Logo Bee Web

3 Contoh Marketing Plan dan Cara Penyusunannya

Ingin menjalankan strategi pemasaran? Coba cek contoh marketing plan makanan, jasa, dan lainnya di bawah ini supaya pemasaran semakin sukses.
Penulis: Lutfatul Malihah
Dipublish Tgl: Monday, 17 April 2023

Bisnis perlu mengenalkan produk kepada masyarakat supaya bisa menghasilkan penjualan, sehingga dibutuhkan strategi pemasaran yang tepat. Namun menyusun rencana pemasaran atau marketing plan tidaklah mudah. Ada baiknya pemula memahami contoh marketing plan yang sukses.

Memiliki rencana yang tersusun secara sistematis akan memudahkan pelaku usaha dalam mengambil keputusan bisnis. Rencana ini nantinya menjadi arahan untuk mengembangkan bisnis guna mengurangi resiko kerugian atau masalah-masalah lainnya.

Supaya bisa menghasilkan rencana pemasaran yang baik, pelaku usaha terlebih dahulu harus mengetahui konsep rencana pemasaran. Tidak usah ke mana-mana, artikel ini akan membahas lengkap tentang rencana pemasaran, mari cek!

Marketing Plan adalah ...

marketing management

Mengenal lebih dalam bagaimana cara menyusun marketing plan (Credit: Freepik.com)

Rencana pemasaran atau marketing plan merupakan panduan yang digunakan pelaku usaha dalam mencapai sasaran-sasaran usaha. Di dalam panduan tersebut mencakup tentang strategi pemasaran sesuai dengan tujuan bisnis dan karakteristik konsumen.

Memiliki rencana pemasaran dapat membantu pelaku usaha dalam memberikan informasi tentang alasan mengapa rencana pemasaran harus dibuat dan apa aktivitas-aktivitas pemasaran yang harus dimuat di dalamnya.

Selain itu, rencana pemasaran berguna untuk melacak proses yang sudah ditempuh dan menjadi bahan evaluasi sekiranya ada rencana yang harus diperbaiki.

Cara Menyusun Marketing Plan

Marketing plan yang baik terdiri dari beberapa elemen, seperti visi misi bisnis, strategi, target pasar dan masih banyak lagi. Siapkan rencana pemasaran dengan mengikuti panduan cara membuat marketing plan sebagai berikut:

1. Memahami Visi dan Misi Bisnis

Apa visi dan misi yang dimiliki bisnis? Jadikan visi dan misi tersebut sebagai dasar dalam menyusun rencana pemasaran. Nantinya visi dan misi tersebut yang akan dicapai.

2. Identifikasi Kompetitor

Setiap bisnis pastinya mempunyai kompetitor. Lakukan identifikasi untuk mengetahui informasi-informasi terkait kompetitor tersebut. Cara mudahnya yaitu dengan berpura-pura menjadi pembeli. Bisa juga dengan menggali informasi melalui media sosial kompetitor dan ulasan pelanggan.

Baca Juga: Kompetitor Adalah Pesaing, Pahami Arti dan Cara Analisisnya

3. Tentukan Anggaran Pemasaran

Siapkan anggaran serta aplikasinya untuk mempermudah kegiatan pemasaran. Pada contoh marketing plan makanan dan lainnya pasti terdapat rencana anggaran yang membantu meminimalisir pengeluaran-pengeluaran di luar anggaran yang sudah ditentukan.

Anda bisa memantau anggaran pemasaran berdasarkan laporan keuangan tiap periodenya, atau lebih mudah lagi dengan menggunakan software akuntansi online Beecloud. Kontrol stok, keuangan bisnis sampai laporan bisa dipantau dengan lebih mudah dimana saja dan kapan saja.

Pantau Anggaran Real Time Pakai Beecloud

4. Mengetahui Sasaran Pasar

Klasifikasikan sasaran pasar menjadi kelompok-kelompok tertentu guna memudahkan menentukan strategi pemasaran yang efektif.

5. Susun Strategi

Tujuan pemasaran bisa bermacam-macam, ada yang fokusnya untuk menarik perhatian masyarakat terhadap bisnis, mendorong calon konsumen menjadi konsumen aktual, dan lain sebagainya. Memiliki strategi yang tepat membantu supaya memudahkan pencapaian tujuan pemasaran.

6. Pecah Menjadi Tugas-tugas Kecil

Pada dasarnya strategi merupakan langkah besar pemasaran. Strategi tersebut perlu dipecah-pecah menjadi tugas-tugas kecil sehingga lebih mudah dilakukan.

Buatlah daftar tentang aktivitas-aktivitas yang perlu dilakukan sembari berpatok pada strategi pemasaran. Hasilnya kegiatan pemasaran semakin terarah dan terfokus.

7. Optimalkan Aplikasi Pemasaran

Tersedia aplikasi pemasaran yang pas digunakan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi strategi pemasaran. Contohnya, SociaBuzz, Canva, MailChimp, dan masih banyak lagi. Penggunaan alat-alat marketing dapat dipertimbangkan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Jenis Jenis Pemasaran Beserta Komponennya

Contoh Marketing Plan

Setelah mengetahui langkah-langkah pembuatan marketing plan yang baik dan benar, mari lihat beberapa contoh rencana pemasaran produk baru, barang, dan masih banyak lagi. langsung saja lihat penjelasannya berikut:

1. Contoh Marketing Plan untuk Produk Baru

Contoh berikut bisa digunakan untuk mengenalkan produk baru, seperti produk makanan, produk minuman, dan lain sebagainya.

  • Tipe: Bisnis kuliner hewan laut
  • Visi: Menjadi pilihan masakan hewan laut nomor satu masyarakat
  • Misi: Mendorong masyarakat untuk membeli masakan hewan laut
  • Target pasar: Orang dewasa
  • Strategi konten dan media: Mengunggah video pengolahan makanan laut dan proses penangkapan/budidaya hewan laut ke sosial media
  • KPI: Mendapatkan Instagram Reach hingga 10.000 akun
  • Anggaran Marketing: Rp10.000.000
  • Marketing Tools: Canva, Social Mention

2. Contoh Marketing Plan Perusahaan Barang

Barang-barang seperti pakaian wanita, pakaian anak-anak, sepatu sekolah dan lain sebagainya bisa dipasarkan dengan membuat rencana berikut:

  • Tipe: Bisnis pakaian bayi
  • Visi: Menjadikan bisnis pakaian bayi sebagai andalan orangtua
  • Misi: Mendapatkan pelanggan sebanyak-banyaknya dari seluruh Indonesia
  • Target pasar: orangtua
  • Kompetitor: toko baju offline dan online lainnya
  • Strategi konten dan media: membuat iklan kreatif untuk Instagram
  • KPI: Meningkatkan konversi penjualan sampai 50%
  • Anggaran marketing: Rp10.000.000
  • Marketing tools: Google Analytics, Instagram Ads

3. Contoh Action Plan Marketing

Jika ingin mempunyai pemasaran yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan atau konversi calon konsumen menjadi konsumen dapat dilakukan dengan rencana berikut:

  • Tipe: Bisnis jasa make up
  • Visi: Memberikan pelayanan make up terbaik dengan harga terjangkau
  • Misi: Mendapatkan pelanggan selama setiap hari
  • Target pasar: wanita, kelas menengah ke atas
  • Kompetitor: bisnis make up artist lainnya
  • Strategi konten dan media: Mengunggah portofolio make up ke akun sosial media
  • Tujuan AIDA: meningkatkan action calon konsumen
  • KPI: mendapatkan lebih dari 5.000 reach Instagram
  • Anggaran marketing: Rp5.000.000
  • Marketing tools: Google Analytics

Dari beberapa contoh marketing plan di atas bisa diketahui bahwa membuatnya ternyata sangat mudah. Dengan mempunyai rencana yang jelas, kegiatan pemasaran menjadi terarah sehingga tujuan yang ingin dicapai pun lebih mudah terpenuhi.

Artikel Terkait

Template Laporan Keuangan Sederhana Mudah Ditiru!
Template laporan keuangan sederhana sangat dibutuhkan pengusaha yang baru memulai atau yang sudah berjalan lama. Karena memang ada beberapa pengusaha
Baca Juga
11 Strategi Bisnis Sukses Tingkatkan Keuntungan Perusahaan
Ada banyak strategi bisnis yang bisa dipakai untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan Anda. Laba adalah hal yang menjadi tujuan sebuah bisnis
Baca Juga
13 Fungsi Kemasan Produk Bagi Konsumen dan Bisnis, Apa Saja?
Kemasan produk adalah salah satu elemen dalam bisnis yang perlu sangat perlu untuk diperhatikan. Ini dikarenakan kemasan atau bungkus sendiri
Baca Juga
Apa itu E-Commerce? Inilah Penjelasannya
Berkat Internet, perkembangan teknologi telah menimbulkan peluang baru dalam dunia bisnis. Web E-commerce adalah salah satunya. Banyak orang belum mengetahui
Baca Juga
9 Tips Buat Label Makanan Keren Sesuai BPOM
Memiliki label makanan pada produk yang makanan yang diproduksi memang menjadi impian bagi semua pebisnis makanan, apalagi saat ini banyak
Baca Juga
Hindari Kesalahan Fatal! Ini 7 Tips Melakukan Restock Barang
Kegiatan restock barang strategi bisnis yang penting bagi para pengecer dan produsen guna memenuhi permintaan yang terus meningkat dari pasar.
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu