🎉 Akhir Tahun Buanyak Diskon-nyaaa, Disc. upto 25%
Logo Bee Web

Pemasaran Adalah: Jenis, Fungsi dan Tujuannya

Pemasaran adalah istilah lain marketing yang merupakan aspek penting bisnis yang memainkan peran dalam kesuksesan perusahaan. Simak di sini!
Penulis: Rizal Arisona
Terbit: Tuesday, 28 February 2023
Diperbarui: Friday, 24 March 2023
Daftar Isi

Pemasaran adalah salah satu aspek penting dalam bisnis yang memainkan peran kunci dalam kesuksesan sebuah perusahaan. Tanpa marketing yang efektif, perusahaan tidak akan mampu menjangkau konsumen potensial dan menjual produk atau jasa yang mereka tawarkan.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen, praktik pemasaran terus berkembang dan berubah dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami konsep dasar dan perkembangan terbaru dalam pemasaran agar dapat merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran yang efektif.

Dalam artikel ini, akan dijelaskan pengertian pemasaran, tujuan dan juga strategi menjalankan kegiatan pemasaran yang efektif.

Apa Itu Pemasaran? Pemasaran adalah...

Pemasaran atau marketing adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan kepada pelanggan atau bisnis lain.

Apa Itu Pemasaran

beragam metode pemasaran seiring berkembangnya jaman (sumber: Unsplash)

Dalam era digital saat ini, pemasaran juga mencakup strategi pemasaran digital yang mencakup aktivitas seperti optimasi mesin pencari, media sosial, iklan online, email marketing, dan pemasaran konten.

Melalui pemasaran, perusahaan dapat membangun merek yang kuat, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Menurut Management Study Guide, strategi pemasaran adalah keseluruhan rencana perusahaan untuk menjangkau calon konsumen dan mengubah mereka menjadi pelanggan tetap produk atau layanan brand.

Pentingnya Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran atau marketing management sangat penting dalam strategi pemasaran. Manajemen pemasaran adalah proses merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi aktivitas pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk mencapai tujuan bisnisnya.

Manajemen pemasaran melibatkan beberapa tugas dan tanggung jawab, termasuk analisis pasar dan konsumen, pengembangan produk, penetapan harga, promosi, penjualan, dan distribusi.

Perusahaan harus mampu memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan serta memastikan produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan pasar.

Jenis-jenis Pemasaran

1. Psikologi Marketing

Psikologi marketing adalah jenis marketing yang memanfaatkan psikologi dan pemikiran konsumen untuk memahami motivasi emosional mereka dalam membeli sebuah produk.

Dengan menggunakan psikologi marketing, Anda dapat membuat strategi promosi yang dapat mendorong konsumen untuk melakukan pembelian, seperti flash sale dan diskon besar-besaran. Anda dapat menerapkan jenis pemasaran ini melalui media sosial, website, dan marketplace tanpa harus berinteraksi langsung dengan konsumen.

2. Digital Marketing

Digital marketing adalah jenis pemasaran yang menggunakan media digital dan internet untuk memperluas jangkauan audiens dan meningkatkan efektivitas konsumen.

Digital Marketing Adalah

digital marketing menjadi salah satu top pemasaran saat ini

Anda dapat menggunakan berbagai platform digital seperti Google Bisnisku untuk menampilkan profil bisnis secara instan di halaman pencarian Google.

3. Viral Marketing

Viral marketing adalah strategi promosi yang memanfaatkan audiens untuk menyebarluaskan informasi tentang produk secara luas. Dengan menggunakan strategi ini, bisnis dapat menghemat biaya promosi dan meningkatkan popularitas serta brand awareness dengan cepat.

4. Experiential Marketing

Experimental marketing adalah teknik pemasaran yang melibatkan konsumen untuk mengenal produk atau layanan secara langsung. Ada lima jenis eksperimental marketing, seperti pameran produk, seminar, event, dan virtual reality.

Apa Itu Experiential Marketing

Experiential Marketing mampu memberikan pengalaman nyata dalam pemasaran

Dalam penerapannya, strategi ini dapat menentukan tujuan yang jelas, membagikan pengalaman nyata, dan meminta masukan atau feedback dari konsumen setelah menggunakan produk.

5. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah metode pemasaran digital yang memungkinkan seseorang untuk mendapatkan komisi setelah berhasil mempromosikan produk. Cocok untuk bisnis online atau produk digital, dengan sistem kerja melalui klik link, banner, atau kode kupon.

Contoh program affiliate marketing adalah memberikan komisi kepada orang yang berhasil mengajak orang lain berlangganan produk.

6. Guerilla Marketing

Jenis marketing selanjutnya adalah guerrilla marketing yang menggunakan kejutan dan kreativitas untuk menarik perhatian audiens. Contohnya dengan melakukan kolaborasi atau ide kreatif yang viral. Keuntungannya adalah hemat biaya dan cenderung mudah viral karena kesan unik dan berbeda dari yang lain.

7. Referral Marketing

Referal marketing adalah strategi pemasaran yang mengajak pelanggan untuk merekomendasikan produk kepada orang lain. Tujuannya adalah untuk memperluas jangkauan promosi secara word of mouth.

Metode ini sangat efektif karena dapat meningkatkan tingkat konversi hingga 3-5 kali lipat dan dapat menciptakan siklus promosi berkelanjutan.

Fungsi dan Tujuan Pemasaran

Tanpa pemasaran yang efektif, produk atau jasa yang ditawarkan tidak akan dikenal oleh konsumen dan perusahaan akan sulit untuk bersaing di pasar.

Fungsi Dan Tujuan Pemasaran Adalah

ilustrasi dashboard pemasaran (sumber: Unsplash)

Oleh karena itu, perusahaan harus memahami fungsi dan tujuan pemasaran dengan baik agar dapat merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran yang tepat.

1. Memperkenalkan Produk

Memperkenalkan produk adalah salah satu fungsi pemasaran yang sangat penting. Fungsi ini berkaitan dengan upaya mengenalkan produk baru atau produk yang sudah ada ke pasar dan audiens yang tepat.

2. Menciptakan Kebutuhan

Fungsi pemasaran yang ke-dua adalah menciptakan kebutuhan. Yup, tujuannya adalah bikin Anda jadi ngerasa butuh banget sama produk yang dijual. Seperti iklan-iklan yang bisa bikin kita tiba-tiba pengen beli sesuatu yang sebelumnya nggak kepikiran.

Contohnya, pas lagi scrolling di sosial media, tiba-tiba muncul iklan baju dengan model yang kece banget. Langsung deh jadi pengen punya baju seperti itu dan ngeklik iklannya. Nah, itulah tujuan pemasaran yang satu ini. Menghadirkan produk dan membangkitkan keinginan untuk memiliki produk tersebut.

3. Meningkatkan Penjualan

Fungsi pemasaran yang paling ketiga adalah meningkatkan penjualan produk atau jasa. Dalam dunia bisnis, penjualan adalah segalanya, sehingga tidak mengherankan jika pemasaran sangat diperlukan untuk meningkatkan penjualan.

Melalui strategi pemasaran yang tepat, perusahaan dapat mempromosikan produknya secara efektif sehingga dapat menarik minat konsumen. Dengan semakin banyaknya konsumen yang tertarik, maka kemungkinan terjadinya penjualan produk atau jasa semakin besar.

Oleh karena itu, meningkatkan penjualan melalui pemasaran adalah tujuan utama bagi setiap perusahaan yang ingin tumbuh dan berkembang.

Selain strategi promosi, cara lain untuk meningkatkan penjualan adalah dengan rutin mengevaluasi keuangan bisnis Anda. Caranya adalah menggunakan software akuntansi online Beecloud.

Dengan software akuntansi, Anda dapat memonitor penjualan Anda secara real-time dan melakukan analisis yang lebih baik terhadap performa bisnis Anda. Selain itu, software akuntansi dapat membantu Anda mengelola biaya-biaya yang terkait dengan penjualan, seperti biaya pemasaran dan pengiriman produk.

Beecloud Aplikasi Dashboard Untuk Monitor Bisnis Real Time

Dengan melakukan evaluasi secara terus-menerus, Anda dapat menentukan langkah-langkah yang harus diambil untuk meningkatkan penjualan dan mengoptimalkan pengeluaran.

4. Mempertahankan Pelanggan

Memenangkan pelanggan baru adalah penting, tapi mempertahankan pelanggan yang sudah ada lebih penting lagi. Kenapa? Karena mempertahankan pelanggan berarti meningkatkan loyalitas mereka terhadap merek bisnis Anda.

Mempertahankan pelanggan berarti memastikan mereka merasa puas dengan produk dan layanan bisnis Anda. Ini berarti harus fokus pada pengalaman pelanggan dan kualitas produk, serta memperhatikan masukan dan keluhan pelanggan.

Dengan memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan, layanan yang ramah dan cepat, serta produk yang berkualitas, Anda bisa membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan membuat mereka kembali lagi untuk membeli produk kita.

Ketika pelanggan merasa senang dengan produk dan layanan kita, mereka akan merekomendasikan produk Anda kepada orang lain, sehingga membantu meningkatkan visibilitas merek dan memberikan peluang lebih besar untuk mendapatkan pelanggan baru.

5. Menganalisis Tren Pasar dan Perilaku Konsumen

Dengan memahami tren pasar dan perilaku konsumen, perusahaan dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif untuk memenangkan pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada.

Melalui analisis tren pasar, perusahaan bisa mengetahui kondisi pasar dan persaingan yang ada, serta menentukan segmen pasar yang paling menjanjikan.

Sementara itu, analisis perilaku konsumen membantu perusahaan memahami kebutuhan, keinginan, dan preferensi konsumen, sehingga dapat merancang produk yang lebih relevan dan menarik bagi mereka.

Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang efektif dapat membantu perusahaan menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan profitabilitasnya. Oleh karena itu, perusahaan perlu memahami dan menerapkan strategi pemasaran yang tepat agar dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif, antaranya:

1. Melakukan Segmentasi Pasar

Segmentasi Pasar adalah proses membagi pasar menjadi beberapa segmen yang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang serupa. Tujuannya adalah untuk memudahkan perusahaan dalam menyesuaikan produk dan strategi pemasaran agar lebih tepat sasaran dan efektif dalam menjangkau segmen yang diinginkan.

segmentasi pasar adalah

segmentasi sangat penting untuk penentuan strategi pemasaran

Contoh segmentasi pasar yang dapat dilakukan adalah:

Sebuah perusahaan makanan ringan dapat melakukan segmentasi pasar berdasarkan usia konsumen. Mereka dapat menargetkan segmen anak-anak dengan produk yang berbeda dari segmen dewasa. Mereka juga dapat memilih untuk memasarkan produk mereka pada segmen yang lebih luas seperti keluarga, atau segmen khusus seperti atlet atau pelajar.

2. Menentukan Target Pasar (Market Targeting)

Menentukan Target Pasar (Market Targeting) adalah memilih segmen pasar yang paling menjanjikan dan memfokuskan upaya pemasaran pada segmen tersebut. Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan ukuran, pertumbuhan, profitabilitas, dan kecocokan perusahaan dengan segmen pasar yang dipilih.

Berikut ini adalah contoh menentukan target pasar:

Sebuah perusahaan fashion menyadari bahwa target pasar yang paling menjanjikan untuk produk mereka adalah remaja perempuan usia 15-25 tahun yang peduli dengan fashion dan gaya hidup modern. Untuk menargetkan segmen ini, mereka mengembangkan produk yang menyesuaikan dengan tren fashion terkini yang diminati oleh remaja perempuan, seperti baju, celana, tas, dan aksesoris.

3. Market Positioning

Market Positioning adalah proses menempatkan produk atau merek dalam benak konsumen secara spesifik dan berbeda dari produk atau merek pesaing. Tujuannya adalah untuk membuat produk atau merek menjadi lebih menarik dan relevan bagi konsumen, sehingga dapat meningkatkan loyalitas konsumen dan menghasilkan profit yang lebih tinggi.

Contoh market positioning adalah merek Apple yang memposisikan dirinya sebagai merek yang premium dan eksklusif di pasar elektronik. Mereka membedakan diri dari merek pesaing dengan desain produk yang inovatif, kualitas yang tinggi, dan pengalaman pengguna yang intuitif.

berdasarkan artikel tentang pemasaran di atas, kira-kira strategi apa yang ingin Anda terapkan? Jangan lupa baca artikel lainnya.

Artikel Populer

Contoh Pasar Oligopoli Potret Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Ragam contoh pasar oligopoli yang Anda ketahui bisa menambah wawasan dalam memahami jenis market ini. pasar jenis ini merupakan salah
Baca Juga
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu