Pada dasarnya pemakai informasi akuntansi keuangan digunakan oleh berbagai pihak dengan tujuan yang berbeda. Maka dari itu, sistem informasi akuntansi dirancang khusus agar menghasilkan laporan yang akurat sesuai kepentingan pengguna. Sebagai informasi tambahan, berikut kami rangkum penggunaan informasi akuntansi dalam dunia bisnis yang wajib Anda ketahui.
Pihak internal merupakan pihak yang menggunakan campuran informasi manajemen dan akuntansi keuangan. Berikut ini dua pihak internal yang menggunakan campuran informasi akuntansi manajemen dan keuangan, yaitu:
Pihak yang membutuhkan informasi akuntansi untuk menganalisis dan mengevaluasi kinerja posisi keuangan dalam sebuah perusahaan. Informasi ini sangat dibutuhkan untuk mengambil keputusan penting, guna meningkatkan kinerja bisnis dan profitabilitas, arus kas dan posisi keuangan.
Berikutnya adalah pemilik sebagai pihak pemakai informasi akuntansi keuangan internal. Pemilik membutuhkan informasi akuntansi yang akurat untuk mengetahui apa saja yang diterima dan keluar selama periode tertentu. Dengan informasi akuntansi yang akurat, pemilik akan memutuskan tindakan di masa depan yang menyangkut pengembangan perusahaan seperti ekspansi bisnis.
Berbeda dengan pihak internal, pihak eksternal biasanya hanya menggunakan informasi akuntansi keuangan saja. Berikut ini telah berhasil kami rangkum beberapa pihak pemakai informasi akuntansi eksternal, antara lain:
Pihak investor biasanya menyuntikkan sejumlah modal untuk menjalankan bisnis. Di tahap ini, investor berperan sebagai pemakai informasi akuntansi keuangan yang potensial dan aktual untuk mengetahui bagaimana dana mereka digunakan oleh tim manajemen perusahaan. Dengan informasi yang akurat, investor akan memutuskan keberlangsungan kerja sama.
Kreditur juga masuk dalam daftar siapa saja pemakai informasi akuntansi keuangan dalam dunia bisnis. Sebagai pihak peminjam, informasi akuntansi akan membantu kreditur untuk menilai kinerja arus keuangan dan meninjau jaminan yang tepat. Selain itu, kreditur juga bisa memastikan kemampuan perusahaan untuk mengembalikan dana pokok dan bunga pada waktu yang telah ditentukan dengan menggunakan informasi akuntansi.
Baca Juga: Ingin Belajar Membuat Akuntansi Laporan Keuangan? Yuk, Intip Caranya!
Supplier baik individu maupun organisasi juga termasuk pemakai informasi akuntansi. Terkhusus bisnis dalam skala besar, supplier akan membutuhkan laporan informasi akuntansi untuk mendapatkan gambaran tentang kelayakan usaha di masa depan dan memberikan gambaran apakah mereka akan terus memasok bahan baku atau tidak.
Instansi pemerintah akan memerlukan informasi akuntansi keuangan untuk menentukan besaran pajak sesuai peraturan yang berlaku. Dengan begini, setiap pemangku usaha akan memberikan kontribusi sesuai kewajibannya.
Informasi akuntansi juga digunakan oleh masyarakat umum, biasanya digunakan untuk kebutuhan pendidikan, parameter, riset dan lain sebagainya. Misalnya saja, penggunaan informasi akuntansi untuk sumber data oleh mahasiswa dan lainnya.
Karyawan juga dianggap salah satu pemakai informasi akuntansi eksternal yang tidak memiliki campur tangan dalam urusan manajemen inti bisnis. Karyawan akan membutuhkan informasi ini untuk mendapatkan gambaran keberhasilan dan kegagalan perusahaan di masa sekarang dan di masa depan. Dengan begini, karyawan bisa memastikan keamanan kerja, promosi kerja, remunerasi yang lebih baik hingga manfaat pensiun.
Tentu saja salah satu pemakai informasi akuntansi keuangan secara rutin adalah pelanggan karena hal ini berdampak besar terhadap perilaku mereka. Pelanggan menggunakan informasi akuntansi untuk memberikan penilaian tentang masa depan suatu bisnis. Dalam hal ini pelanggan akan dikelompokkan menjadi 3 jenis, yaitu produsen, pengecer dan konsumen akhir.
Untuk mendapatkan penilaian terbaik dari pelanggan maupun pemakai informasi akuntansi keuangan lainnya, tentu Anda wajib menyajikan laporan informasi akuntansi keuangan yang akurat dan menarik. Jangan lupa membaca ulasan menarik tentang jenis aplikasi untuk kasir minimarket.
Bagi Anda yang kesulitan membuat laporan akuntansi keuangan, tidak perlu khawatir karena telah hadir BEE yang merupakan software akuntansi & kasir no. 2 di Indonesia. Hingga saat ini, BEE telah dipercaya oleh ribuan pebisnis di Indonesia, terlebih oleh pemilik minimarket dan toko ritel. Sebagai pengguna informasi akuntansi dalam pengembangan bisnis, Anda bisa mendapatkan semua kemudahan pencatatan dengan mengandalkan software akuntansi dan kasir Beepos.