Logo Bee Web

Cara Menentukan Segmentasi Pasar Berdasarkan Tipenya

Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi target pasar ke dalam kelompok lebih kecil, simak cara melakukan segmentasi pasar berikut ini
Penulis: Rizal Arisona
Dipublish Tgl: Friday, 23 August 2019

Cara menentukan segmentasi pasar adalah kegiatan usaha yang membagi target pasar ke dalam beberapa kelompok lebih kecil sehingga lebih mudah dikelola berdasarkan kesamaan yang dimiliki. Dengan kata lain, setiap bagian dari segmen pasar pasti memiliki beberapa kesamaan yang bisa dimanfaatkan pemilik bisnis untuk mengoptimalkan strategi pemasaran, pengiklanan, dan penjualan.

Manfaat dari segmentasi pasar yaitu Anda bisa memperlakukan setiap segmen secara khusus sehingga lebih menarik pihak yang berada dalam segmen tersebut. Hal ini pasti sangat menguntungkan, terlebih bagi perusahaan dengan konsumen yang sangat beragam.

Tentunya Anda menyadari bahwa tidak mungkin menjadi “paket lengkap” bagi semua pelanggan, maka sangat penting untuk mengetahui cara paling efektif menentukan segmentasi pasar berdasarkan tipenya. Di bawah ini, Anda bisa mempelajari dan menerapkannya dalam bisnis sehingga bisa menargetkan konsumen secara lebih khusus dan tentunya meningkatkan keuntungan yang didapat.

Baca Juga: Segmentasi Pasar Adalah: Syarat, Jenis, Manfaat dan Contohnya

Langkah-Langkah Cara Melakukan Segmentasi Pasar

Menentukan Segmentasi Pasar

Ilustrasi Segmentasi berdasarkan wilayah (Sumber: Freepik.com)

Berikut beberapa langkah dalam melakukan segmentasi pasar:

1. Segmentasi Geografis

Jenis segmentasi pasar ini membagi kelompok konsumen berdasarkan wilayah tempat mereka tinggal. Ketertarikan masyarakat, budaya, serta preferensi pastinya berbeda, maka sangat penting untuk menyesuaikan pendekatan dari bisnis yang Anda jalankan.

Contoh sederhananya adalah penjualan produk seperti jaket dan jas hujan. Produsen jaket dan jas hujan sebaiknya lebih fokus menjual produknya di wilayah hujan turun hampir sepanjang tahun, lalu memberi pasokan produk ke wilayah yang cenderung kering hanya pada waktu tertentu seperti musim hujan.

2. Segmentasi Demografis

Jenis segmentasi pasar ini membagi konsumen berdasarkan beberapa faktor seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, jumlah anggota keluarga, pekerjaan, penghasilan, dan masih banyak lagi. Segmentasi demografis adalah strategi yang paling banyak digunakan karena kebanyakan produk yang ada saat ini terkait dengan paling tidak salah satu elemen demografis.

Dari semua faktor yang digunakan untuk segmentasi demografis, yang paling penting mungkin adalah usia karena preferensi orang berubah dengan cepat seiring dengan bertambahnya usia. Bahkan, media komunikasi yang digunakan oleh setiap generasi berbeda. Maka dari itu, penting untuk mengetahui usia berapa konsumen yang ditargetkan serta media apa yang harus digunakan untuk mencapai mereka.

Baca Juga: Keuntungan dan Kerugian Segmentasi Pasar Demografis

3. Segmentasi Psikografis

Tak seperti segmentasi geografis dan demografis, segmentasi psikografis berfokus pada unsur intrinsik dari pelanggan seperti latar belakang, sifat, ketertarikan pribadi, gaya hidup, dan opini. Untuk memahami target pasar dalam segmentasi psikografis, cara yang paling efektif adalah dengan melakukan survey, wawancara, dan studi kasus.

Contoh dari pentingnya segmentasi psikografis adalah perbedaan gaya hidup di wilayah kota kecil dan metropolitan. Tentunya gaya hidup, kebutuhan, dan keinginan masyarakat di dua wilayah ini sangat berbeda. Pihak produsen atau pengusaha harus bisa menentukan cara apa yang paling tepat untuk konsumen di masing-masing wilayah sehingga usaha pemasaran bisa sukses.

4. Segmentasi Perilaku

Segmentasi jenis ini memiliki pengukuran yang mirip dengan segmentasi psikografis, namun lebih fokus kepada reaksi yang spesifik serta cara konsumen menentukan pilihan produk maupun jasa. Tanggapan konsumen terhadap suatu produk, cara penggunaannya, serta pemahaman mereka adalah contoh-contoh dari segmentasi perilaku.

Cara melakukan segmentasi perilaku juga mirip dengan segmentasi psikografis. Situs ulasan juga bisa menjadi alat bantu dalam melakukan segmentasi perilaku.

Kesetiaan konsumen terhadap merk tertentu merupakan contoh paling nyata dari keberhasilan segmentasi perilaku. Bahkan ketika Anda membaca artikel ini, pasti Anda bisa memikirkan salah satu merk yang selalu Anda jadikan pilihan tanpa ada keraguan.

Dengan tingginya kepercayaan konsumen terhadap suatu merk, akan tercipta suatu perilaku konsumen, yaitu pembelian berulang. Segmentasi perilaku bisa dikatakan berhasil jika konsumen menyukai dan tetap setia kepada suatu produk atau jasa dalam jangka waktu panjang.

Beecloud Business Owner Fokus Scaleup

Cara menentukan segmentasi pasar memang tidak mudah, namun dengan cara di atas, Anda bisa melakukannya dengan mudah.

Semoga Bermanfaat 🙂

Artikel Terkait

Bagaimana Cara Membangun Partnership, Tugas dan Contohnya
Sukses bisnis tidak diraih dengan sendirinya. Membangun dan menjaga hubungan yang baik dengan mitra bisnis atau partnership adalah kunci utamanya.
Baca Juga
Cara Membuat Jurnal Penyesuaian dan Contohnya Lengkap
Dalam dunia akuntansi peran jurnal penyesuaian termasuk cukup penting dan termasuk dalam akuntansi dasar yang digunakan sebagai pencatatan perubahan saldo
Baca Juga
Peluang dan Kiat Sukses Usaha Toko Minimarket
Usaha toko minimarket seiring berjalannya waktu mengalami masa-masa sulit terutama saat pandemi melanda Indonesia. Bukan hanya itu, keberadaan usaha toko
Baca Juga
Contoh Rekap Orderan Olshop, Rekap Ribuan Order Cuma 7 Menit
Contoh rekap orderan olshop agar tahu bagaimana perputaran keuangan bisnisnya. Dalam artikel ini, Anda akan mengetahui cara merekap orderan online
Baca Juga
7+ Tips Menggunakan Promo Gratis Ongkir Anti Rugi
Penggiat bisnis online atau pembeli online pastinya sudah tidak asing lagi dengan istilah gratis ongkir atau gratis ongkos kirim ini.
Baca Juga
Cara Jualan di Shopee Cepat Dapat Pesanan untuk Pemula
Menjamurnya artikel tentang cara jualan mendorong setiap orang ingin berwirausaha. Menjadi pedagang online salah satu yang banyak dilirik. Tawaran peluang
Baca Juga

Artikel Populer

Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Bagaimana Cara Agar Jualan Laris Manis? Ini Dia Tipsnya
Punya bisnis apa saja pastinya ingin jualannya laris manis, hingga tidak dipungkiri lagi jika setiap pelaku usaha mencari cara terbaik
Baca Juga
13 Contoh Analisis SWOT Makanan dan Cara Menyusunnya
Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) telah menjadi alat yang sangat penting dalam merinci strategi bisnis, salah satunya adalah analisis
Baca Juga
Mengenal Sejarah Akuntansi Secara Singkat
Sejarah awal akuntansi ini ada dengan seiring manusia mengenal hitungan uang serta cara pencatatanya. Oleh karena itu akuntansi juga dikenal
Baca Juga
10 Contoh Makanan Khas Daerah yang Dimodifikasi
Mengulik kekayaan kuliner nusantara tidak pernah ada habisnya. Setiap daerah di Indonesia memiliki makanan khas yang mencerminkan budaya dan tradisi
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu