Terakhir Tgl. 21 Feb, Pembelian 1 Perdana + 1 Extra Lisensi Dapat Diskon 14%
Logo Bee Web

Laporan Keuangan Terdiri Dari: Penjelasan dan Jenisnya

Menurut PSAK, Laporan keuangan terdiri dari 5 komponen, yakni laporan laba rugi, perubahan modal. lneraca, l arus kas dan CALK.
Penulis: Farhan Anggara
Kategori: ,
Terbit: Tuesday, 7 June 2022
Diperbarui: Friday, 7 February 2025
Daftar Isi

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan-perusahaan ini untuk memantau kondisi bisnis perusahaan mereka, salah satunya akan dibahas saat ini adalah dengan melihat laporan keuangan. Laporan keuangan terdiri dari 5 komponen, yang masing-masing isinya disusun secara berkesinambungan satu dengan yang lain.

Laporan ini juga biasa kamu sebut dengan laporan keuangan akuntansi yang sederhana. Sebuah usaha yang tidak memiliki laporan keuangan, ibarat seperti bangunan yang tidak memiliki sebuah kerangka sehingga akan mengalami kehancuran. Laporan keuangan menjadi senjata Anda dalam berperang meraih kesuksesan wirausaha.

Dengan analisa kondisi keuangan perusahaan yang tercantum dalam laporan keuangan, diharapkan bahwa pihak terkait dapat membuat keputusan dalam menyelesaikan masalah yang baik seperti ketika diperlukan/dilanjutkan dengan kerja sama.

Silahkan simak lebih lanjut mengenai penjelasan secara lengkap mengenai laporan keuangan.

Apa itu Laporan Keuangan?

Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan? Yang dimaksud dengan laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan perusahaan dalam periode tertentu yang dapat digunakan untuk menggambarkan situasi kinerja perusahaan.

Menurut Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), laporan keuangan adalah suatu struktur penyajian keuangan yang bertujuan untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas suatu entitas yang bermanfaat bagi berbagai pemangku kepentingan dalam pengambilan keputusan ekonomi.

Di dalamnya berisi pencatatan transaksi dan juga pencatatan kas yang terjadi dalam bisnis. Di mana apa yang dimaksud dengan transaksi adalah transaksi pembelian, transaksi penjualan atau beberapa jenis transaksi bisnis lainnya yang bernilai ekonomi dan moneter.

Laporan bisnis perusahaan ini biasanya akan dibuat dalam periode tertentu, apakah itu dibuat sebulan sekali, setahun sekali, atau setiap periode tertentu tergantung pada kebijakan perusahaan. Biasanya perusahaan membuat laporan ini ketika periode akuntansi perusahaan memasuki akhir.

Oleh karena itu, dengan informasi yang ada didalamnya laporan keuangan menjadi alat yang sangat berguna untuk mengevaluasi kesehatan finansial perusahaan serta menjadi dasar dalam perencanaan strategi bisnis ke depan. Selain itu,  juga berfungsi sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas kepada berbagai pemangku kepentingan.

BACA JUGA: Contoh Laporan Kas Excel Bikin Laporan Keuangan Cuma 5 Menit

Fungsi dan Tujuan Laporan Keuangan

Manfaat Laporan Keuangan

5 manfaat laporan keuangan (Credit: bee.id)

Tujuan fungsi keberadaan laporan keuangan ini sendiri adalah untuk mengetahui bagaimana kondisi perusahaan secara keseluruhan dalam periode tertentu. Di mana hasil laporan ini akan digunakan oleh pengguna informasi laporan ini, serta semua pemangku kepentingan yang peduli dengan laporan ini.

Hasilnya dapat digunakan untuk evaluasi atau melakukan beberapa hal pencegahan jika ternyata kondisi keuangan perusahaan dalam masalah atau membutuhkan tindakan. Adapun pihak yang memiliki kepentingan dan sering menggunakan laporan ini adalah seperti investor, kreditor, pemerintah dan bahkan masyarakat umum.

Selain tujuan ini, fungsi lain dari laporan keuangan adalah sebagai berikut:

1. Sebagai Alat Evaluasi Perkembangan Bisnis

Fungsi pertama adalah dengan informasi yang ada pada laporan keuangan Anda dapat menggunakannya sebagai referensi utama oleh perusahaan dalam mengevaluasi perkembangan bisnis dan usaha. Dengan adanya data keuangan yang terdokumentasi dalam periode tertentu, perusahaan dapat melihat kondisi aktualnya.

Contohnya, dalam laporan laba rugi, terlihat apakah perusahaan sedang mengalami keuntungan atau kerugian, sehingga dapat menjadi dasar untuk menentukan langkah strategis ke depan.

2. Menentukan Kebutuhan Modal Tambahan

Dari laporan ini juga, perusahaan dapat menilai apakah kondisi bisnis saat ini memerlukan tambahan modal. Jika bisnis mengalami pertumbuhan yang baik, modal tambahan bisa digunakan untuk ekspansi usaha.

Sebaliknya, jika mengalami kerugian, laporan ini dapat membantu perusahaan dalam mengidentifikasi kebutuhan dana tambahan untuk menutup defisit atau memperbaiki kondisi finansialnya.

3. Sebagai Bentuk Akuntabilitas kepada Stakeholder

Fungsi menyusun laporan keuangan sederhana yang tidak kalah penting selanjutnya adalah sebagai sarana pertanggungjawaban perusahaan kepada berbagai pihak yang berkepentingan, seperti investor, kreditor, pemegang saham, maupun pemerintah.

Dalam perusahaan publik, laporan ini digunakan oleh investor untuk mengevaluasi kinerja perusahaan dan menentukan keputusan investasi mereka. Dengan adanya laporan yang transparan dan akurat, perusahaan menunjukkan kredibilitasnya sebagai entitas bisnis yang dapat dipercaya.

4. Membantu dalam Pengambilan Keputusan

Keputusan bisnis yang diambil oleh manajemen tidak bisa didasarkan pada asumsi semata. Salah sau komponen yang harus diperhatikan manajemen dalam proses pengambilan keputusan perusahaan adalah laporan.

Sehingga Anda dapat memiliki gambaran yang jelas dan data yang konkret untuk membuat keputusan strategis, seperti menentukan harga jual, merencanakan investasi baru, atau mengelola biaya operasional agar lebih efisien.

5. Mempermudah Proses Audit dan Kepatuhan Regulasi

Fungsi dan manfaat selanjutnya adalah sebagai alat untuk memenuhi kewajiban perusahaan dalam aspek perpajakan dan regulasi. Dengan laporan yang terdokumentasi dengan baik, perusahaan lebih mudah dalam proses audit dan pelaporan pajak kepada pemerintah. Hal ini juga membantu perusahaan dalam menghindari masalah hukum yang dapat merugikan bisnis di masa depan.

Dengan fungsi-fungsi yang penting ini, laporan keuangan sangat berguna untuk Anda yang membutuhkannya sebagai dasar dalam pengambilan keputusan bisnis. Karena laporan keuangan adalah alat yang sangat penting dalam perencanaan dan strategi bisnis. Khususnya dalam proses pengelolaan keuangan.

Laporan Keuangan Terdiri dari Apa Saja? Berikut Diantaranya:

5 Komponen Laporan Keuangan

laporan keuangan terdiri dari 5 komponen, yakni laba rugi, peribahan modal, neraca, arus kas dan CALK (credit: bee.id)

Jenis-jenis Laporan Keuangan (Sumber: Bee.id) Seperti dibahas di atas, kami akan membahas tentang jenis laporan keuangan yang dapat memfasilitasi bisnis Anda.

Menurut PSAK (2009) , jenis laporan keuangan terdiri dari 5 komponen, yaitu: laporan posisi keuangan atau neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, laporan arus kas dan terakhir adalah catatan atas laporan keuangan. Berikut ini adalah penjelasannya.

1. Laporan Posisi Keuangan/Neraca

Neraca, salah satu jenis laporan keuangan sederhana ini memiliki bentuk daftar sistematis yang terdiri dari aset, utang, dan modal pada tanggal tertentu yang biasa dibuat pada akhir tahun. Daftar ini diklasifikasikan sebagai sistematis karena neraca diatur dalam urutan tertentu.

Melalui neraca dapat diketahui jumlah kekayaan perusahaan, kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban, dan kemampuan perusahaan untuk mendapatkan pinjaman tambahan dari orang luar.

Selain itu, informasi tentang jumlah utang perusahaan kepada kreditor dan jumlah pemilik investasi di perusahaan juga dapat diketahui. Ada 3 komponen yang dalam laporan posisi keuangan atau neraca, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Harta atau aset, yang saat ini disebut dengan aktiva, yaitu harta yang dimiliki dan dikelola perusahaan dalam satu periode akuntansi. aset ini dibedakan menjadi dua, yaitu aset lancar (dapat dijadikan kas dalam waktu kurang dari 1 tahun) dan aset tetap (harta perusahaan yang biasanya tidak untuk dijual kembali).
  • Kewajiban atau liabilitas, yakni hutang atau pinjaman yang harus dibayar oleh perusahan, dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan jangka waktunya, yakni kewajiban jangka pendek dan kewajiban dalam jangka panjang.
  • Ekuitas atau modal, bagian kepemilikan dalam suatu perusahaan yang menunjukkan selisih antara aset dan kewajiban. terdiri dari modal perusahaan, prive, laba ditahan dan sejenisnya.

Berikut ini adalah contoh dari laporan keuangan neraca.

laporan keuangan terdiri dari : salah satu contohnya Laporan Neraca Bentuk Staffel

Contoh Laporan Neraca Bentuk Staffel (Credit: bee.id)

2. Laporan Laba-Rugi

Income Statement atau laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang berisi kinerja keuangan perusahaan. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi yang terkait dengan keuntungan atau kerugian dan pajak perusahaan hingga materi evaluasi manajemen.

Sehingga laporan tersebut akan membantu perusahaan dalam membuat keputusan. Kontennya terdiri dari pendapatan, pengeluaran, biaya pajak, biaya produksi dan jumlah laba dan rugi yang diperoleh perusahaan.

Laporan keuangan laba rugi memiliki dua bentuk format pernyataan, yaitu laporan keuangan laba rugi single step yang lebih sederhana dan laporan laba rugi multiple step lebih kompleks. Adapun isi dari laporan laba rugi adalah sebagai berikut:

  • Pendapatan, semua pemasukan yang berasal dari aktivitas bisnis utama perusahaan, seperti pendapatan dari penjualan produk, pendapatan binga dan lain sebagainya.
  • Biaya, semua pengeluaran kas yang digunakan untuk menjalankan bisnis. Contoh, biaya produksi, biaya pemasaran, biaya administrasi, dan pajak.
  • Laba (Keuntungan), selisih positif antara pendapatan dan biaya. Jika pendapatan yang lebih tinggi maka perusahaan sedang untung.
  • Rugi, kebalikan dari laba yakni selisih negatif antara pendapatan dan biaya. Jika biaya lebih tinggi maka perusahaan sedang dalam kondisi rugi.
Laporan Laba Rugi Pendapatan Jasa Dan Penjualan Sparepart

Contoh Laporan Laba Rugi dengan Software Akuntansi Beeaccounting (Sumber: Bee.id)

3. Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan yang dibuat setiap satu periode yang menggambarkan perubahan dalam aset bersih baik meningkat dan menurun. Sehingga penyebab perubahan modal awal yang terjadi selama operasi perusahaan dalam satu periode akuntansi.

Laporan ini berguna untuk Anda yang membutuhkannya sebagai acuan dalam menilai perkembangan ekuitas perusahaan dari waktu ke waktu. Dengan laporan perubahan modal, pemilik usaha dan investor dapat memahami bagaimana laba ditahan, dividen, atau tambahan investasi mempengaruhi posisi modal perusahaan.

Modal akan berkurang jika selama operasi perusahaan menderita kerugian dan akan meningkat jika menguntungkan. Kemudian pernyataan perubahan modal membutuhkan data dalam bentuk laporan laba rugi, modal awal dan prive. Berikut contoh laporan keuangan perubahan modal:

Membuat Laporan Perubahan Ekuitas Atau Modal

Contoh Laporan Perubahan Ekuitas Atau Modal (Credit: bee.id)

Sehingga akuisisi keseluruhan laba atau rugi bersih dan pengumpulan dana dalam satu periode jelas dicatat dalam laporan ini. Secara umum ada dua rumus yang biasa digunakan yakni:

  • Ketika bisnis sedang untung: Modal Akhir = Modal Awal + (Laba Bersih - Prive)
  • Ketika bisnis sedang rugi: Modal Akhir = Modal AWal + (Laba Bersih + Prive)

4. Laporan Arus Kas

Komponen laporan akuntansi yang keempat yakni laporan arus kas, yakni laporan keuangan yang menyajikan informasi tentang kas perusahaan, baik kas yang masuk dan keluar pada sebuah usaha dalam satu periode tertentu.

Dengan kata lain, lebih jelas tentang apa yang dimaksud dengan laporan arus kas adalah laporan yang laporan yang memberikan informasi tentang aliran kas perusahaan, hal ini akan membantu dalam memberikan gambaran bagaimana perusahaan memperoleh dan menggunakan dana kas, sehingga sangat berguna untuk menganalisis likuiditas, solvabilitas, serta memprediksi arus kas di masa depan.

Format Laporan Arus Kas Metode Langsung Menurut Psak No.2

Format contoh laporan arus kas menurut PSAK No.2 (metode langsung) (Credit Bee.id)

Secara umum, dalam laporan arus kas terdiri dari tiga aktivitas utama, yaitu:

  • Arus Kas dari Aktivitas Operasi: Mencatat arus kas yang berasal dari hasil kegiatan operasional perusahaan. Seperti: penerimaan kas dari penjualan barang atau jasa, pembayaran kas untuk biaya operasional seperti gaji karyawan, bahan baku, pajak, dan biaya lainnya.
  • Arus Kas dari Aktivitas Investasi: Mencatat transaksi yang berkaitan dengan investasi perusahaan, baik dalam bentuk aset tetap maupun investasi jangka panjang lainnya. Misalnya dari pengeluaran kas untuk pembelian aset tetap (tanah, bangunan, mesin), penerimaan kas dari penjualan aset tetap atau investasi. Pemberian atau penerimaan pinjaman kepada pihak lain.
  • Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan: Mencatat sumber pendanaan perusahaan dan bagaimana dana tersebut digunakan, seperti: penerimaan kas dari pinjaman bank atau penerbitan saham, pembayaran kas untuk pelunasan utang atau pembayaran dividen kepada pemegang saham.

Laporan yang akurat harus disusun secara berkesinambungan satu dengan yang lain. Contohnya dengan informasi yang ada pada laporan laba rugi, juga harus relevan dengan jumlah laba ditahan pada laporan neraca dan seterusnya.

Baca Juga: Urutan Membuat Laporan Keuangan Berdasarkan Prosesnya

5. Catatan Atas Laporan Keuangan

Terakhir ada catatan atas laporan keuangan atau CALK, apa yang dimaksud dengan CALK? CALK adalah bagian dari laporan keuangan yang berisi informasi tambahan untuk memberikan gambaran lebih rinci tentang kebijakan akuntansi, asumsi, serta detail angka-angka yang terdapat dalam laporan keuangan utama seperti neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan laporan perubahan modal.

Tujuan dari CALK adalah untuk memberikan penjelasan yang lebih mendalam dan transparan mengenai transaksi keuangan yang terjadi selama periode pelaporan. Dengan adanya CALK, pengguna laporan keuangan, baik manajemen, investor, kreditur, maupun pihak eksternal lainnya, agar dapat memahami bagaimana laporan keuangan disusun, serta faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi keuangan perusahaan.

laporan ini sebenarnya bukanlah hal yang wajib disusun oleh pelaku usaha UMKM, namun keberadaannya juga tidak boleh ditinggal dan penting untuk disusun.

Bikin Laporan Keuangan Lebih Cepat dan Mudah

Memahami pengertian dan komponen yang terdapat di dalamnya mungkin mudah tapi untuk membuatnya Anda perlu memahami dengan baik bagaimana akuntansi dan teknik pencatatannya, untuk itu ada software akuntansi Beeaccounting.

Bikin laporan keuangan lebih cepat dan mudah dengan software akuntansi Beeaccounting. Hanya sekali klik akan muncul informasi keuangan yang Anda butuhkan. Laporan laba rugi, neraca, arus kas, semua sudah tersaji secara otomatis dan data yang diberikan juga sangat akurat.

Analisa bisnis lebih mudah dengan fitur unggulan yang tidak dimiliki software akuntansi lain yaitu Bee Financial Analisys (BFA). Fitur ini memberikan segala keadaan kaungan bisnis Anda dalam bentuk angka yang akurat, sehingga memudahkan Anda dalam mengambil keputusan.

Bikin Laporan Akuntansi 1x Klik Pakai Beeaccounting

Kesimpulan

Laporan keuangan terdiri dari laporan neraca, laba rugi, perubahan modal, dan arus kas. Semua laporan tersebut dapat digunakan sebagai refrensi dalam mengambil keputusan setiap strategi perusahaan.

Dalam menyusun laporan keuangan tidak mudah dilakukan dan membutuhkan staff khusus yang mengetahui tentang ilmu akuntansi. Anda bisa merekrut staf akuntansi atau Anda bisa menyusun laporan keuangan sendiri menggunakan aplikasi akuntansi.

Artikel Populer

Ekuitas: Pengertian, Unsur, Jenis dan Contonya, Lengkap!
Ekuitas adalah istilah populer dan tentunya sudah sangat populer dalam dunia bisnis khususnya untuk masalah pengelolaan keuangan atau akuntansi. Secara
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
Cara Menghitung PPh 21 Karyawan Terbaru 2023
Bagi sebagian orang, menghitung besaran PPh 21 bisa menjadi tugas yang menakutkan dan membingungkan. Namun, sebenarnya cara menghitung PPh 21
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
12 Contoh Wirausaha Berbagai Bidang & Contoh Usahanya
Jika Anda seorang pebisnis yang tengah mencari inspirasi dan pandangan segar dalam dunia kewirausahaan, tak ada yang lebih bermanfaat daripada
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2025 Bee.id
magnifiercrossmenu