Apakah Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang pernyataan industri adalah kunci ekonomi dan apa saja jenis serta contohnya di berbagai bidang? Jika iya, maka artikel ini adalah tempat yang paling tepat untuk menjawab rasa penasaran Anda!
Industri merupakan sektor ekonomi yang mempunyai peran penting dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan menghasilkan produk-produk yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Jika sudah tidak sabar ingin mempelajarinya lebih dalam, mari simak pembahasan berikut sampai akhir!
Industri merupakan kegiatan ekonomi yang melibatkan produksi barang dan jasa dalam jumlah besar yang dilakukan secara terorganisir dan sistematis untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Ini melibatkan pengolahan bahan mentah atau penggunaan teknologi tertentu dalam rangka menghasilkan produk akhir yang siap digunakan.
Selain itu, industri biasanya dibedakan menurut jenis barang atau jasa yang dihasilkan. Setiap jenisnya mempunyai karakteristik dan tantangan tersendiri serta membutuhkan sumber daya, teknologi, hingga tenaga kerja yang berbeda pula.
Dalam perkembangannya, industri bisa berperan sebagai penggerak ekonomi, sumber pendapatan masyarakat, serta sarana pengembangan teknologi dan inovasi.
Tidak hanya itu saja, industri juga memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan ekonomi suatu negara.
Ini terutama dalam hal penciptaan lapangan kerja, peningkatan produktivitas, dan meningkatkan daya saing di pasar global.
Walaupun demikian, industri juga bisa berdampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat, seperti polusi udara dan polusi air akibat limbah yang tidak terkelola.
Selain itu, ada pula dampak sosial dan ekonomi dari perubahan yang terjadi dalam struktur industri, seperti jika terdapat penurunan produksi dalam industri tertentu, ini bisa berdampak pada tingkat pengangguran dan kemiskinan di daerah tersebut.
Oleh karena itu, pengembangan industri harus dilakukan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan dengan memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat.
Industri adalah salah satu sektor ekonomi yang mempunyai peran penting dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan industri?
Pengertian industri bisa bervariasi tergantung dari sudut pandang dan bidang keilmuan masing-masing ahli. Berikut adalah beberapa pengertian industri menurut para ahli, antara lain:
Industri merupakan sekelompok perusahaan yang bertujuan menghasilkan produk untuk menggantikan satu sama lain. ini terdiri dari beberapa perusahaan yang mempunyai keterkaitan hingga terjadi proses substitusi.
Pengertian industri adalah perusahaan yang menjalankan aktivitas ekonomi dalam sektor sekunder. Ini berarti kegiatan produksi barang atau jasa yang melibatkan pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi.
Industri ialah aktivitas pabrik untuk mengolah bahan mentah atau bahan baku secara kimiawi atau mekanis menjadi hasil akhir yang bernilai.
Terdapat dua arti industri. Pertama, industri berarti himpunan perusahaan-perusahaan sejenis. Kedua, industri merujuk ke sektor ekonomi yang di dalamnya ada kegiatan produktif untuk mengolah sendiri barang mentah menjadi barang jadi.
Seperti yang sudah diketahui bahwa industri adalah salah satu usaha atau hal terpenting dalam kemajuan ekonomi suatu negara. Ada banyak sekali jenis atau kelompok industri yang bekerja untuk menghasilkan keuntungan dan manfaat bagi masyarakat.
Berikut ini adalah daftar jenis dari industri sendiri yang perlu Anda ketahui, antara lain:
Jika dikategorikan secara umum, industri terbagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
Perusahaan yang memanfaatkan bahan baku dari lingkungan sekitar, misalnya industri pertanian, industri peternakan, dan industri perkebunan.
Memanfaatkan bahan bagi dari alam, seperti industri kapas dan industri kayu lapis.
Menjual layanan yang dibutuhkan oleh banyak orang, misal industri perbankan dan industri perdagangan.
Jika ditinjau berdasarkan asal modalnya, industri bisa dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:
Semua modal berasal dari pengusaha dalam negeri, seperti Unilever.
Penanaman modal berasal dari dalam negeri dan tidak perlu investor asing, seperti industri mesin Barata.
Modalnya berasal dari pengusaha swasta dalam negeri maupun pemerintah, misal pembangunan jalan tol, pelabuhan, dan bandara.
Seluruh modalnya didapatkan dari pengusaha asing, tetapi pengerjaannya tetap sesuai dengan aturan pemerintan, seperti Coca Cola.
Baca Juga: Pahami Jenis Perusahaan Manufaktur dan Contoh Laporannya
Ilustrasi Pekerja Industri Pabrik (Sumber: Freepik.com)
Industri adalah sektor ekonomi yang bisa dibagi menjadi beberapa jenis, salah satunya berdasarkan daya tampung kerja. Berikut adalah penjelasannya, antara lain:
Dalam kinerjanya banyak menggunakan modal, baik berupa mesin atau uang, misalnya industri besi baja.
