Pemasaran online adalah salah satu teknik marketing yang dijalankan dengan cara memanfaatkan jaringan internet. Contohnya saja media sosial, website, iklan blog, dan sebagainya. Bahkan, manfaatnya saat ini sudah banyak dirasakan oleh para pebisnis.
Tempat yang biasanya digunakan dalam pemasaran online dikenal dengan e-market, seperti media sosial, marketplace, dan sebagainya. Walaupun terlihat mudah dioperasikan, namun dibutuhkan strategi dalam penggunaannya agar lebih efisien.
Mengutip dari Philip Kotler dan Gerry Amstrong dalam bukunya Principles of Marketing (New Jersey:Pearson Education Limited) menjelasakan jika pemasaran adalah proses sosial dan manajemen yang memungkinkan seorang baik kelompok maupun individu untuk menciptakan dan bertukar produk dan nilai dengan orang lain.
Sedangkan dalam buku Teknik Berjualan dengan Digital Marketing karya Rahman Sidiq menjelaskan jika pengertian dari strategi pemasaran online adalah sebuah usaa yang dilakukan untuk memasarkan brand atau produk melalui internet.
Media internet yang digunakan juga beragam, mulai dari Website, Blog, Google My Bussiness, Email, Facebook, Instagram, TikTok dan banyak media-media lainnya.
Strategi ini juga didukung dengan kekuatan e-commerce untuk menjual dan memaskan produk, dimana e-commerce sendiri merupakan pasar yang mendukung setiap transaksi baik penjualan maupun membelian melalui internet.
Digital marketing sebenarnya memiliki strategi tersendiri untuk menyesuaikan antara produk, layanan, serta target konsumen. Berikut ini beberapa strategi pemasaran online yang bisa Anda terapkan untuk bisnis Anda:
Hal pertaa yag perlu dilakukan dalam melakukan pemasaran online adalah melakukan riset pasar terlebih daulu, riset pasar ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi yang sebenarnya dalam kehidupan masyarakat.
Mulai dari apa yang diinginkan konsumen, siapa target pasar yang cocok, siapa pengguna produk, bagaimana kopetitor dalam menjalankan bisnisnya dan masih banyak lagi.
Riset pasar ini menjadi bagian dari strategi pemasaran online yang tidak dapat dilewatkan. Dimana dari data riset ini pemilik bisnis bisa lebih mudah dalam menentukan strategi yang cocok, sehingga proses pemasaran juga dapat mendapatkan hasil yang optimal dan maksimal.
Selanjutnya adalah menentukan analisa model marketing seperti apa yang akan Anda gunakan, dimana model marketing ini akan membantu Anda dalam mengenal potensi dan resiko bisnis secara lebih maksimal.
Ada banyak sekali model marketing yang bisa Anda gunakan, mulai dari Analisis SWOT, Marketing Mix, AIDA dan lain sebagainya.
Ketiga, ada strategi pemasaran online yang sedang trend saat ini dan terbukti bisa meningkatkan awareness hingga penjualan, yakni influencer marketing.
Strategi marketing ini memanfaatkan seorang yang sudah memiliki nama sebelumnya untuk menawarkan atau sekedar mengenalkan produk Anda. Media yang digunakan dalam strategi pemasaran ini biasanya berupa sosial media.
Contohnya, Artis A memposting produk B, melakukan review, kemudian merekomendasikan penggemarnya untuk menggunakan produk yang sama.
Content marketing merupakan salah satu strategi terbanyak yang digunakan pada media pemasaran online. Anda bisa membuat artikel, infografis, e-magazine, atau video yang diunggah di website maupun media sosial.
Strategi pemasaran online selanjutnya adalah SEO atau Search Engine Optimization. Tujuan dari SEO sendiri sebagai sarana pemasaran online, agar website Anda muncul di halaman pertama pencarian Google.
Namun, hal ini dilakukan tanpa penggunaan iklan melalui Google Ads, sehingga kunci keberhasilannya berada pada konten yang disajikan pada website perusahaan. Bahkan, saat ini, SEO dibagi menjadi dua, yaitu :
Selanjutnya yang tidak boleh dilewatkan ketikan akan menerapkan strategi pemasaran online adalah media sosial. Rasanya pemasaran online tidak akan lengkap tanpa adanya media sosial.
Melalui media sosial Anda bisa membuat beberapa campaign hingga iklan secara lebih luas, yang mana cakupan media sosial sendiri bisa menjarah ke segala kalangan tanpa batasan ruang,
Pay Per Click atau PPC merupakan salah satu pemasaran produk menggunakan iklan berbayar, dimana Anda akan membayar jasa promosi sesuai dengan jumlah klik yang dilakukan oleh konsumen. Keuntungan dari menggunakan Pay Per Click adalah sebagai berikut:
Berikut strategi melakukan pemasaran online adalah bekerjasama dengan para pengusaha untuk memasarkan produk dan membagi keuntungannya.
Hal ini tidak hanya berpeluang untuk meningkatan penjualan. Namun, Anda juga bisa membangun relasi sehingga semakin dikenal banyak kalangan.
Email marketing tetap menjadi strategi yang efektif dalam pemasaran online. Dengan membangun daftar pelanggan yang relevan dan mengirimkan konten yang bermanfaat.
Serta penawaran khusus melalui email, Anda dapat mempertahankan hubungan dengan pelanggan, meningkatkan loyalitas, dan meningkatkan penjualan.
Selanjutnya adalah alat analisis web untuk melacak kinerja kampanye, perilaku pengguna, dan konversi. Dengan memahami data ini, Anda dapat membuat penyesuaian yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas kampanye Anda.
Setelah Anda mengetahui strategi untuk memasarkan produk maka, kenalilah jenis-jenis pemasaran online. Berikut adalah jenis-jenis pemasaran online adalah.
Website merupakan salah satu media pemasaran online. Tidak hanya mudah digunakan, website lebih efektif dalam menarik customer jika dibandingkan dengan media sosial dan email.
Hal ini karena website terus berkembang dalam jangka panjang. Jadi, Anda hanya perlu menampilkan artikel menarik, memastikan konten di dalamnya SEO friendly, dan menambahkan informasi seputar produk, promo, kontak.
Baca Juga: Strategi Promosi Produk ke Luar Negeri, Efektif untuk Ekspansi Bisnis
Contoh dari pemasaran online adalah menggunakan SEM, yaitu mengiklankan website perusahaan agar bisa menempati halaman pertama di pencarian Google. Tentunya layanan ini berbayar karena Anda harus menggunakan iklan terlebih dahulu.
Namun, hasilnya sangat cepat karena iklan produk selalu muncul di first page ketika konsumen sedang mencari jenis produk tersebut.
Online advertising merupakan jenis pemasaran yang memanfaatkan iklan untuk ditampilkan di YouTube, website, atau media sosial. Misalnya saja dengan berlangganan Google Ads.
Bagi Anda yang sudah memiliki basis pelanggan luas, pastikan untuk selalu berkomunikasi melalui penawaran promo, diskon, produk terbaru, serta strategi lain dengan menggunakan email marketing. Tindakan ini terbilang efektif untuk mempertahankan loyalitas konsumen.
Tren penggunaan Facebook, Instagram, YouTube, TikTok, dan Twitter semakin meningkat beberapa tahun belakangan ini. Hal ini karena adanya pembuatan strategi pemasaran online bisa dilakukan secara mudah. Anda hanya perlu membuat postingan dan copy menarik atau menggunakan software kasir minimarket.
Sementara itu, untuk meningkatkan efektivitas kinerja media sosial sebagai tempat pemasaran online bisa dengan melakukan survey produk atau layanan yang sedang digunakan masyarakat. Hal ini bisa membantu Anda untuk meningkatkan efektivitas produksi.
Itu saja penjelasan mengenai pengertian strategi pemasaran online beserta jenis-jenisnya. Semoga Anda bisa menemukan teknik yang cocok untuk pemasaran online.
Update: 08 Desember 2023