Konsumen semakin dipermudah dengan metode pembayaran paylater. Banyak sekali aplikasi yang menyediakan metode ini, Aplikasi paylater adalah seperti Shopee, Gojek, OVO dan lain sebagainya. Mengapa bisa banyak yang tertarik? Hal ini karena metode pembayarannya bisa berangsur tanpa kartu kredit.
Bisa dibilang seperti berhutang dulu, lalu bayar kemudian secara cicil. Pengguna dapat merasakan manfaat berlimpah apabila menggunakannya dengan bijaksana. Sebelum memutuskan untuk mengaktifkan fitur pembayaran ini, pastikan baca artikel berikut ini terlebih dulu!
Beli Sekarang Bayar Nanti, Jadi Trend Belanja Masa Kini (Sumber: Gramedia.com)
Terdiri dari dua kata yaitu “pay” dan “later”, yang jika digabungkan paylater adalah bayar nanti. Cara kerjanya mirip dengan pembayaran menggunakan kartu kredit, hanya saja metode pembayaran ini lebih mudah dan bunganya rendah.
Tak heran banyak e-commerce dan dompet digital yang menyediakan alternatif pembayaran. Kehadirannya telah membawa kemudahan bagi masyarakat yang ingin membeli sesuatu, namun belum memiliki anggaran yang cukup.
Bagi yang bertanya-tanya bagaimana cara kerja pembayaran ini, pastikan terus membaca. Para pengguna aplikasi paylater adalah penyedia jasa yang bisa meminjam dana terlebih dulu, nantinya pihak penyedia aplikasi yang menalangi dana tersebut.
Selanjutnya pengguna akan diberikan waktu untuk melunasinya. Waktu yang diberikan telah disepakati oleh kedua belah pihak. Nantinya ada bunga yang dikenakan kepada pengguna supaya pihak penyedia tetap mendapatkan keuntungan.
Pengguna juga tidak bisa semaunya dalam menggunakan pembayaran ini. Terdapat batasan atau limit yang ditetapkan oleh aplikasi. Besarannya bervariasi, paling kecil yaitu 1 juta dan paling besar bisa mencapai 50 juta.
Membuka Sistem Pembayaran Paylater Meningkatkan Daya Tarik Konsumen (Sumber: Freepik.com)
Banyaknya keuntungan yang didapatkan membuat metode pembayaran ini laris digunakan di kalangan pebisnis. Memang, apa saja keuntungan menggunakan metode pembayaran ini? Berikut adalah penjelasannya:
Metode bayar nanti sangat cocok dipakai dalam kondisi mendesak dan butuh barang tersebut dalam waktu cepat. Terlepas dari itu, untuk menggunakannya pun tidak membutuhkan rekening bank. Dana akan ditransfer ke dompet digital pada aplikasi terkait.
Cara kerjanya paylater adalah berbeda dari kredit yang mana membutuhkan persyaratan rumit. Metode ini jauh lebih mudah untuk digunakan pebisnis pemula. Anda hanya perlu mengunggah foto KTP serta memasukkan identitas asli. Setelah berhasil dikonfirmasi, Anda bisa langsung menikmati fitur ini.
Di sisi lain, jika Anda seorang pebisnis yang menyediakan metode pembayaran ini bagi pelanggan, tentunya ada peluang bagus untuk menarik pengguna baru.
Pasalnya Anda telah memperluas jangkauan penjualan. Semakin banyak pelanggan yang tertarik, semakin banyak pula keuntungan yang didapatkan nantinya.
OJK - Otoritas Jasa Keuangan (Sumber: ojk.go.id)
Tidak perlu takut menggunakan metode pembayaran ini, beberapa aplikasi beroperasi di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan begitu, pengguna tidak akan disulitkan saat ingin mencicil kembali pinjaman tersebut.
Ilustrasu Pembayaran Transaksi (Sumber: Freepik.com)
Bisa mendapatkan barang yang diinginkan kapan saja memang terdengar menyenangkan. Namun jika tidak bisa mengendalikan diri, ada beberapa kerugian yang bisa menimpa bisnis Anda.
Kenali beberapa kelemahan berikut untuk mengingatkan diri agar selamat selama menggunakannya:
Mengingat metode pembayaran ini pada dasarnya adalah pinjaman, sedikit lebih sulit bagi pebisnis untuk melakukan proyeksi perhitungan penjualan.
Pebisnis hendaknya tidak membelanjakan dana yang tidak ada secara berlebihan. Meski dibutuhkan untuk membeli barang modal, ada baiknya tetap melakukan perhitungan matang supaya keuangan bisnis tidak macet.
Anda juga bisa menggunakan software kasir online yang memudahkan Anda melakukan transaksi penjualan yang sudah terintegrasi dengan pembukuan. Anda bisa membuat jurnal dengan mudah, melacak histori transaksi tanpa perlu rekap manual lagi. Pencatatan lebih mudah dan pengelolaan keuangan pun akan semakin menjadi lebih mudah dikontrol.
Kekurangan dari menggunakan sistem paylater bagi bisnis adalah membuka peluang kerugian. Hal ini terutama jika bisnis tidak dijalankan dengan pencatatan keuangan yang memadai.
Sehingga, konsumen bisa saja kabur tanpa membayar hutangnya karena tidak ada bukti catatan hutang dari pihak penjual.
Sekarang ada lima aplikasi terbaik yang melayani pembayaran ini. Bagi yang berniat untuk berbelanja dengan metode pembayaran, ketahui apa saja aplikasi yang menyediakannya pada daftar di bawah ini:
Sebagai salah satu aplikasi belanja online yang terkenal, Shopee tidak ketinggalan dengan metode pembayaran ini. Limit pada Shopee Paylater bisa mencapai Rp15 juta dan klaim pencairan dana instan.
Layanan Shopee Paylater
Tentunya itu menawarkan bantuan bagi pengguna yang membutuhkan dana cepat tanpa mengajukan persyaratan yang rumit.
OVO adalah dompet digital yang bisa digunakan untuk membeli makanan, minuman, hingga berbelanja online. Bagi pengguna yang sudah menjadi OVO Premier bisa menikmati fitur bayar nanti ini, namun dengan catatan harus mengunggah KTP dan foto diri dengan KTP dahulu.
Pembayaran Menggunakan Gopaylater
GoPaylater juga termasuk dalam jajaran metode bayar nanti yang cukup populer. Metode ini tersedia pada aplikasi Gojek dan dapat digunakan pada seluruh layanan yang ada di aplikasi.
Contohnya GoFood, GoCar, GoRide, GoSend, dan masih banyak lagi. Untuk menggunakan fitur ini, pastikan telah memverifikasi akun menjadi GoPay Plus.
Akulaku adalah aplikasi jual-beli online yang menawarkan metode bayar nanti. Pilihan tenornya beragam dan limit pinjaman pun tergolong tinggi, yaitu Rp15 juta. Layanan ini terbagi lagi menjadi dua, yaitu Akulaku Khusus Pengguna dan Akulaku Khusus Merchant.
Kredivo Cicilan Bisa 0%
Terakhir adalah aplikasi pinjaman kredit yang telah bekerja sama dengan banyak e-commerce, seperti Tokopedia, Lazada dan Bukalapak. Pinjaman bisa langsung cair sebesar Rp3 juta tanpa bunga dengan tenor 1 bulan.
Terlepas dari kemudahan yang ditawarkan Paylater, metode pembayaran ini disarankan hanya digunakan untuk kebutuhan mendesak saja. Pastikan membuat keputusan pembelian yang rasional agar pinjaman tersebut tidak menjadi hutang yang memberatkan.
Selain itu, kontrol diri juga diperlukan agar tidak menjadi kebiasaan impulsive buying yang akan merugikan diri sendiri. Gunakanlah metode pembayaran ini jika benar-benar dibutuhkan.