Kegiatannya membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak, seperti industri jamu, industri mebel, hingga industri makanan beku.
Berdasarkan produktivitas perorangan, industri dibagi menjadi tiga bagian, antara lain:
Menghasilkan barang tanpa mengolahnya lebih lanjut, misal pada industri anyaman dan penggilingan ikan.
Bertugas untuk melakukan pengolahan lebih lanjut, contohnya industri alat elektronik dan pemintalan benang.
Bergerak di bidang jasa, seperti industri biro perjalanan, industri pariwisata, hingga industri penginapan.
Terdapat beberapa industri yang masuk ke dalam kelompok berdasarkan banyaknya tenaga kerja, antara lain:
Jumlah tenaga kerja yang bertugas dalam industri ini adalah lebih dari 100 orang, seperti pabrik semen dan lain sebagainya.
Mempunyai atau mempekerjakan karyawan berkisar antara 20 sampai 99 orang, seperti industri sandal dan lain-lain.
Sama dengan namanya, industri ini berskala kecil dan hanya mempekerjakan 5 hingga 19 orang, seperti industri kerajinan kayu hingga industri seni lukis.
Jumlahnya lebih kecil dan orang yang bekerja hanya sekitar 1 hingga 4 orang saja, misal industri makanan ringan.
Industri menjadi satu sektor ekonomi yang mengambil peran penting dalam meningkatkan pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat. Tidak hanya terbatas pada satu bidang, industri juga mempunyai jenis, mulai dari manufaktur, pertanian, teknologi, hingga kreatif.
Berbicara tentang industri manufaktur adalah usaha untuk mengolah bahan mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi hingga mempunyai nilai tambah maupun nilai jual.
Pada poin berikut ini, kami akan membahas lebih lanjut terkait contoh industri di berbagai bidang, antara lain:
Meliputi produksi makanan dan minuman, baik yang dijual secara langsung maupun melalui distribusi ke berbagai toko dan restoran. Beberapa jenis yang populer adalah industri kue, minuman ringan, kopi dan teh, hingga makanan cepat saji.
Foto Suasan Industri Otomotif (Sumber: Freepik.com)
Memproduksi kendaraan bermotor, seperti mobil, sepeda motor, dan truk. Pekerjaan industri ini meliputi pembuatan mesin, perakitan kendaraan, dan penjualan suku cadang.
Tugas jenis industri ini adalah produksi pakaian dan aksesori, seperti pakaian, sepatu, tas, topi, dan lain sebagainya. Selain itu, mereka juga mengerjakan pembuatan bahan, produksi pakaian jadi, dan distribusi ke toko-toko retail.
Berperan untuk memproduksi bahan kimia, seperti pupuk, obat-obatan, bahan plastik, bahan bakar, dan bahan lainnya. Pentingnya sektor kimia dalam industri adalah sebagai penyedia bahan baku kimia untuk pembuatan beberapa produk jenis industri lain.
Ilustrasi Industri Masker (Sumber: Freepik..com)
Pekerjaan jenis industri ini adalah produksi obat-obatan, alat kesehatan, dan suplemen. Oleh sebab itu, mereka juga perlu melakukan riset dan pengembangan untuk menemukan obat baru, produksi obat, serta distribusi ke apotek hingga rumah sakit.
Baca Juga: Contoh Perusahaan Manufaktur yang Beroperasi di Indonesia
Melakukan produksi barang dan jasa berbasis teknologi, seperti perangkat keras komputer, perangkat lunak, telekomunikasi, dan jasa teknologi informasi. Industri ini berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir karena adanya revolusi digital.
Salah satu contoh industri teknologi adalah perusahaan PT BITS Miliartha, merupakan perusahaan developer software akuntansi bernama Beeaccounting. Perusahaan teknologi ini sudah berdiri sejak 2010 dan sudah membantu 148rb pebisnis di Indonesia.
Beeaccounting adalah software akuntansi berbasis desktop yang dilengkapi dengan laporan-laporan keuangan usaha. Jika Anda mempunyai bisnis yang lagi kesulitan dan tidak punya laporan pembukuan, software ini adalah jawabannya. Coba gratis sekarang!
Mencakup berbagai jenis layanan seperti transportasi, kesehatan, keuangan, perhotelan, pariwisata, dan jasa profesional lainnya. Industri kreatif adalah usaha menciptakan ide dan kreativitas yang dikerjakan oleh individu maupun perusahaan.
Bisa dikatakan sebagai industri kreatif, jika suatu jasa mampu berkontribusi signifikan terhadap perekonomian suatu negara.
Kini Anda sudah tahu bahwa industri adalah salah satu sektor ekonomi yang mengambil peran besar untuk kemajuan perekonomian suatu negara dan jenisnya tidak hanya satu, tetapi ada juga banyak jenis lainnya yang bergerak berdasarkan beberapa hal.
