Untuk para mahasiswa yang mengambil mata kuliah jurusan ekonomi bisnis tentunya sudah tidak asing lagi dengan istilah pasar monopoli. Di dalam pasar jenis ini nantinya para penjual mempunyai keleluasaan mengubah situasi dengan cara menaikkan dan menurunkan harga sehingga biasa disebut juga dengan pasar persaingan tidak sempurna.
Kondisi itu jika dibiarkan tentunya memberikan dampak negatif di mana bisa menimbulkan ketidakseimbangan dalam menentukan harga pokok di pasar. Bukan hanya itu saja namun barang-barang yang dijual antara satu dengan lainnya berbeda dikarenakan persaingannya.
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya pasar monopoli adalah sebuah situasi di mana hanya ada sedikit penjual pada tempat pembelanjaan tersebut. Dengan begitu tidak ada pihak lain yang bisa menyainginya sehingga menimbulkan ketidakseimbangan.
Selain itu pada pasar persaingan ini seorang produsen juga bisa menentukan besaran tarif harga sesuai dengan keinginannya masing-masing. Alhasil menyebabkan di dalam pasar ini tidak ditemukan unsur persaingan antara pedagang satu dengan lainnya.
Apa itu pasar monopoli juga bisa diartikan kondisi di mana suatu badan atau lembaga lebih menguasai penawaran yang terjadi di tempat penjualan barang dan jasa. Dengan begitu monopolis ini adalah penjual tunggal yang mempunyai kemampuan dalam menguasai pasar.
Pada dasarnya untuk mengetahui apakah pasar itu termasuk golongan Monopoli atau tidak sangatlah mudah dilakukan. Pasalnya ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna itu bisa dilihat dengan kasat mata. Adapun beberapa ciri dari pasar saingan tidak sempurna seperti berikut:
Ciri-ciri pasar monopoli pertama yaitu di dalamnya hanya menggunakan satu pemasok saja. Itulah alasannya mengapa pasar persaingan tidak sempurna ini sering disebut dengan pasar dominasi. Hal itu dikarenakan produk atau layanannya hanya berasal dari satu perusahaan.
Itu artinya untuk mendapatkan produk tidak bisa dilakukan dengan membelinya di perusahaan lain melainkan harus langsung melalui pedagang tersebut. Dengan begitu membuat pemasok satu-satunya itu bisa memperoleh keuntungan yang sangat besar.
Penyebab mengapa layanan dan produk dari pemasok lain tidak bisa dibeli pada pasar monopoli itu. Dikarenakan pada pasar ini tidak ditemukan barang pengganti yang sama. Dimana barang yang dijual di sana hanya satu-satunya dan sulit ditemukan di tempat lain.
Kondisi itu wajar mengingat tidak ada pemasok lainnya yang mampu menjual barang serupa dan mirip untuk dijadikan produk pengganti. Pada akhirnya menyebabkan para konsumen hanya bisa memilih salah satu dari barang yang diinginkan pada perusahaan monopoli.
Dikarenakan pada pasar monopoli itu sebuah perusahaan telah mendominasi secara keseluruhan maka sulit bagi kompetitor untuk bisa menyainginya. Selain karena mendominasi penyebab mengapa kompetitor itu sulit masuk.
Hal itu dikarenakan tidak sedikit diantaranya mempunyai sifat ilegal. Maksud memiliki sifat ilegal di sini yaitu telah dibatasi oleh peraturan perundang-undangan. Contohnya perniagaan Bahan Bakar Minyak yang dilakukan PT Pertamina berdasarkan peraturan undang-undang.
Foto Situasi Antrian SPBU Pertamina (Sumber: Freepik.com)
Karakteristik berikutnya dari pasar monopoli yaitu para pedagang bisa mempengaruhi penentu harga sendiri. Kondisi itu bisa terjadi dikarenakan perusahaan monopoli termasuk satu-satunya produsen yang ada di dalam pasar, sehingga bisa leluasa menentukan tarifnya.
Oleh karenanya wajar jika perusahaan monopoli itu sering dijuluki sebagai price setter yang mempunyai kekuasaan dalam menentukan tarif dari harga jual barang. Pada akhirnya kondisi ini membuat hanya pihak tertentu saja yang mendapatkan keuntungan besar namun.
Biasanya perusahaan monopoli itu tidak terlalu membutuhkan media promosi berupa iklan. Karena perusahaan itu merupakan satu-satunya industri yang menguasai pasar. Selain itu para konsumen juga tidak bisa memilih perusahaan lainnya ketika ingin membeli produk.
Jadi membuat media promosi menggunakan iklan kurang diminati. Apabila dalam hal ini perusahaan monopoli itu membuat iklan biasanya tujuan utamanya untuk memelihara hubungan baik dengan para konsumen agar nantinya tetap setia untuk membeli produknya.
Arti pasar monopoli adalah kondisi di mana di dalam tempat jual beli itu hanya ada satu produsen atau pemasok yang mendominasi, sehingga membuat para kompetitor kesulitan untuk menyainginya. Adapun jenis-jenis pasar persaingan tidak sempurna seperti berikut ini.
monopoli natural merupakan jenis pasar persaingan tidak sempurna yang lahir secara alamiah karena adanya dukungan dari lingkungan tertentu atau iklim. Contoh pasar monopoli natural bisa tercipta dikarenakan cakupannya terlalu kecil sehingga hanya satu penjual mendominasi.
Pasar persaingan tidak sempurna ini juga bisa terjadi jika keuntungan yang didapatkan tidak terlalu banyak. Itu artinya hanya ada satu pemasok yang tertarik untuk menawarkan produk atau layanannya kepada masyarakat. Pasar jenis ini sering dipandang sebagai bisnis positif.
Hal itu bisa terjadi dikarenakan perusahaan utama mampu memproduksi barang untuk memenuhi semua kebutuhan di pasar dengan harga jual sangat terjangkau. Kondisi ini tentunya sangatlah menguntungkan karena dapat menghemat biaya produksi.
Maksud dari pasar persaingan tidak sempurna ilegal ini yaitu telah didasarkan dengan ketentuan hukum yang berlaku. Biasanya ketentuan hukum itu ditetapkan langsung oleh pemerintah sehingga hanya ada satu perusahaan saja yang diperkenankan untuk menguasai.
Pasar persaingan tidak sempurna lokal regional ini adalah sebuah perusahaan yang hanya menawarkan produk atau layanannya dalam jumlah terbatas. Kemudian nantinya produk itu tidak ditawarkan ke khalayak luas melainkan hanya daerah tertentu saja.
Baca Juga: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Wilayah, Transaksi, dan Bentuknya
Ilustrasi Perusahaan Listrik sebagai Salah Satu Contoh Pasar Monopoli (Sumber: Freepik.com)
Di Indonesia sendiri terdapat banyak sekali contoh pasar monopoli yang mana semuanya sulit untuk dikalahkan. Adapun beberapa contoh dari pasar persaingan tidak sempurna yang ada di tanah air dan perlu Anda ketahui seperti berikut ini.
Sebagian besar perusahaan di atas memanglah perusahaan BUMN, karena memang mereka penjual tunggal yang menguasai pasar di bidangnya.
Baca Juga: Contoh Pasar Persaingan Sempurna dan Tidak Sempurna
Ternyata keberadaan pasar persaingan tidak sempurna yang ada di Indonesia itu bukan hanya memberikan pengaruh negatif saja, namun ada juga beberapa kelebihan yang bisa didapatkan. Adapun kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan tidak sempurna itu.
Sedangkan kekurangan dari adanya pasar monopoli itu meliputi perusahaan bisa bertindak sewenang-wenang, munculnya sikap ketidakadilan, adanya tindakan diskriminasi dan pemasok tidak bisa memberikan layanan dengan maksimal.
Dalam hal ini penyebab mengapa perusahaan itu tidak bisa memberikan pelayanan optimal dikarenakan pemasok tersebut bisa melakukan kegiatan manipulasi terkait kelangkaan produk. Apabila produk itu mulai mengalami kelangkaan maka sulit menemukannya.
Perlu diketahui bahwa di dalam pasar tidak sempurna ini pemain baru akan mengalami kesulitan untuk memasukinya. Hal itu dikarenakan kepemilikan sumber daya, lensi pemerintah menjadi salah satu faktor terkuat agar bisa memasuki pasar monopoli itu .
Kesimpulan :
Dari artikel di atas dapat disimpulkan bahwa keberadaan pasar monopoli yang ada di Indonesia itu lebih banyak memberikan dampak negatif. Dengan begitu agar nantinya tidak menimbulkan kesenjangan sosial perlu segera diatasi secara bijak dan tepat.
Software akuntansi Beeaccounting merupakan salah satu software yang bisa diandalkan untuk pembukuan bisnis. Software ini dirancang untuk membantu para pengusaha dalam mengelola keuangan perusahaan mereka dengan lebih mudah dan efisien. Beeaccounting menawarkan berbagai fitur yang memudahkan dalam pencatatan transaksi keuangan, seperti pembelian, penjualan, pembayaran, dan penerimaan.
Selain itu, software ini juga memiliki fitur yang dapat memudahkan dalam pembuatan laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, neraca, dan arus kas. Dengan menggunakan Beeaccounting, perusahaan dapat menghemat waktu dan tenaga yang diperlukan dalam pembukuan manual, serta meminimalisir risiko kesalahan pencatatan.
