🎉 Akhir Tahun Buanyak Diskon-nyaaa, Disc. upto 25%
Logo Bee Web

Apa Perbedaan Laporan Pajak Bulanan dan Tahunan?

Laporan Pajak Bulanan penting untuk bisa dilakukan oleh sebuah perusahaan. Namun, bagaimana jika tidak memiliki laporan keuangan dan akuntansi ?
Penulis: Maghfirotul Amalia
Kategori: ,
Terbit: Tuesday, 7 April 2020
Diperbarui: Friday, 20 October 2023
Daftar Isi

Laporan Pajak Bulanan – Apakah anda pernah kesulitan membuat Laporan Pajak Bulanan atau Tahunan ? Bagi anda yang belum mengerti tentang laporan keuangan dan akuntansi tentu akan sangat kesulitan jika harus mengerjakan Laporan Pajak. Namun jangan khawatir ada solusinya. Pertama, mari kita pahami tentang apa itu Laporan Pajak.

Pengertian Laporan Pajak

pengertian laporan pajak

Apa itu Laporan Pajak? (Sumber: Freepik.com)

Laporan Pajak atau yang disebut juga Surat Pemberitahuan (SPT) adalah surat yang digunakan oleh wajib pajak untuk melaporkan penghitungan dan atau pembayaran pajak, objek pajak dan bukan objek pajak, dan harta atau kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

Pengertian lain dari laporan pajak adalah dokumen resmi yang disusun dan diajukan kepada otoritas pajak oleh individu, bisnis, atau entitas hukum untuk melaporkan pendapatan, pengeluaran, dan informasi keuangan lainnya yang relevan untuk tujuan perpajakan. Laporan pajak digunakan oleh otoritas pajak untuk menghitung besaran pajak yang harus dibayar oleh individu atau entitas yang bersangkutan.

Pentingnya laporan pajak terletak pada beberapa aspek, termasuk cara individu dan entitas mematuhi hukum pajak yang berlaku di yurisdiksi mereka. Ketidakpatuhan dalam melaporkan pendapatan atau aset yang tepat dapat mengakibatkan sanksi dan denda. Kemudian memberikan otoritas pajak data yang diperlukan untuk menghitung besaran pajak yang harus dibayarkan oleh individu atau entitas. Ini mencakup perhitungan pajak penghasilan, pajak penjualan, pajak properti, dan lainnya.

Kemudian yang terakhir adalah Laporan pajak juga memberikan gambaran tentang keuangan individu atau bisnis kepada pihak berkepentingan seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik usaha. Jenis laporan pajak yang harus diajukan dapat bervariasi tergantung pada struktur hukum dan kegiatan ekonomi individu atau entitas tersebut. Beberapa contoh laporan pajak yang umum termasuk:

  • Laporan Pajak Penghasilan (Income Tax Return): Digunakan oleh individu atau bisnis untuk melaporkan pendapatan dan menghitung pajak penghasilan yang harus dibayarkan.
  • Laporan Pajak Penjualan (Sales Tax Return): Digunakan oleh bisnis yang menjual produk atau jasa yang dikenai pajak penjualan.
  • Laporan Pajak Pajak Properti (Property Tax Return): Digunakan untuk menilai dan membayar pajak properti.
  • Laporan Pajak Karyawan (Employee Tax Report): Digunakan oleh majikan untuk melaporkan gaji dan tunjangan karyawan kepada otoritas pajak.

Perusahaan Apa Saja yang Wajib Laporan Pajak ?

perusahaan yang wajib bayar pajak

Penghitungan Laporan Pajak (Sumber : Freepik.com)

Membayar pajak adalah salah satu kewajiban yang harus dilakukan setiap badan usaha, berikut beberapa bentuk badan usaha yang wajib membayar Pajak Perusahaan :

1. Perusahaan Terbatas (PT)

Perusahaan Terbatas (PT) adalah salah satu bentuk badan usaha yang paling umum di Indonesia. PT adalah entitas hukum yang memiliki pemegang saham, dan sahamnya memisahkan aset dan tanggung jawab hukum pemiliknya dari perusahaan itu sendiri.

Selain itu, PT juga wajib membayar Pajak Penghasilan Badan (PPh Badan) atas laba yang diperoleh. PPh Badan adalah pajak yang dikenakan pada laba perusahaan sebelum dibagi kepada pemegang saham. Tarif PPh Badan dapat berbeda-beda tergantung pada jumlah laba, dan peraturan perpajakan yang berlaku.

2. Perusahaan Firma (Fa)

Kemudian ada Perusahaan Firma (Fa), yakni bentuk badan usaha yang dijalankan oleh dua atau lebih individu atau firma, yang memiliki kesepakatan tertulis untuk menjalankan usaha bersama. Pajak yang harus dibayarkan oleh Perusahaan Firma melibatkan perpajakan penghasilan pribadi dari para mitra atau anggotanya, serta pajak perusahaan.

Para mitra atau anggota Fa akan membayar pajak penghasilan atas bagian laba yang mereka terima dari perusahaan tersebut. Pajak ini dikenal sebagai Pajak Penghasilan Badan (PPh Badan) dan Pajak Penghasilan Pasal 25 (PPh Pasal 25).

3. Perseroan Komanditer (CV)

Terakhir ada CV atau Perseroan Komanditer yakni badan usaha yang terdiri dari dua jenis mitra, yaitu komanditer (mitra terbatas) dan komplementer (mitra aktif). Mitra komanditer bertanggung jawab terbatas terhadap investasinya, sementara mitra komplementer memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam pengelolaan dan tanggung jawab hukum perusahaan.

Pajak yang dikenakan pada Perseroan Komanditer dapat berbeda untuk mitra komanditer dan komplementer. Mitra komanditer mungkin hanya dikenakan PPh Badan atas bagian laba mereka, sedangkan mitra komplementer mungkin juga dikenakan Pajak Penghasilan Pribadi (PPh Pribadi) atas laba yang mereka peroleh dari CV.

Perbedaan Laporan Pajak Bulanan dengan Tahunan

perbedaan laporan pajak bulanan dan tahunan

Proses Penghitungan Laporan Pajak (Sumber: Freepik.com)

# Laporan Pajak Bulanan atau SPT Masa

  • Melaporkan pajak yang dipotong atau dipungut pajak dari pihak lain. Contoh, Pasal 21 PPh mewajibkan pemberi kerja memotong PPh atas upah dan gaji.
  • Dilaporkan setiap akhir masa pajak
  • Memiliki beberapa jenis seperti SPT Masa PPh 21, PPh 22, Pasal 23, Pasal 26, Pasal 4 ayat (2) dan SPT Masa PPN.
  • Batas waktu pelaporan untuk SPT Masa PPh maksimal pada tanggal 20 bulan berikutnya. Jika pelaporan bertepatan dengan hari libur, maka dilakukan pada hari kerja setelahnya. Sedangkan untuk SPT Masa PPN maksimal dilaporkan pada akhir bulan berikutnya.
  • Dalam Pasal 1 angka 7 UU KUP, masa pajak adalah jangka waktu yang menjadi dasar bagi wajib pajak untuk menghitung, menyetor, dan melaporkan pajak yang terutang dalam jangka waktu tertentu. Lebih lanjut dalam pasal 2A UU KUP dijelaskan bahwa masa pajak sama dengan 1 bulan kalender atau jangka waktu lain yang diatur dengan Peraturan Menteri Keuangan paling lama 3 bulan kalender.

# Laporan Pajak Tahunan atau SPT Tahunan:

  • Melaporkan penghasilan yang diterima diri sendiri. Baik penghasilan final, penghasilan yang dikecualikan dari objek Pajak Penghasilan maupun penghasilan dengan tarif umum. Melaporkan harta dan utang pada akhir periode Tahun Pajak.
  • Dilaporkan setiap akhir tahun pajak
  • Dibagi menjadi 2 jenis yaitu SPT Tahunan dan SPT Tahunan Orang Pribadi
  • SPT Tahunan Badan hanya memiliki 1 jenis, yaitu SPT Tahunan Badan 1771
  • Batas pelaporan SPT Tahunan Badan maksimal 4 bulan sejak berakhirnya masa pajak.
  • Jangka waktu masa pajak untuk SPT Tahunan yang harus diketahui, Wajib Pajak Badan yang tutup bukunya berakhir pada 31 Desember, batas akhir lapor pajaknya adalah 30 April.

Bisa disimpulakan jika Laporan Pajak Bulanan atau SPT Masa adalah pelaporan pajak yang mencakup pemotongan atau pemungutan pajak dari pihak lain, seperti PPh Pasal 21 atas upah dan gaji. Batas waktu pelaporan SPT Masa adalah maksimal tanggal 20 bulan berikutnya atau akhir bulan berikutnya untuk SPT Masa PPN. Masa pajak adalah jangka waktu untuk perhitungan pajak, sekitar satu hingga tiga bulan kalender.

Sedangkan Laporan Pajak Tahunan atau SPT Tahunan melibatkan pelaporan penghasilan pribadi, harta, dan utang pada akhir tahun pajak. Ada SPT Tahunan dan SPT Tahunan Orang Pribadi, serta SPT Tahunan Badan 1771. Batas pelaporan SPT Tahunan Badan adalah empat bulan setelah berakhirnya masa pajak, seperti 30 April untuk Wajib Pajak Badan yang menutup bukunya pada 31 Desember.

Baca Juga : Bagaimana Cara Membuat Laporan Laba Rugi Cepat & Mudah

Cara Membuat Laporan Pajak

cara membuat laporan pajak

Ilustrasi Waktu Pembayaran Pajak (Sumber : Freepik.com)

Laporan Pajak yang harus dibayarkan oleh perusahaan diperlukan susunan yang jelas sehingga proses pengaturan pajak tersebut dapat berjalan dengan lancar dan meminimalisir terjadinya kesalahan hitung pajak. Berikut adalah ulasan cara menyusun pajak yang benar untuk beberapa perusahaan yaitu :

  • Pastikan masa operasi perusahaan anda
  • Rincilah SPT masa dan SPT tahunan dengan benar

Syarat Penulisan Kegiatan Pajak

  • Pencatatan diselenggarakan dengan memperhatikan itikad baik dari segala aktivitas perusahaan yang dibuat dengan benar.
  • Pencatatan pajak perusahaan yang dilaporkan sebaiknya berisi kas dan bank perusahaan, daftar utang piutang, daftar persediaan, serta neraca untung rugi perusahaan di tahun tersebut.
  • Kegiatan perusahaan dilaksanakan di Indonesia dengan menggunakan bahasa dan mata uang Indonesia
  • Pencatatan antar dokumen yang dilaporkan saling berhubungan satu dengan lainnya.

Kesulitan Lapor Pajak Karena Tidak Punya Laporan Keuangan dan Akuntansi

Laporan Keuangan Akurat Untuk Laporan Pajak Pakai Beeaccounting 1x Klik Langsung Jadi

Kesulitan dalam pelaporan pajak sering kali muncul ketika bisnis atau individu tidak memiliki laporan keuangan dan sistem akuntansi yang terorganisir. Namun, dengan penggunaan software akuntansi seperti Beeaccounting, semua ini bisa menjadi lebih mudah.

Beeaccounting menyediakan solusi yang mempermudah pembukuan keuangan, membantu pengguna menyusun laporan keuangan dengan cepat, dan mengelola catatan transaksi secara efisien. Dengan alat ini, proses pelaporan pajak menjadi lebih terstruktur dan akurat, memungkinkan wajib pajak untuk menghindari masalah perpajakan yang disebabkan oleh ketidaktersediaan data keuangan yang diperlukan. Pakai Beeaccounting, buat laporan akuntansi untuk orang awam yang tidak paham akunting sama sekali.

Artikel Populer

Contoh Pasar Oligopoli Potret Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Ragam contoh pasar oligopoli yang Anda ketahui bisa menambah wawasan dalam memahami jenis market ini. pasar jenis ini merupakan salah
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu