🎉 Akhir Tahun Buanyak Diskon-nyaaa, Disc. upto 25%
Logo Bee Web

Fungsi, Cara dan Contoh Purchase Order Barang

Purchase Order merupakan dokument penting yang dibuat oleh pembeli. Dokumen PO ini berfungsi sebagai kontrak kerjasama antara pembeli dan supplier
Penulis: Feni Purwantini
Kategori: ,
Terbit: Tuesday, 6 October 2020
Diperbarui: Monday, 24 July 2023
Daftar Isi

Form Purchase Order barang merupakan salah satu dokument penting dan harus dibuat oleh sebuah perusahaan. Mengapa PO itu penting dan bagaimana cara membuatnya? baca artikel ini sampai selesai dan Anda akan menemukan jawabannya. Dan satu lagi saya juga akan memberikan contoh purchase order sederhana untuk Anda.

Pengertian Purchase Order

Purchase order adalah salah satu documen resmi yang dibuat oleh perusahaan yang ingin membeli barang atau jasa kepada supplier. Isi dari dokumen tersebut meliputi rangkuman detail barang atau jasa yang ingin mereka beli dari penjual atau supplier.

Cara dan Contoh Purchase Order Barang

Purchase Order (Sumber: Freepik.com)

PO ini juga berperan sekaligus sebagai kontrak yang membentuk kesepakatan mengenai barang atau jasa yang ingin dibeli oleh. Dan dokumen PO pada umumnya berbentuk form (form purchase order).

Fungsi Purchase Order

Form purchasing order memiliki fungsi sebagai document kontrak kerjasama antara supplier dan pembeli dengan tujuan mencegah terjadinya kecurangan dari kedua belah pihak.

Seperti barang yang tidak sesuai dengan yang diminta pembeli atau sebaliknya pembeli tidak bisa membayar sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan.

Hal-hal yang harus ada pada document PO

Berikut ini ada beberapa komponen yang harus tertulis pada document PO

  • Nama Pemesan
  • Nama Perusahaan
  • Alamat Pengiriman
  • Alamat Penagihan
  • Tanggal Pengiriman
  • Nomor Telepon
  • Alamat Email
  • Nama Produk
  • Jumlah Barang
  • Harga Barang
  • Metode Pembayaran yang diinginkan
  • Cara Pengiriman yang diharapkan
  • Nomor Pesanan
  • Syarat dan Ketentuan transaksi

Cara Membuat Form Purchase Order (PO)

cara-membuat-form-po

Cara Membuat Form PO (Sumber: Freepik.com)

Karena dokumen PO berperan sebagai kontrak kerjasama maka harus hati-hati dengan apa yang termuat disana. Jangan sampai Purchase Order yang tujuan dibuatnya untuk membantu mengurangi adanya resiko kerugian justru jadi sebaliknya.

Jadi apa beberapa langkah yang harus dilakukan sebelum membuat PO

  1. Pahami betul detail qualitas dan qty barang / jasa yang Anda butuhkan.
  2. Seleksi Supplier. Sebelum Anda memutuskan membeli supplier lebih baik Anda meminta beberapa supplier untuk membuat penawaran. Dari sana bisa dilihat kiranya supplier mana yang memiliki kredibilitas bagus.
  3. Setelah menetukan supplier cek kembali penawaran yang diberikan dan kroscek kepada calon supplier apakah semuanya sudah benar. Dan jika Anda ingin bernegosiasi mengenai harga/lama pengiriman maupun cara pembayaran bisa ditahapan ini.
  4. Jika semuanya sudah dipastikan benar dan terjadi kesepakatan barulah Anda bisa membuat Form PO tersebut.

Contoh PO atau  Cara Membuat Form PO

Ada 3 cara dalam membuat form PO yaitu ;

  1. Dengan cara manual yaitu menuliskan dengan tangan pada selembar kertas
  2. Menggunakan komputer. Dengan membuat dokumen PO menggunakan Microsoft Word maupun excel.
  3. Menggunakan Software. Menggunakan software akan sangat mempermudah karena ibaratanya sekali klik langsung jadi. Anda tidak repot dan memakan banyak waktu karena harus mengatur template dll.

Contoh Purchase Order (PO)

Berikut ini contoh PO barang menggunakan excel.

Contoh Form PO Barang

Contoh Form PO Barang (Sumber: Bee.id)

Contoh Form Purchase Order Menggunakan Software

Contoh Print PO Pakai Software

Contoh Print PO Pakai Software (Sumber: Bee.id)

Kenapa Perusahaan Wajib Menggunakan Purchase Order

  1. Purchase Order akan membantu pembeli dalam memesan barang yang sesuai kebutuhan dengan jumlah berapapun.
  2. Rasa aman dari ketersediaan barang dengan harga yang diinginkan sesuai kontrak yang dibuat
    Terhindar dari kesalahan pemesanan.
  3. Dapat dengan mudah menyebutkan spesifikasi barang yang dibutuhkan secara spesifik dan rinci

Contoh Cara Kerja Pembuatan Purchase Order Form

cara-kerja-form-po

Cara Kerja Form PO (Sumber: Unspalsh.com)

Setelah mengetahui apa pengertian purchase order, fungsi dan cara membuatnya saatnya berbicara tentang studi kasus kapan saat yang tepat untuk membuat purchase order.

Sebagai contoh, ada sebuah perusahaan furniture yang memerlukan pembelian bahan baku dari supplier untuk produk meja kantor otomatis. Perusahaan tersebut kemudian membuat PO untuk diajukan kepada supplier.

Sebagai pemesan, cantumkan identitas perusahaan dengan jelas dalam purchase order.

  1. Cantumkan detail apa saja yang akan Anda pesan, seperti merek, nama barang, jumlah, dan informasi lainnya.
    Cantumkan dengan jelas produsen atau supplier yang Anda pilih.
  2. Sebutkan media sebagai tempat iklan produk yang di tawarkan (jika dirasa perlu).
  3. Sebutkan bentuk dan jumlah pesanan dengan detail, bila dibutuhkan buatlah daftar dalam tabel agar memudahkan penelusuran serta pelayanannya.
  4. Sebutkan cara pengiriman, waktu pengiriman, metode pembayaran, dan juga cara pengiriman yang Anda inginkan.
  5. Cantumkan nomor PO. Nomor ini sangat penting untuk melakukan penelusuran apabila ada kekeliruan ataupun permasalahan

Setelah PO tersebut diajukan dan supplier menyetujui, selanjutnya mereka akan mengirinkab bahan baku sesuai dengan apa yang ada di purchase order form. Pengiriman dari supplier disertai invoice.

Setelah bahan baku sampai ke perusahaan furniture, sebagai pembeli mereka harus mengecek ulang barang yang datang apakah sudah sesuai dengan purchase order form yang dikirimkan.

Jika semuanya sudah sesuai langkah selanjutnya perusahaan furniture wajib membayar tagihan invoice dari supplier.

Perbedaan Purchase Order (PO) dengan Purchase Requisition (PR)

PR (Purchase Requisition) merupakan pendahuluan sebelum pembuatan PO, di mana PR seperti suatu daftar permintaan terhadap barang-barang tertentu sedangkan PO adalah PR yang sudah yang sudah confirm atau disetujui.

PR adalah dokumen permintaan pembelian yang dikeluarkan oleh suatu departemen kemudian dikirimkan ke departemen keuangan dalam satu lingkup perusahaan. Jika permintaan ini telah disetujui oleh pihak terkait dan pemilik otoritas, maka akan diteruskan menjadi purchase order atau PO.

Saat PR diterima, maka divisi terkait dalam perusahaan akan menghubungi vendor untuk memastikan stok barang yang akan dipesan. Jika vendor sudah melakukan konfirmasi stok maka perusahaan baru membuat PO.

Jika PR masih bisa mengalami perubahan atau penolakan dari divisi keuangan atau pembelian, maka ini tidak berlaku untuk PO. P0 dibuat setelah perusahaan dan vendor melakukan konfirmasi kebutuhan dan stok barang. Jadi kemungkinannya sangat kecil untuk PO bisa mengalami perubahan.

Kesimpulan

Karena PO bertindak sebagai surat kesepakatan antara pembeli dan supplier maka harus detail dan rinci. Mulai dari harga barang, nama barang serta tipenya, qty, garansi, termin pembayaran, metode pembayaran dll.

Jika barang yang ingin order item dan qty nya sedikit ini tidak akan menjadi masalah bagi Anda. Namun jika total itemnya sudah puluhan bahkan sampai ribuan ini akan sangat menyita waktu jika masih menggunakan word maupun excel.

Beeaccounting Catat Jual Beli Bayar Langsung Jadi Laporan Keuangan

Bayangkan saja berapa waktu yang diperlukan hanya untuk membuat dokumen PO. Oleh karena itu menggunakan software akuntansi dalam membuat PO adalah solusi terbaik. Anda tidak perlu lagi mengetik satu-satu item barang, tinggal Anda search saja maka akan keluar nama item tersebut.

Namun tidak semua software akuntansi memiliki form purchase order. Dan salah satu software akuntansi yang dilengkapi dengan form pembelian (PO) adalah Beeaccounting. Untuk mencobanya Anda bisa klik disini.

Artikel Populer

Contoh Pasar Oligopoli Potret Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Ragam contoh pasar oligopoli yang Anda ketahui bisa menambah wawasan dalam memahami jenis market ini. pasar jenis ini merupakan salah
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu