🚀 Diskon Hingga 20%! Promo Ramadhan TERBATAS, Klaim Sebelum 20 Maret! 🔥
Logo Bee Web

Kode Faktur Pajak, Jenis dan Arti Kode Transaksinya (Terbaru)

Apa itu kode faktur pajak? Berapa digit nomor transaksi faktur pajak di Coretax? NSFP di coretax terdiri dari 17 digit, begini penjelasannya
Kategori:
Terbit: Monday, 10 March 2025
Diperbarui: Monday, 10 March 2025
Daftar Isi

Dalam upaya meningkatkan efisiensi pajak, pemerintah menghadirkan aplikasi baru bernama Coretax yang juga membawa perubahan dalam pengelolaan pajak, salah satunya terkait penerbitan nomor seri kode faktur pajak yang kini dilakukan secara otomatis oleh sistem, menggantikan proses manual sebelumnya.

Mari kita pahami lebih lanjut terkait apa itu kode faktur pajak, jenis kode transaksinya sampai format nomor seri faktur pajak terbarunya di Coretax pada partikel berikut ini!

Pengertian Kode Faktur Pajak

Apa itu kode faktur pajak? Kode faktur pajak adalah Nomor Seri Faktur Pajak (NSFP), yang terdiri dari serangkaian kode yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sebagai validasi faktur pajak yang dibuat.

Semenjak Coretax diberlakukan di Indonesia per tahun 2025, NSFP tidak lagi diminta melalui aplikasi e-Nofa. Sebagai gantinya, sistem Coretax secara otomatis menghasilkan nomor faktur pajak saat faktur berhasil di submit dan ditandatangani.

Format nomor faktur pajak juga berubah menjadi 17 digit dengan struktur AA.BB.CC.XXXXXXXXX, di mana AA adalah kode transaksi, BB adalah kode pengganti, CC adalah tahun pembuatan faktur, dan X adalah nomor seri faktur.

Sedangkan pengertian faktur pajak sendiri merupakan bukti pungutan pajak yang dibuat oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP) atas penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dan/atau Jasa Kena Pajak (JKP).

Dokumen ini berfungsi sebagai bukti sah bahwa PKP telah memungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari pembeli atau penerima jasa. Selain itu, faktur pajak menjadi dasar dalam pelaporan SPT Masa PPN dan dapat digunakan untuk mengkreditkan pajak masukan bagi PKP pembeli.

BACA JUGA: Pengertian Faktur Pajak dan Contohnya

Apa itu Kode Transaksi Faktur Pajak?

Lalu apa yang dimaksud dengan kode transaksi pajak? Berdasarkan Peraturan Jenderal Pajak Nomor PER-03/PJ/2022, kode transaksi adalah surat keterangan tentang penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dan/atau Jasa Kena Pajak (JKP) yang harus dicantumkan dalam faktur pajak.

Dimana kode transaksi faktur pajak dicantumkan? Kode transaksi pajak terletak pada NSFP. Nomor seri faktur pajak di Coretax terdiri dari 17 digit yang awalnya 16 digit. Perubahan format ini mulai berlaku sejak implementasi Sistem Inti Administrasi Perpajakan (Coretax) pada Januari 2025.

Format Nomor Seri Faktur Pajak di Coretax

Format Nomor Seri Faktur Pajak Di Coretax Terbaru

Format Nomor Seri Faktur Pajak Di Coretax (Credit: bee.id)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sekaligus mengutip dari laman otax.org, jika sebelumnya kode seri faktur pajak atau yang lebih akrab disebut NSFP berjumlah 16 digit kini berubah menjadi 17 digit semenjak diberlakukannya sistem Coretax per tahun 2025.

Dengan format AA.BB.CC.XXXXXXXXX, dengan rincian sebagai berikut:

  • AA: Kode transaksi (2 digit)
  • BB: Kode pengganti (2 digit)
  • CC: Tahun pembuatan faktur (2 digit)
  • XXXXXXXXX: Nomor seri faktur (9 digit)

Sebagai contoh, jika sebuah faktur pajak dibuat pada tahun 2025 untuk transaksi penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dalam negeri yang dikenakan PPN dengan kondisi normal (bukan pengganti), maka format NSFP yang digunakan bisa seperti berikut:

01.00.25.123456789

Dengan rincian:

  • 01 → Kode transaksi (Penyerahan BKP dalam negeri yang dikenakan PPN)
  • 00 → Kode pengganti (00 berarti faktur normal, bukan faktur pengganti)
  • 25 → Tahun pembuatan faktur (2025)
  • 123456789 → Nomor seri faktur yang diberikan oleh sistem Coretax secara otomatis

Jika pada suatu waktu faktur pajak ini perlu diganti karena ada kesalahan dalam pengisian data, maka PKP akan menerbitkan faktur pengganti dengan kode pengganti 01. Sehingga NSFP-nya akan menjadi:

01.01.25.123456790

Di mana:

  • 01 → Tetap menunjukkan kode transaksi yang sama
  • 01 → Menunjukkan bahwa faktur ini adalah faktur pengganti
  • 25 → Tahun pembuatan faktur (2025)
  • 123456790 → Nomor seri faktur baru yang diberikan oleh sistem

Jenis Kode Transaksi di Coretax

Selain perubahan pada nomor seri faktur pajak, perubahan aturan faktur pajak lainnya setelah diberlakukannya Coretax adalah jenis kode transaksinya. Dimana, kode transaksi sebelumnya ada 9 jenis, kini bertambah 1 menjadi 10 jenis, apa saja itu?

Sebelum itu, dalam sistem Coretax yang baru, kode transaksi faktur pajak ditetapkan dengan dua digit angka, tanpa penambahan angka nol di depan. Oleh karena itu, kode faktur pajak 050 dan kode faktur pajak 05 merujuk pada kode yang sama, yaitu 05.

Jenis Kode Transaksi Di Coretax

Jenis Kode Transaksi Di Coretax (Credit: Bee.id)

Berikut jenis-jenis kode transaksi terbaru di Coretax:

  • Kode 01 – Untuk penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) atau Jasa Kena Pajak (JKP) yang PPN-nya dipungut oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP) Penjual.
  • Kode 02 – Untuk penyerahan kepada Pemungut PPN yang merupakan Bendahara Pemerintah.
  • Kode 03 – Untuk penyerahan kepada Pemungut PPN lainnya, seperti Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
  • Kode 04 – Untuk penyerahan BKP/JKP yang menggunakan Dasar Pengenaan Pajak Nilai Lain.
  • Kode 05 – Untuk penyerahan BKP/JKP yang PPN-nya dipungut dengan besaran tertentu.
  • Kode 06 – Untuk transaksi dengan turis asing dalam program pengembalian pajak (VAT Refund for Tourist).
  • Kode 07 – Untuk penyerahan BKP/JKP yang mendapat fasilitas PPN Tidak Dipungut atau Ditanggung Pemerintah.
  • Kode 08 – Untuk penyerahan yang dibebaskan dari PPN atau Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM).
  • Kode 09 – Untuk penyerahan aktiva yang sebelumnya tidak diperuntukkan untuk diperjualbelikan.
  • Kode 10 – Untuk penyerahan lainnya yang belum termasuk dalam kategori di atas.

BACA JUGA: Panduan Cara Hitung DPP 11/12 untuk Pajak Barang Non Mewah

Dokumen/ Faktur yang Diupload di Coretax

Untuk mempermudah administrasi perpajakan, aplikasi Coretax memungkinkan Pengusaha Kena Pajak (PKP) untuk melakukan impor atau upload data faktur pajak secara bulk menggunakan format XML yang sudah ditentukan oleh DJP sebeluimnya.

Download Template XML Coretax di sini

Berikut adalah jenis dokumen yang dapat diunggah melalui fitur ini:

  • Faktur Keluaran (faktur pajak yang diterbitkan oleh PKP);
  • Retur Masukan (faktur pajak retur dari pembelian yang telah dilakukan);
  • Dokumen Lain Keluaran (dokumen pajak selain faktur yang diterbitkan PKP);
  • Dokumen Lain Masukan (dokumen pajak selain faktur yang diterima PKP);
  • Retur Dokumen Lain Keluaran (retur dari dokumen selain faktur keluaran);
  • Retur Dokumen Lain Masukan (retur dari dokumen selain faktur masukan);
  • Input SPT PPN Lampiran C (data tambahan untuk pelaporan Surat Pemberitahuan Masa PPN);
  • Pelaporan Transaksi Retail yang Digunggung (pelaporan transaksi yang menggunakan metode penghitungan global tanpa faktur pajak per transaksi);
  • Pelaporan Transaksi Retail yang Mendapat Fasilitas (pelaporan transaksi retail yang mendapatkan insentif pajak tertentu); dan
  • Pelaporan Transaksi yang Tidak Terutang PPN (transaksi yang dikecualikan dari pengenaan PPN).

Jika Anda sudah menggunakan aplikasi pembukuan online Beecloud, Anda tidak perlu lagi membuat format xml manual untuk diupload di Coretax, dengan Beecloud Anda sudah bisa download langsung filenya dan bisa Anda upload, baca panduannya di sini.

Hitung Laporan Pajak Pakai Beecloud

Dan untuk Anda yang belum pakai Beecloud, dan ingin proses lapor pajak Anda lebih praktis, yuk langganan Beecloud sekarang! Klik banner di atas, untuk uji coba gratis sekarang juga!

Artikel Populer

[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
13 Contoh Nota Pembelian dan Cara Membuatnya Lengkap
Sedang membuka bisnis baru dan butuh contoh nota pembelian sebagai bukti transaksi dengan konsumen nanti, Anda bisa membuat sendiri dari
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Neraca Perdagangan: Faktor Pengaruh & Dampaknya pada Bisnis
Dalam era globalisasi ini, ekonomi suatu negara tidak lagi beroperasi secara terisolasi. Salah satu aspek yang penting dalam menjaga keseimbangan
Baca Juga
Download Kwitansi Kosong PDF dan Cara Mudah Membuatnya
Apakah Anda sedang mencari cara untuk membuat dan mengisi kwitansi dengan mudah? Anda berada di tempat yang tepat! Dalam artikel
Baca Juga
Cara Membuat Surat Penawaran Harga beserta Contohnya
Salah satu jenis dokumen yang memiliki peran penting bagi produsen, pemasok barang, dan bisnis adalah surat penawaran harga. Oleh karena
Baca Juga
Customer Service Software Akuntansi & Kasir Bee
Jam Operasional: senin - jumat jam 09.00 - 16.00 wib

Siap Mengubah Cara Anda Mengelola Bisnis

Sejak 2010, Bee telah berdedikasi untuk membantu Pengusaha di seluruh Indonesia dalam mengatasi tantangan laporan akuntansi dan keuangan. Kami siap mendukung kesuksesan bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi kami.
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2025 Bee.id
magnifiercrossmenu