Logo Bee Web

Contoh Buku Kas Sederhana dan Cara Membuatnya

Temukan contoh buku kas sederhana dan cara membuatnya untuk memudahkan pencatatan arus kas. Baca artikel lengkapnya di sini.
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Dipublish Tgl: Wednesday, 2 October 2024

Buku kas adalah alat penting dalam pengelolaan keuangan, baik untuk individu, usaha kecil, maupun usaha besar. Lalu, bagaimana contoh buku kas ini? Dan bagaimana cara membuatnya?

Buku ini digunakan untuk mencatat setiap transaksi keuangan secara sistematis, yang digunakan pemilik usaha dalam memantau arus kas masuk dan keluar, serta menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh buku kas sederhana dan langkah-langkah praktis dalam pembuatannya, lengkap!

Pengertian Buku Kas

Contoh Buku Kas

Buku kas adalah buku yang digunakan untuk mencatat semua transaksi keuangan yang terjadi (Credit: Freepik.com)

Kas adalah alat pembayaran yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan. Dimana dalam pernyataan standar akuntansi (2013), kas terdiri dari saldo kas dan rekening.

Lalu, apa itu buku kas? Buku kas adalah catatan keuangan yang digunakan untuk mencatat semua transaksi uang yang masuk dan keluar dalam suatu entitas, baik itu individu, usaha, maupun organisasi.

Secara umum, buku kas ini berfungsi sebagai alat pengelolaan arus kas yang penting, memberikan gambaran jelas mengenai kondisi keuangan suatu entitas dalam periode tertentu.

Dalam buku kas, setiap transaksi dicatat dengan rincian seperti tanggal, deskripsi transaksi, jumlah uang yang masuk (pemasukan), jumlah uang yang keluar (pengeluaran), dan saldo kas setelah transaksi.

Dengan cara ini, pemilik usaha atau individu dapat memantau pengeluaran dan pemasukan secara teratur, membantu dalam pengambilan keputusan keuangan yang lebih baik, serta memastikan bahwa tidak terjadi kebocoran atau penyalahgunaan uang.

Fungsi Buku Kas

Dari pengertian di atas, kita bisa simpulkan jika buku kas memiliki beberapa fungsi, berikut beberapa fungsi dan manfaat buku kas:

1. Pencatatan Transaksi

Fungsi buku kas pertama adalah sebagai alat pencatat setiap transaksi yang terjadi, baik pengeluaran maupun pemasukkan.

Dengan mencatat transaksi secara rutin dan akurat, pemilik usaha dapat melacak setiap detail keuangan, mengurangi risiko kesalahan, dan memudahkan dalam menemukan informasi ketika diperlukan.

2. Memantau Arus Kas

Kemudian, fungsi buku kas selanjutnya adalah memantau arus kas, dimana dalam informasi yang ada dalam buku kas perusahaan bisa dapat melihat berapa banyak uang yang masuk dan keluar dalam periode tertentu.

Hal ini membantu dalam mengidentifikasi pola pengeluaran dan pendapatan, serta memastikan bahwa kas perusahaan selalu dalam kondisi sehat.

Baca Juga: Laporan Arus Kas: Pengertian, Contoh dan Cara Membuatnya

3. Penyusunan Laporan Keuangan

Berikutnya, dengan menggunakan buku kas perusahaan juga dapat dengan mudah membuat laporan keuangan. Data yang tercatat dalam buku kas sangat berguna dalam penyusunan laporan keuangan, seperti laporan laba rugi dan neraca.

Dengan adanya buku kas, Anda dapat dengan mudah mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk menyusun laporan tersebut, sehingga laporan keuangan menjadi lebih akurat dan informatif.

4. Merencanakan Keuangan

Selain dapat digunakan sebagai penyusunan laporan keuangan, pelaku usaha juga dapat membuat perencanaan keuangan dengan memberikan gambaran yang jelas mengenai arus kas yang ada.

Dengan menganalisis data dari buku kas, pelaku usaha dapat merencanakan pengeluaran di masa depan, mempersiapkan dana untuk investasi, atau menyiapkan anggaran yang lebih baik sesuai kebutuhan.

5. Menjaga Transparansi Keuangan Perusahaan

Terakhir adalah berfungsi untuk menjaga transparansi keuangan perusahaan, pencatatan yang sistematis dan transparan dalam buku kas membantu menjaga akuntabilitas keuangan perusahaan.

Dengan adanya catatan yang jelas, pihak-pihak yang berkepentingan, seperti investor, pemegang saham, atau pihak eksternal lainnya, dapat dengan mudah memverifikasi kondisi keuangan perusahaan, yang pada gilirannya membangun kepercayaan dalam pengelolaan keuangan.

Jenis-Jenis Buku Kas

Contoh Buku Kas Bulanan

Buku kas terbagi menjadi 6, yakni buku kas umum., penjualan, pembelian, kas kecil, bank dan investasi (Credit: Freepik.com)

Terdapat 6 jenis buku kas, berikut diantaranya:

1. Buku Kas Umum

Buku kas umum adalah jenis buku kas yang mencatat semua transaksi keuangan secara keseluruhan, baik pemasukan maupun pengeluaran. Ini digunakan sebagai catatan utama untuk mengelola arus kas dalam suatu entitas.

Setiap transaksi dicatat dengan rincian tanggal, deskripsi, jumlah uang, dan saldo kas, sehingga memberikan gambaran lengkap tentang kondisi keuangan.

Baca Juga: Contoh Buku Kas Umum, Format dan Cara Mengisinya

2. Buku Kas Penjualan

Kedua ada buku kas penjualan, yakni buku yang digunakan khusus untuk mencatat semua transaksi penjualan yang dilakukan oleh perusahaan. Buku ini fokus pada pencatatan pemasukan dari penjualan barang atau jasa.

3. Buku Kas Pembelian

Kemudian ada buku kas pembelian, yakni buku kas yang digunakan khusus mencatat semua transaksi pengeluaran terkait pembelian barang atau jasa. Buku ini membantu perusahaan dalam memantau biaya dan pengeluaran, sehingga dapat mengelola pengeluaran dengan lebih efisien.

4. Buku Kas Kecil

Selanjutnya ada buku kas kecil, yakni buku yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan kecil yang dilakukan secara rutin, seperti biaya operasional harian (misalnya, transportasi, ATK, atau makanan).

5. Buku Kas Bank

Berikutnya ada buku kas bank, yakni buku yang digunakan untuk mencatat semua transaksi keuangan yang melibatkan rekening bank perusahaan. Ini termasuk setoran, penarikan, transfer, dan transaksi lainnya yang dilakukan melalui bank.

6. Buku Kas Investasi

Terakhir ada buku kas investasi, yakni buku yang mencatat semua transaksi terkait investasi yang dilakukan oleh perusahaan, seperti pembelian saham, obligasi, atau aset tetap lainnya.

Cara Membuat Buku Kas Berdasarkan Bentuknya

Mengutip dari investopedia, buku kas berdasarkan bentuknya dibedakan menjadi 3 jenis. Berikut adalah beberapa jenis buku kas berdasarkan bentuknya:

1. Single Column (Satu Kolom)

Buku kas satu kolom adalah jenis buku kas yang paling sederhana dan mudah digunakan. Jenis ini umumnya digunakan oleh individu yang ingin melacak keuangan pribadi mereka.

Pada buku kas ini, setiap transaksi dicatat dalam satu kolom. Buku kas ini terdiri dari dua halaman terpisah. Halaman pertama digunakan untuk mencatat semua transaksi debit (pemasukan), sedangkan halaman kedua untuk mencatat semua transaksi kredit (pengeluaran).

Dimana, pengguna akan memperbarui total jumlah kas di akhir hari. Berikut formatnya:

Single Column Buku Besar

Buku Besar Single Column (Credit: Bee.id)

2. Double Column (Dua Kolom)

Kemudian ada double column atau buku kas dua kolom, seperti namanya, memiliki dua kolom yang memungkinkan pengguna untuk mencatat transaksi dengan lebih rinci. Dengan menggunakan buku kas ini, pengguna dapat memisahkan antara pemasukan dan pengeluaran dengan lebih jelas.

Pada metode ini, pencatatan transaksi debet dan kredit dilakukan di satu halaman yang sama. Metode ini sering digunakan oleh usaha kecil karena lebih sederhana. Berikut formatnya:

Buku Besar Double Column

Buku Besar Double Column (Credit: Bee.id)

3. Triple Column (Tiga Kolom)

Selanjutnya, buku kas tiga kolom adalah jenis yang paling kompleks dari ketiga jenis buku kas. Buku ini memiliki tiga kolom yang memungkinkan pencatatan informasi lebih detail, seperti diskon pembelian atau penjualan, selain informasi yang terdapat pada buku kas satu dan dua kolom, berikut formatnya:

Buku Besar Triple Column

Buku Besar Single Column (Credit: Bee.id)

Contoh Buku Kas

Berikut beberapa contoh buku kas yang bisa digunakan sebagai panduan dalam mencatat arus kas usaha Anda. Dengan menggunakan buku kas, Anda dapat memantau setiap pemasukan dan pengeluaran secara terperinci, sehingga membantu dalam pengelolaan keuangan yang lebih efisien.

Contoh-contoh ini mencakup berbagai format dan jenis buku kas, mulai dari yang sederhana hingga yang lebih kompleks, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan usaha Anda.

1. Contoh Buku Kas Sederhana

Buku kas sederhana ini biasanya digunakan oleh usaha kecil atau individu untuk mencatat transaksi harian. Setiap transaksi, baik pemasukan maupun pengeluaran, dicatat secara manual dengan kolom yang memuat rincian seperti tanggal, deskripsi transaksi, jumlah uang yang masuk atau keluar, dan saldo akhir.

Format ini sangat mudah digunakan dan cocok untuk pemula yang baru memulai usaha atau ingin melacak keuangan pribadi.

Contoh Buku Kas Sederhana

Ilustrasi buku kas sederhana (Credit: Bee.id)

2. Contoh Buku Kas Bulanan

Buku kas bulanan ini digunakan untuk mencatat transaksi keuangan selama satu bulan penuh. Setiap transaksi dicatat berdasarkan tanggal dengan jumlah pemasukan dan pengeluaran yang dipisahkan secara jelas.

Buku kas ini membantu dalam memberikan gambaran bulanan mengenai kondisi keuangan, sehingga pemilik usaha dapat melihat pola pengeluaran dan pendapatan secara lebih mendetail setiap bulannya.

Contoh Buku Kas Bulanan Toko Kelontong

Contoh Buku Kas Bulanan Toko Kelontong (Credit: Freepik.com)

3. Contoh Buku Kas Umum

Buku kas umum mencatat semua transaksi pemasukan dan pengeluaran dalam suatu periode, baik itu transaksi besar maupun kecil. Buku ini mencakup kolom-kolom seperti tanggal, deskripsi transaksi, jumlah pemasukan, jumlah pengeluaran, dan saldo akhir. Buku kas umum cocok digunakan oleh berbagai jenis usaha karena memberikan pandangan komprehensif tentang arus kas.

Contoh Buku Kas Umum

Contoh Buku Kas Umum (Credit: Scribd.com)

4. Contoh Buku Kas Kecil

Buku kas kecil digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi kecil atau pengeluaran rutin seperti biaya operasional harian (misalnya, pembelian ATK, transportasi, atau makanan). Buku ini membantu dalam memantau pengeluaran kecil yang sering kali luput dari pencatatan dalam buku kas utama, sehingga menjaga keakuratan catatan keuangan.

Contoh Laporan Kas Kecil

Contoh Buku Kas Kecil (Credit: Freepik.com)

5. Contoh Buku Kas Masuk dan Keluar

Buku kas masuk dan keluar ini memisahkan transaksi berdasarkan jenisnya, yakni pemasukan dan pengeluaran. Setiap transaksi yang masuk atau keluar dicatat secara terpisah, sehingga memudahkan dalam melihat jumlah kas yang diterima dan dikeluarkan dalam periode tertentu. Format ini cocok untuk usaha yang memiliki banyak transaksi, karena membantu dalam pengelolaan keuangan yang lebih terorganisir.

Buku Kas Keluar Masuk

Contoh Buku Kas Keluar Masuk (Credit: Scribd.com)

Buat Laporan Keuangan Lebih Mudah dengan Beeaccounting

Mengelola keuangan dengan buku kas secara manual bisa menjadi tugas yang rumit dan rawan kesalahan, terutama jika bisnis Anda mulai berkembang dan volume transaksi meningkat.

Untuk itu, menggunakan software akuntansi Beeaccounting bisa menjadi solusi praktis. Beecloud memungkinkan Anda untuk membuat laporan keuangan, termasuk laporan arus kas, secara otomatis dan real-time.

Klik banner di bawah dan dapatkan gratis uji coba sekarang juga!

Buat Catatan Biaya Produksi Dan Laporan Keuangan Mudah Dan Akurat Dengan Beeaccounting

Artikel Terkait

Apa Pengertian Invoice? Jenis-jenis, Fungsi dan Contohnya
Pada artikel ini akan dijelaskan secara detail mengenai pengertian, jenis-jenis invoice, hingga contohnya. Bukti transaksi merupakan salah satu bagian penting
Baca Juga
Cara Menghitung Harga Jual Produk Agar Tidak Rugi
Berbisnis adalah salah satu cara untuk menghasilkan uang atau pendapatan. Dalam menjual produk tentunya Anda harus mengetahui bagaimana cara menghitung
Baca Juga
Depresiasi Adalah: Pengertian, Ciri, Faktor dan Cara Hitungnya
Dalam kegiatan operasional sebuah perusahaan dibutuhkan berbagai jenis biaya. Salah satunya ada yang dikenal dengan istilah biaya depresiasi. Depresiasi adalah
Baca Juga
Kenali Jenis Bidang Akuntansi dan Pengertiannya (Lengkap)
Dalam menjalankan bisnis maka dibutuhkan catatan keuangan yang sehat. Akuntansi adalah bidang ilmu yang berfungsi untuk mencatat, membukukan dan melaporkan
Baca Juga
Mengenal Persamaan Akuntansi, Jenis, Rumus, Contoh dan Fungsi
Pengusaha seringkali kurang memahami prinsip dasar akuntansi. Padahal, memahami teori persamaan dasar akuntansi sangat penting untuk mempengaruhi siklus keuangan usaha.
Baca Juga
Memahami Akuntansi Perpajakan, Prinsip, Contoh, dan Caranya
Akuntansi perpajakan adalah bidang akuntansi yang berfokus pada pencatatan dan penyajian data keuangan untuk memenuhi kewajiban perpajakan suatu entitas. Di
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu