🚀 MOVE ON ke Bee, Nikmati Diskon 20% Sekarang!
Logo Bee Web

Mengapa Competitive Advantage adalah Kunci Kesuksesan Bisnis

Rahasia Competitive Advantage adalah keunggulan kompetitif yang membedakan bisnis. Pelajari selengkapnya dalam artikel Ini.
Penulis: Rizal Arisona
Kategori:
Dipublish Tgl: Monday, 19 June 2023

Dalam persaingan bisnis yang semakin ketat, memiliki keunggulan kompetitif atau competitive advantage adalah kunci utama dalam meraih kesuksesan.

Competitive advantage adalah faktor atau aspek yang membedakan suatu perusahaan dari pesaingnya, memberikan nilai tambah, dan memberikan posisi yang lebih menguntungkan di pasar.

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan pengertian, tujuan, jenis-jenis, cara kerja, dan memberikan beberapa contoh konkret mengenai competitive advantage.

Pengertian Competitive Advantage

Competitive advantage adalah keunggulan yang dimiliki oleh suatu perusahaan dibandingkan dengan pesaingnya, yang membuat perusahaan tersebut mampu mencapai keberhasilan yang lebih baik dalam hal profitabilitas, pertumbuhan, dan posisi di pasar.

Competitive Advantage

Keunggulan kompetitif menghasilkan nilai bagi perusahaan dan pemegang saham (Credit: Freepik)

Keunggulan ini bisa berasal dari berbagai aspek seperti produk, pelayanan, proses produksi, distribusi, dan lain sebagainya. Competitive advantage adalah suatu kondisi yang memungkinkan perusahaan menghasilkan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan pesaingnya.

Dengan memiliki keunggulan kompetitif, perusahaan mampu menarik lebih banyak konsumen, mempertahankan pelanggan yang sudah ada, dan menciptakan loyalitas yang tinggi.

Sumber daya manusia yang berkualitas, teknologi yang canggih, merek yang kuat, akses terhadap modal, dan kualitas produk yang unggul merupakan beberapa faktor yang dapat menciptakan competitive advantage.

Competitive advantage juga dapat berasal dari keunggulan operasional, seperti efisiensi biaya, proses produksi yang efektif, atau rantai pasokan yang terintegrasi dengan baik.

Tujuan Competitive Advantage

Keunggulan kompetitif memiliki tujuan utama dalam dunia bisnis. Beberapa tujuan dari competitive advantage adalah sebagai berikut:

1. Menciptakan Nilai Tambah

Dengan memiliki keunggulan kompetitif, perusahaan mampu menciptakan nilai tambah bagi pelanggan melalui produk atau layanan yang lebih baik, inovatif, atau unik. Hal ini akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan membantu perusahaan mempertahankan pangsa pasar.

2. Meningkatkan Profitabilitas

Competitive advantage memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan laba yang lebih tinggi dibandingkan dengan pesaingnya. Dengan memiliki keunggulan yang membedakan, perusahaan dapat menetapkan harga yang lebih tinggi atau mengurangi biaya produksi, yang pada gilirannya meningkatkan profitabilitas perusahaan.

Aplikasi pembukuan Beecloud dapat menjadi alat yang efektif dalam meningkatkan profitabilitas bisnis, melalui beberapa cara. Pertama, aplikasi ini memungkinkan pemantauan dan analisis keuntungan produk yang lebih baik, sehingga fokus dapat diberikan pada produk yang paling menguntungkan.

Gunakan Beecloud Untuk Meningkatkan Pendapatan Dilengkapi Laporan Keuangan Realtime

Kedua, Beecloud membantu mengelola biaya dengan melacak pengeluaran secara detail dan mengidentifikasi potensi pengurangan biaya. Ketiga, fitur pengelolaan utang dan piutang Beecloud membantu mengoptimalkan arus kas dan mengurangi risiko kehilangan pendapatan.

Terakhir, laporan keuangan yang akurat dari aplikasi ini memungkinkan pengambilan keputusan berdasarkan data valid untuk meningkatkan profitabilitas bisnis.

3. Mengurangi Risiko Persaingan

Keunggulan kompetitif membantu perusahaan mengurangi risiko persaingan yang tinggi. Dengan memiliki posisi yang lebih kuat di pasar, perusahaan dapat menghadapi persaingan dengan lebih baik, menghadapi fluktuasi pasar, dan mengurangi tekanan pesaing.

Tujuan competitive advantage juga meliputi pertumbuhan perusahaan, pengembangan pangsa pasar, dan memperkuat posisi pasar perusahaan dalam jangka panjang.

Jenis-jenis Competitive Advantage

Terdapat beberapa jenis competitive advantage yang dapat diidentifikasi dalam konteks bisnis. Jenis-jenis ini memberikan panduan kepada perusahaan untuk mengembangkan strategi yang tepat untuk mencapai keunggulan kompetitif.

Berikut adalah beberapa jenis competitive advantage yang umum ditemui:

1. Keunggulan Produk

Competitive advantage dapat berasal dari produk yang unggul, fitur inovatif, kualitas yang lebih baik, atau desain yang menarik. Misalnya, Apple memiliki competitive advantage melalui produk-produknya yang inovatif, seperti iPhone, MacBook, dan AirPods.

2. Keunggulan Biaya

Perusahaan dapat mencapai competitive advantage dengan memiliki biaya produksi yang lebih rendah dibandingkan pesaingnya. Dengan demikian, perusahaan dapat menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada konsumen.

Contohnya, perusahaan ritel besar seperti Walmart memiliki keunggulan biaya melalui efisiensi operasional dan kekuatan tawar-menawar yang kuat dengan pemasok.

3. Keunggulan Pelayanan

Competitive advantage juga dapat diperoleh melalui pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan. Perusahaan yang mampu memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan, respon yang cepat, atau layanan purna jual yang handal dapat memenangkan loyalitas pelanggan.

Pelayanan Yang Baik Kunci Sukses Dalam Memuaskan Pelanggan

Pelayanan Yang Baik Kunci Sukses Dalam Memuaskan Pelanggan

Contohnya, perusahaan layanan teknologi seperti Amazon Web Services (AWS) memiliki competitive advantage melalui layanan pelanggan yang responsif dan dukungan teknis yang berkualitas.

4. Keunggulan Merek

Merek yang kuat dan dikenal di pasar juga dapat menjadi competitive advantage. Merek yang memiliki citra positif, reputasi yang baik, dan loyalitas pelanggan yang tinggi dapat memberikan keunggulan kompetitif dalam memenangkan persaingan.

Sebagai contoh, Coca-Cola adalah perusahaan yang memiliki keunggulan merek yang kuat dan dikenal di seluruh dunia.

Ada juga jenis-jenis competitive advantage lainnya seperti keunggulan distribusi, keunggulan relasional (hubungan yang kuat dengan pelanggan atau pemasok), dan keunggulan teknologi.

Bagaimana Cara Kerja Competitive Advantage?

Competitive advantage bekerja melalui mekanisme yang membedakan suatu perusahaan dengan pesaingnya dan memberikan nilai tambah. Berikut adalah beberapa cara kerja competitive advantage:

1. Memahami Kebutuhan Pasar

Perusahaan harus memahami dengan baik kebutuhan dan preferensi pasar targetnya. Dengan memahami kebutuhan pelanggan secara mendalam, perusahaan dapat mengembangkan produk, layanan, atau solusi yang lebih relevan dan memenuhi keinginan pelanggan dengan lebih baik daripada pesaing.

2. Fokus pada Keunggulan yang Membedakan

Perusahaan harus mengidentifikasi aspek atau faktor yang membuatnya berbeda dari pesaingnya. Dalam mengembangkan competitive advantage, perusahaan harus fokus pada penguatan aspek yang membedakan tersebut dan memastikan bahwa keunggulan tersebut dapat memberikan nilai tambah bagi pelanggan.

3. Investasi dalam Pengembangan dan Inovasi

Perusahaan harus berinvestasi dalam pengembangan produk, teknologi, dan inovasi. Dengan terus mengembangkan produk yang lebih baik atau menghadirkan inovasi baru, perusahaan dapat mempertahankan keunggulan kompetitifnya dan terus memenuhi ekspektasi pelanggan yang selalu berkembang.

4. Membangun Keunggulan Operasional

Keunggulan operasional melibatkan efisiensi biaya, efektivitas proses produksi, pengelolaan rantai pasokan yang baik, dan pengendalian kualitas yang ketat. Dengan membangun keunggulan operasional, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan melalui kualitas yang konsisten.

Komitmen terhadap inovasi, penggunaan teknologi yang tepat, pengelolaan sumber daya manusia yang efektif, dan pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pasar adalah faktor penting dalam cara kerja competitive advantage.

Contoh Competitive Advantage

Berikut ini adalah contoh praktek keunggulan kompetitif yang terjadi di dunia bisnis:

1. Apple Inc.

Apple memiliki competitive advantage melalui kombinasi desain yang menarik, inovasi produk yang konsisten, dan ekosistem yang terintegrasi dengan sempurna. Produk seperti iPhone, iPad, dan MacBook telah menciptakan loyalitas pelanggan yang kuat dan membedakan Apple dari pesaingnya di pasar teknologi.

2. Toyota

Toyota memiliki competitive advantage melalui efisiensi produksi yang tinggi dan fokus pada kualitas. Toyota dikenal dengan sistem produksinya yang efektif seperti Just-in-Time (JIT) dan Total Quality Management (TQM), yang memungkinkan perusahaan menghasilkan mobil berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih rendah.

3. Starbucks

Starbucks memiliki competitive advantage melalui pengalaman pelanggan yang unik dan kualitas kopi yang tinggi. Starbucks menawarkan lingkungan yang nyaman, pilihan menu yang luas, dan layanan pelanggan yang ramah. Hal ini telah menciptakan loyalitas pelanggan yang kuat dan membedakan Starbucks dari pesaingnya di industri kopi.

4. Amazon

Amazon memiliki competitive advantage melalui keunggulan distribusi dan layanan pelanggan. Dengan jaringan distribusi yang luas, Amazon dapat mengirimkan produk dengan cepat dan efisien ke seluruh dunia.

Amazon

Selain itu, Amazon juga terkenal dengan layanan pelanggan yang responsif dan program keanggotaan Prime yang memberikan berbagai manfaat kepada pelanggan.

Kesimpulan

Dalam bisnis, competitive advantage adalah faktor yang sangat penting untuk mencapai keberhasilan jangka panjang. Dengan memahami pengertian, tujuan, jenis-jenis, dan cara kerja competitive advantage, perusahaan dapat mengembangkan strategi yang tepat untuk membedakan diri mereka dari pesaing dan meraih keunggulan kompetitif.

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, competitive advantage adalah kunci untuk menjadi pemimpin di pasar dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

Artikel Terkait

Ketahui Pentingnya Nota Penjualan dan Cara Mudah Membuatnya
Pernahkah kalian melakukan pembelian kemudian mendapatkan kertas yang bertuliskan barang apa saja yang kita beli? Kertas yang sering kita sebut
Baca Juga
Contoh Rencana Bisnis: Fungsi, Komponen, & Langkah Membuat
Banyak orang yang memulai bisnis tanpa mempertimbangkan secara matang strategi, potensi, dan juga tantangan yang harus dihadapi. Hal ini membuat
Baca Juga
Bagaimana Cara Agar Jualan Laris Manis? Ini Dia Tipsnya
Punya bisnis apa saja pastinya ingin jualannya laris manis, hingga tidak dipungkiri lagi jika setiap pelaku usaha mencari cara terbaik
Baca Juga
5+ Ide Jualan Makanan beserta Tips Strategi Jitunya
Ide jualan pada saat ini ada banyak variasi dan salah satu ide jualan yang menguntungkan saat ini adalah ide jualan
Baca Juga
11 Cara Mengelola Keuangan Usaha yang Baik
Sebagai pengusaha sudah wajib tahu yang namanya cara mengelola keuangan, dimana kemampuan mengelola keuangan menjadi landasan utama bagi keberlangsungan hidup
Baca Juga
Cara Membuat Anggaran Tahunan untuk Bisnis dan Contohnya
Cara membuat anggaran tahunan bisnis pertama-tama harus direncanakan dengan teliti untuk mengetahui kondisi keuangan usaha. Dengan membuat anggaran tahunan, Anda
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu