Apa itu sistem ekonomi? Sistem ekonomi merupakan serangkaian aturan yang mengatur tentang aktivitas dan kegiatan ekonomi untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Setiap negara menganut sistem ekonomi yang berbeda, untuk kali ini khusus membahas tentang ciri sistem ekonomi pasar.
Ini adalah salah satu jenis dari sistem ekonomi yang ada di dunia. Sistem ekonomi pasar pertama kali diperkenalkan oleh Adam Smith yang menjadi salah satu sistem ekonomi yang paling banyak digunakan oleh negara-negara di dunia.
Sistem ekonomi sendiri terdiri dari elemen-elemen yang saling berkaitan dan sama-sama bertujuan untuk memecahkan masalah ekonomi. Kembali lagi ke topik utama pembahasan, apa saja hal-hal yang membuat sistem ekonomi pasar berbeda dari jenis sistem ekonomi lainnya? Inilah penjelasannya!
Di dalam bukunya yang berjudul “An Inquiry Into the Nature and Cause of the Wealth of Nature”, Adam Smith memperkenalkan sistem ekonomi pasar ke khalayak luas. Pada dasarnya, sistem ekonomi pasar adalah sistem ekonomi yang menyerahkan segala aktivitas ekonomi kepada mekanisme pasar.
Aktivitas ekonomi yang dimaksud mencakup aktivitas produksi, distribusi hingga konsumsi. Sistem ekonomi ini bergerak sesuai dengan kondisi di pasar.
Ciri ciri sistem ekonomi pasar yaitu segala hal menyangkut penentuan harga barang dan jasa, atau hukum penawaran dan permintaan, diatur tanpa adanya campur tangan pihak lain.
Dengan begitu, masyarakat di negara yang menganut sistem ekonomi pasar memiliki kebebasan dalam pembuatan keputusan ekonomis. Masyarakat dapat bergerak dan mendapatkan keuntungan pribadi, karena mempunyai hak produksi.
Baca Juga: Kegiatan Ekonomi: Jenis, Pelaku, Contoh, dan Tips Optimasi
Sistem ekonomi pasar terbagi lagi menjadi beberapa macam, di antaranya sistem ekonomi pasar tradisional, pasar campuran dan pasar liberal. Lantas, apa yang membedakannya antara satu dengan yang lain? Simak dulu penjelasannya di bawah ini:
Sistem ekonomi pasar tradisional menerapkan sistem barter dalam kegiatan perdagangan. Dalam pelaksanaannya, sistem ini memiliki ciri khusus, yaitu:
Ciri ciri ekonomi pasar campuran yaitu menggabungkan unsur kepemilikan pihak swasta dan peran pemerintah, tujuannya supaya terciptanya kesejahteraan masyarakat yang optimal. Adapun ciri khususnya yaitu:
Salah satu ciri sistem ekonomi pasar adalah kegiatan ekonomi sama-sama bertujuan untuk membentuk masyarakat yang sejahtera. Inggris, Jerman dan Amerika Serikat merupakan contoh negara yang menganut sistem ekonomi pasar (liberal), adapun ciri-cirinya adalah:
Terlepas dari ciri sistem ekonomi pasar yang dijelaskan tadi, nyatanya sistem ekonomi ini mempunyai kelemahan dan kelebihan dalam praktiknya. Untuk itu, ketahui pula apa yang membuat sistem ekonomi ini lebih kuat dibandingkan jenis sistem ekonomi lainnya di bawah ini:
Baca Juga: Jenis Kegiatan Ekonomi, Pelaku, serta Tujuan Kegiatan Ini
Pada awal-awal diperkenalkannya sistem ekonomi ini, hanya negara dengan paham liberal saja yang menggunakannya, seperti Amerika Serikat. Namun perkembangannya terus meluas pada tahun 1990-an, sehingga mulai diadaptasi oleh negara-negara di Amerika Latin dan Asia, termasuk Indonesia.
Di masa kemerdekaan, Indonesia mempunyai kegiatan ekspor bebas pajak yang tidak ada campur tangan pemerintah. Hasilnya, roda aktivitas dalam negeri meningkat dan memudahkan pengusaha dalam melakukan aktivitas ekonomi, sehingga kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik.
Sama seperti sistem ekonomi lainnya, sistem ekonomi pasar mempunyai kelebihan dan kelemahannya tersendiri. Ciri sistem ekonomi pasar yang paling menonjol yaitu tidak adanya intervensi tangan pemerintah, sehingga masyarakat mempunyai kebebasan dalam melakukan aktivitas ekonomi.
Punya bisnis? Ingin mudah bersaing? Yuk pakai software akuntansi online Beecloud, mudahkan Anda dalam mengelola keuangan bisnis dengan laporan keuangan langsung jadi. Owner bisa fokus scale up dan menyusun rencana bisnis sesuai dengan perkiraan angka.