Logo Bee Web

Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya

Model AIDA adalah singkatan dari Attention, Interest, Desire, dan Action. Simak pengertian, kelebihan dan contohnya di bawah ini
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Dipublish Tgl: Wednesday, 15 March 2023

Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan, dan tindakan pelanggan potensial Anda, dan mengembangkan bisnis Anda dengan lebih cepat dan efektif!

Jadi, apakah Anda siap untuk menerapkan model AIDA dalam strategi pemasaran Anda? Berikut ini akan dibahas apa itu AIDA, kelebihan dan kelemahannya beserta contohnya.

Pengertian AIDA Marketing

Contoh promosi

Salah Satu Komponen dalam Model AIDA adalah Menarik (Interest) (Kredit: Freepik.com)

AIDA singkatan dari Attention, Interest, Desire, dan Action. AIDA adalah kerangka kerja yang digunakan dalam pemasaran untuk memikat dan memengaruhi calon pelanggan Anda agar melakukan tindakan tertentu, seperti membeli produk atau menggunakan layanan yang Anda tawarkan.

Dalam era digital saat ini, model AIDA masih sangat relevan dan digunakan oleh banyak pebisnis dan pemasar. Namun, dengan adanya media sosial dan internet, para pemasar dapat menjangkau pelanggan potensial dengan cara yang lebih mudah dan efektif.

Sejarah Model AIDA dalam marketing

Tahukah Anda bahwa model ini telah digunakan sejak awal abad ke-20? Ya, model AIDA telah menjadi kerangka kerja yang populer dalam pemasaran selama hampir satu abad!

Model ini mencakup empat tahap: Attention (perhatian), Interest (minat), Desire (keinginan), dan Action (tindakan).

Sejak diperkenalkan, model AIDA telah menjadi salah satu kerangka kerja pemasaran yang paling populer dan digunakan di seluruh dunia.

Para pebisnis dan pemasar menggunakan model AIDA untuk memikat calon pelanggan mereka dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan tertentu, seperti membeli produk atau menggunakan layanan yang mereka tawarkan.

Dengan memahami tahapan-tahapan dalam model AIDA, Anda dapat membuat kampanye pemasaran yang efektif dan sukses untuk bisnis Anda.

Meskipun model AIDA telah berusia hampir satu abad, prinsip dasarnya masih tetap sama dan sangat berharga dalam pemasaran.

Potret Penemu Model Aida

Potret Elias St. Elmo Lewis Penemu Model Marketing AIDA (Kredit: www.ekrut.com)

Siapa Penemu AIDA Marketing?

Anda mungkin penasaran siapa penemu model AIDA dalam pemasaran. Model AIDA pertama kali diperkenalkan oleh Elias St. Elmo Lewis pada tahun 1898.

Lewis adalah seorang ahli pemasaran Amerika yang mengembangkan model ini untuk membantu para penjual meningkatkan penjualan mereka.

Lewis dikenal sebagai salah satu pelopor dalam bidang pemasaran modern. Dia adalah pendiri dan presiden satu-satunya agensi periklanan terbesar di Amerika Serikat pada saat itu, yaitu The Lewis Agency.

Di samping model AIDA, Lewis juga menciptakan beberapa kerangka kerja pemasaran penting lainnya, termasuk model "hierarchy of effects" dan model "advertising appeals".

Rumusan dan Konsep AIDA

Aida

Penjelasan Aida dala Bentuk Bagan (Kredit: idcloudhost.com)

1. Tahap Pertama: Awareness

Pertama-tama, mari kita bicara tentang "Attention". Bagaimana Anda bisa menarik perhatian pelanggan potensial Anda? Hal pertama yang harus dilakukan adalah menciptakan pesan yang menarik dan relevan untuk mereka.

Pastikan bahwa iklan atau konten yang Anda buat menarik perhatian mereka dari awal. Anda bisa mencoba menggunakan judul yang menarik atau gambar yang menarik untuk memperoleh perhatian mereka.

2. Tahap Kedua: Interest

Selanjutnya adalah "Interest" atau minat. Setelah Anda berhasil menarik perhatian mereka, selanjutnya adalah membuat mereka tertarik pada produk atau layanan yang Anda tawarkan. Fokuslah pada manfaat produk atau layanan Anda dan cari tahu apa yang membuat mereka tertarik.

Apakah mereka membutuhkan solusi untuk masalah tertentu atau mencari sesuatu yang dapat membuat hidup mereka lebih mudah? Dengan memahami kebutuhan dan keinginan mereka, Anda bisa membangun minat mereka pada produk atau layanan Anda.

3. Tahap Ketiga: Desire

Kemudian, "Desire". Setelah pelanggan potensial tertarik pada produk atau layanan Anda, selanjutnya adalah membangun keinginan untuk memiliki produk atau layanan tersebut. Berikan informasi yang cukup tentang produk atau layanan Anda, seperti fitur, manfaat, atau hasil yang dihasilkan.

Dengan memberikan informasi yang cukup, Anda bisa membantu pelanggan potensial membayangkan bagaimana produk atau layanan tersebut bisa meningkatkan hidup atau bisnis mereka.

4. Tahap Keempat: Action

Akhirnya, "Action". Setelah berhasil membangun minat dan keinginan pelanggan potensial, selanjutnya adalah mendorong mereka untuk mengambil tindakan. Anda bisa memberikan penawaran khusus atau insentif, seperti diskon atau hadiah, untuk mendorong mereka melakukan pembelian atau menggunakan layanan Anda.

Pastikan juga bahwa Anda menyediakan cara yang mudah dan nyaman bagi mereka untuk mengambil tindakan, seperti tautan langsung ke situs web atau nomor telepon untuk memesan.

Kelebihan AIDA Marketing

antrian konsumen menunggu di kasir

Salah Satu Keuntungan Menggunakan Metode AIDA Marketing adalah Fokus Target Konsumen

Sebagai seorang pebisnis, mungkin Anda tertarik untuk mengetahui apa saja kelebihan model AIDA dalam pemasaran.

Berikut adalah beberapa keuntungan yang dapat Anda dapatkan dari menggunakan model AIDA:

1. Mengarahkan Fokus pada Konsumen

Model AIDA membantu Anda berfokus pada kebutuhan dan keinginan calon pelanggan Anda. Dengan menyesuaikan pesan pemasaran Anda dengan apa yang dicari oleh konsumen, Anda dapat lebih memperoleh perhatian mereka dan meningkatkan peluang penjualan.

2. Mengurangi Waktu dan Biaya

Dengan menggunakan model AIDA, Anda dapat menargetkan audiens yang lebih spesifik dan meminimalkan biaya yang dikeluarkan untuk pemasaran. Hal ini dikarenakan model ini memungkinkan Anda untuk menargetkan calon pelanggan yang paling berpotensi dan memberikan pesan yang lebih terfokus pada mereka.

Selain itu, jika Anda ingin mengurangi waktu dan biaya dalam menganalisa penjualan dan pemasaran bisnis Anda, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan software akuntansi online Beecloud.

Dengan menggunakan software akuntansi, Anda dapat mengumpulkan data penjualan dan pemasaran dalam waktu singkat dan menganalisisnya dengan lebih mudah. Software akuntansi juga dapat membantu Anda mengidentifikasi tren penjualan dan, sehingga Anda dapat mengambil tindakan yang tepat untuk meningkatkan bisnis Anda.

Beecloud Business Owner Fokus Scaleup

Selain itu, menggunakan software akuntansi juga dapat membantu Anda mengurangi biaya, karena Anda tidak perlu membayar konsultan atau analis untuk menganalisis data Anda.

Dengan memanfaatkan teknologi dan menggunakan software akuntansi, Anda dapat meningkatkan efisiensi bisnis Anda dan mempercepat pertumbuhan bisnis Anda dengan biaya yang lebih terjangkau.

3. Memperkuat Branding

Model AIDA dapat membantu Anda membangun merek yang kuat dan konsisten. Dengan mengikuti model ini, Anda dapat menciptakan pesan yang konsisten dan membangun citra merek yang kuat di mata konsumen.

4. Memperkuat Interaksi dengan Pelanggan

Model AIDA dapat membantu Anda meningkatkan interaksi dengan pelanggan Anda. Dengan fokus pada kebutuhan dan keinginan mereka, Anda dapat lebih mudah menyesuaikan pesan pemasaran Anda dengan apa yang mereka cari.

Hal ini dapat membantu membangun hubungan yang lebih kuat dan positif dengan pelanggan Anda.

5. Meningkatkan Konversi

Salah satu keuntungan terbesar dari model AIDA adalah bahwa ia dapat meningkatkan tingkat konversi Anda. Dengan menyesuaikan pesan pemasaran Anda dengan kebutuhan dan keinginan calon pelanggan, Anda dapat meningkatkan peluang mereka untuk membeli dari Anda dan menghasilkan lebih banyak penjualan.

Dalam keseluruhan, model AIDA adalah kerangka kerja yang kuat dan efektif dalam pemasaran. Dengan mengikuti keuntungan-keuntungan di atas, Anda dapat menggunakan model AIDA untuk mencapai kesuksesan bisnis dan meningkatkan penjualan Anda.

Kelemahan AIDA Marketing

Konsumen Atau Pemakai Barang

Sayangnya Model Marketing AIDA Hanya Cocok untuk Konsumen Baru (Sumber: Freepik.com)

Anda juga perlu memahami beberapa kelemahan dari model AIDA dalam pemasaran. Berikut adalah tiga kelemahan utama yang perlu Anda pertimbangkan:

1. Terlalu Sederhana

Salah satu kelemahan model AIDA adalah bahwa ia terlalu sederhana dan tidak mencakup semua faktor yang dapat memengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Model ini mengasumsikan bahwa semua konsumen melalui tahapan yang sama dalam keputusan pembelian mereka, yang tidak selalu terjadi di dunia nyata.

2. Tidak Cocok untuk Semua Produk

Model AIDA juga tidak cocok untuk semua produk atau industri. Terkadang, produk atau layanan yang lebih kompleks membutuhkan pendekatan pemasaran yang lebih terperinci dan lebih banyak fokus pada fitur dan manfaat produk daripada pada emosi atau kesadaran merek.

3. Tidak Memperhitungkan Pengaruh Media Sosial

Dalam era digital saat ini, pengaruh media sosial semakin meningkat dan dapat memengaruhi keputusan pembelian konsumen. Model AIDA tidak memperhitungkan pengaruh ini dan tidak memberikan solusi untuk memasarkan produk melalui media sosial.

Jadi, sebagai pebisnis, Anda harus mempertimbangkan kelemahan-kelemahan ini saat menggunakan model AIDA dalam pemasaran produk atau layanan Anda.

Meskipun model ini dapat memberikan kerangka kerja yang efektif untuk pemasaran, Anda perlu memperhitungkan bahwa model ini tidak cocok untuk semua produk atau industri dan tidak mencakup semua faktor yang dapat memengaruhi keputusan pembelian konsumen.

Contoh AIDA dalam Pemasaran Bisnis

Contoh Penerapan Marketing Aida

Contoh Penerapan Marketing AIDA pada Iklan Produk Kecantikan (Kredit: Twitter/ @PondsIndonesia)

Berikut adalah contoh-contoh yang dapat membantu Anda memahami bagaimana model AIDA dapat diterapkan dalam praktik:

1. Contoh AIDA Produk Kecantikan (Iklan Televisi)

  • Attention: "Apakah Anda pernah merasa tidak percaya diri dengan penampilan Anda? Jangan khawatir, ada solusi untuk itu."
  • Interest: "Produk kecantikan kami telah membantu ribuan wanita merasa lebih percaya diri dan cantik. Kami menawarkan rangkaian produk yang terbukti efektif untuk memberikan kulit Anda penampilan yang lebih segar dan lebih muda."
  • Desire: "Bayangkan pergi ke acara penting dengan penampilan yang memukau dan mendapat pujian dari semua orang. Dengan produk kecantikan kami, impian Anda dapat menjadi kenyataan."
  • Action: "Segera kunjungi toko kami atau beli secara online untuk memulai perjalanan Anda menuju kulit yang lebih cantik dan lebih sehat."

2. Contoh AIDA Produk Pakaian

  • Attention: "Apakah Anda sering merasa tidak nyaman dengan pakaian olahraga Anda saat berolahraga? Kami punya solusinya."
  • Interest: "Pakaian olahraga kami didesain untuk kenyamanan dan performa terbaik. Bahan berkualitas tinggi yang kami gunakan membantu menjaga tubuh Anda tetap kering dan terhindar dari bau tidak sedap."
  • Desire: "Bayangkan merasa nyaman dan percaya diri saat berolahraga. Dengan pakaian olahraga kami, Anda dapat meraih performa terbaik dan merasa nyaman sepanjang waktu."
  • Action: "Kunjungi toko kami atau beli online sekarang dan temukan pakaian olahraga terbaik untuk Anda."

3. Contoh AIDA Jasa Catering (Iklan Radio)

  • Attention: "Anda sedang merencanakan acara besar dan bingung dengan makanannya? Kami bisa membantu Anda."
  • Interest: "Jasa catering kami menyediakan hidangan lezat yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan acara Anda. Kami menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas untuk memberikan pengalaman makan yang tak terlupakan bagi tamu Anda."
  • Desire: "Bayangkan mendapatkan pujian dari semua tamu Anda tentang hidangan yang lezat dan presentasi yang indah. Dengan jasa catering kami, acara Anda pasti akan menjadi sukses."
  • Action: "Hubungi kami sekarang untuk memesan jasa catering untuk acara Anda dan nikmati hidangan lezat yang kami tawarkan."

4. Contoh AIDA Produk Makanan

Berikut ini adalah contoh iklan produk makanan menggunakan pendekatan AIDA (Attention, Interest, Desire, Action):

#Contoh Produk: Delicious Crunchy Granola

  • Attention (Perhatian), Gambaran atau video kilauan biji-biji granola yang renyah dan menarik diiringi musik yang menarik, dengan tulisan besar di tengah layar yang menyatakan "Taklukkan Rasa Laparmu!"
  • Interest (Minat), Suara narator memperkenalkan produk dengan nada ceria, "Introducing Delicious Crunchy Granola, makanan lezat yang membuat hari Anda lebih bertenaga dan penuh keseruan! Tidak hanya lezat, tetapi juga dipenuhi dengan nutrisi yang sehat untuk Anda nikmati setiap saat."
  • Desire (Kepuasan), Narator menyampaikan manfaat produk dengan suara yang menggoda, "Rasakan kelezatan campuran biji-biji berkualitas tinggi, kacang-kacangan gurih, dan potongan buah-buahan segar yang akan memikat lidah Anda. Siap memberikan energi berlimpah untuk menghadapi segala tantangan dalam hidup Anda.
  • Action (Tindakan), Tampilan layar berubah, menampilkan informasi pembelian dengan tulisan besar yang mengajak untuk bertindak, "Dapatkan Delicious Crunchy Granola sekarang juga! Kunjungi situs web kami di www.deliciouscrunchygranola.com atau datang langsung ke toko-toko terdekat untuk mencicipi kenikmatan sejati dalam setiap gigitannya!"

Kesimpulan

Setiap bisnis memiliki pertimangannya sendiri dalam mengambil model promoi yang akan dilakukan, salah satunya model AIDA. Sebab, semua metode marketing memiliki keungulan dan kekurangan masing-masing. Yang perlu Anda lakukan adalah dengan Scale up bisnis dan tidak mudah puas dengan kondisi bisnis saat ini.

Dengan memahami dan mengikuti konsep AIDA, Anda bisa membuat kampanye pemasaran yang efektif dan sukses untuk bisnis Anda. Semoga penjelasan ini membantu Anda memahami konsep AIDA dan bagaimana menerapkannya dalam bisnis Anda!

Artikel Terkait

Pengertian, Jenis, dan Manfaat dari Brand Awareness
Kemampuan konsumen dalam mengingat atau mengenali suatu merek menjadi salah satu hal yang mempengaruhi keputusannya saat akan membeli produk. Nah,
Baca Juga
Mengenal Strategi Komunikasi Mudahkan Proses Pemasaran
Dalam dunia bisnis strategi komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Dengan strategi komunikasi yang tepat, bisnis
Baca Juga
Tujuan Riset Pasar Adalah: Pengertian dan Tipsnya
Tujuan riset pasar adalah salah satu hal penting yang wajib Anda pahami, terkhusus dalam rangka pengembangan usaha. Riset pasar sangat
Baca Juga
Fungsi Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Bisnis
Perkembangan bisnis, khususnya bisnis berskala menengah dan kecil, terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Terjadinya perkembangan tersebut bisa terjadi berkat fungsi
Baca Juga
Ciri Ciri Iklan hingga Jenisnya untuk Promosi
Sebelum membuatnya, pastikan Anda mengenali berbagai macam ciri ciri iklan secara baik. Tujuannya agar ketika membuatnya menghasilkan iklan yang tepat.
Baca Juga
Digital Marketing itu Apa? Bagaimana Strateginya?
Mungkin masih banyak orang awam yang bertanya-tanya terkait digital marketing itu apa. Di era yang sudah serba digital saat ini,
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu