempelajari akuntansi membuka Anda untuk mempelajari ilmu keuangan yang lain.
Untuk dapat mempelajari sebuah ilmu, Anda harus mengenal serta memahami pengertian serta maksud dari ilmu tersebut. Hal ini sebagai pondasi. Jika Anda sudah paham pondasi, untuk mempelajari tingkat lanjut tidak akan kesulitan.
Definisi dari akuntansi ialah suatu prosedur pencatatan, pengklasifikasikan, peringkasan, pengolahan, penyajian data, transaksi, serta peristiwa yang memiliki hubungan dengan keuangan. Tujuannya untuk kemudahan dalam pengambilan keputusan.
Akuntansi dasar adalah salah satu faktor penting dalam membantu Anda memahami poin-poin penting. Diantaranya, modal, aset, utang, pendapatan, hingga beban, atau biaya.
Materi yang ada di dalam akuntansi ini seperti penjurnalan, konsep debit kredit, pemostingan jurnal ke buku besar, pembuatan neraca saldo atau neraca percobaan, serta menyajikan laporan-laporan keuangan.
Akun yang ada dalam akuntansi terdiri atas 2 jenis yaitu akun riil serta akun nominal. Akun riil yaitu akun yang dicatat pada neraca diantaranya modal, kewajiban, harta atau asset. Sedangkan akun nominal dicatat pada laporan laba rugi. Hal ini meliputi beban serta pendapatan, nama akun dan sejenisnya.
Baca Juga: Mengenal Dasar Dasar Akuntansi, Ini Pembahasannya Lebih Lanjut
Ada 4 proses yang ada dalam dasar akuntansi. Mulai dari pencatatan, meringkas serta mengklasifikasi, pelaporan, hingga menganalisis.
Di dalam sebuah perusahaan, ada banyak transaksi keuangan yang terjadi. Hal ini mustahil melakukan penyusunan laporan keuangan yang baik bila tidak melakukan pencatatan. Oleh sebab itu, sangat penting selalu melakukan pencatatan transaksi.
Proses melakukan pencatatan juga bisa disebut sebagai proses pembukuan. Seluruh aktivitas transaksi keuangan dituliskan ke dalam jurnal atau buku khusus.
Meskipun transaksi keuangan ini dicatat, data yang disajikan masih terdiri data mentah. Oleh sebab itu, transaksi keuangan juga harus diklasifikasi atau dikelompokkan ke dalam kelompok yang masih berhubungan.
Proses penggolongan ini juga sangat penting supaya penyajian terlihat rapi serta ringkas. Hal ini tentang membuat orang yang berkaitan lebih mudah dipelajari.
Pada proses pelaporan, akuntan akan melakukan ikhtisar serta menyajikan informasi yang sudah dikelompokkan ke dalam bentuk laporan yang sesuai keinginan perusahaan. Laporan keuangan merupakan jenis laporan akuntansi utama.
Bentuk dari laporan keuangan ini terdiri dari jurnal penyesuaian, neraca saldo, jurnal pembalik, serta jurnal penutup. Umumnya, laporan keuangan ini diserahkan dalam jangka waktu per bulan, per kuartal, serta per tahun.
Setelah laporan keuangan diselesaikan, akuntan juga wajib melakukan analisis. Aktivitasnya berupa menghubungkan, membandingkan, sampai merekomendasikan untuk bahan pertimbangan manajemen perusahaan dalam mengambil keputusan yang strategis.
Hal-hal yang menjadi fokus pada analisis laporan keuangan diantaranya laba yang didapat, hasil penjualan, ekuitas yang diperoleh, serta informasi sejenisnya. Jika laba perusahaan Anda mengalami penurunan, akuntan dapat memberi rekomendasi sebagai pencegahan lanjutan.
Ada beberapa manfaat belajar dasar akuntansi bagi pebisnis, berikut diantaranya:
Meskipun begitu, hal ini tidak satu-satunya untuk mengambil keputusan karena mereka juga memakai informasi lainnya. Kelima, mencatat data ekonomi tentang aktivitas perusahaan.
Komponen yang ada di dalam persamaan dasar ini ada 3 yaitu akun aset, kewajiban, serta modal. Lalu, informasi lainnya seperti pengertian, prinsip, serta manfaat persamaan dasar dari akuntansi ada di bawah ini.
Pengertian persamaan dasar dari akuntansi ialah perhitungan yang nanti akan memproyeksikan modal, hutang, beserta kekayaan yang dipunyai oleh perusahaan Anda tersebut.
Prinsip dari persamaan dasar ini secara matematis mengaitkan antara harta yang dimiliki perusahaan dengan hutang beserta modalnya. Bagian harta ini termasuk ke dalam golongan aktiva. Sedangkan modal serta hutang termasuk ke dalam golongan pasiva.
Lalu, kembali ke topik komponen yang ada 3, yakni:
Baca Juga: Pengertian Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan dasar dari akuntansi dibuat perhitungan tidak tanpa alasan. Ada banyak manfaat yang didapatkan oleh pihak perusahaan maupun akuntan.
Sumber catatan kedepannya dapat mempermudah proses pencatatan pada transaksi keuangan. Ini dikarenakan persamaan dasar dari akuntansi ini ada informasi yang mendasar tentang transaksi keuangan baik yang masuk serta keluar dari rekening perusahaan.
Manfaat berikutnya ialah sebagai tempat untuk memeriksa besar kecilnya saldo yang masuk serta keluar dari rekening perusahaan Anda. Berbeda dengan laporan keuangan yang terperinci, persamaan dasarnya hanya garis besarnya saja.
Persamaan dasar ini bisa berperan sebagai tempat koreksi tentang ketepatan antara saldo yang berada pada aktiva maupun pasiva. Nantinya, perhitungan saldo ini menyisakan angka yang seimbang bila semua transaksi keuangan dilaporkan dengan benar.
Mempelajari dasar dari ilmu akuntansi membuat bagi seorang pebisnis wajib hukumnya, yang mana dari akuntansi ini pebisnis tahu bagaimana cara mengelola keuangan bisnis agar tidak menghambat operasional perusahaan/ bisnis.
Lantas bagaimana jika pebisnis tidak paham dengan akuntansi? Apakah harus belajar dulu baru boleh berbisnis? Mulainya kapan? Tenang..
Kini hadir, software akuntansi online Beecloud, memudahkan Anda dalam mengelola keuangan bisnis dimana saja dan kapan saja. Anda bisa mengecek laporan laba rugi sampai akuntansi tanpa perlu jago akunting. Klik di bawah ini untuk informasi lebih lengkapnya.