Beverage atau bisnis minuman merupakan industri yang sangat besar dan berkembang pesat di seluruh dunia. Bisnis minuman dapat mencakup berbagai jenis produk, mulai dari minuman non-alkohol seperti air mineral, jus, teh, kopi, minuman berenergi, hingga minuman beralkohol seperti bir, anggur, dan minuman berbasis spritus.
Bisnis minuman sendiri memiliki potensi besar untuk mendatangkan keuntungan yang besar, terutama di pasar yang terus berkembang seperti Asia.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih detail tentang apa itu bisnis beverage, jenis-jenis beverage dan juga tips sukses menjalakannya.
Bisnis minuman atau beverage adalah sebuah jenis bisnis yang bergerak di bidang produksi, distribusi, dan penjualan berbagai jenis minuman.
Bisnis minuman memiliki pasar yang sangat luas dan dapat menjangkau berbagai segmen konsumen, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dan dapat dijual baik di toko-toko kecil hingga restoran, bar, dan supermarket.
Meskipun persaingan di industri minuman cukup tinggi, bisnis minuman dapat memberikan keuntungan yang besar bagi para pelakunya jika dilakukan dengan strategi dan manajemen yang tepat.
Baca Juga: 11 Rekomendasi Franchise Minuman Kekinian Paling Laris 2023
Banyak sekali jenis-jenis bisnis minuman kekinian, namun ada 4 jenis utama ini yang umumnya sering ditemui. Berikut adalah beberapa jenis bisnis minuman yang populer:
Bisnis yang menjual berbagai jenis kopi, seperti espresso, latte, cappuccino, dan masih banyak lagi. Kedai kopi biasanya menyediakan lingkungan yang santai untuk pelanggan menikmati minuman mereka, seringkali dilengkapi dengan akses WiFi untuk para pelanggan yang ingin bekerja atau bersantai.
Anda bisa melihat referensi Brand Kopi Indonesia di sini
Ukuran cafe identik lebih besar daripada kedai kopi. Dan umumnya cafe mempunyai area tempat duduk yang nyaman dilengkapi dengan AC. Desain interior juga dirancang secara tematik, sehingga menghadirkan nuansa yang unik.
Minuman yang disajikan di cafe merupakan sajian yang mudah dan cepat diolah. Harga yang ditawarkan tentunya lebih terjangkau dibandingkan restoran. Pengunjung cafe kebanyakan meliputi remaja sekolah, pekerja, mahasiswa, dan lain sebagainya.
Untuk meningkatkan kenyamanan, beberapa cafe rutin menggelar acara live music yang bisa disaksikan gratis oleh pengunjung.
Bisnis yang dikenal menjual aneka minuman beralkohol ini biasanya tersedia di hotel dan restoran. Namun ada juga bar yang berdiri sebagai usaha mandiri. Selain minuman, beberapa jenis makanan berat hingga kudapan ringan juga ditawarkan.
Sebesar 65%-70% keuntungan bisnis ini berasal dari penjualan minuman beralkohol yang banyak dikonsumsi sebagai hiburan oleh anak muda.
Bisnis makanan yang biasanya menyediakan menu minuman sebagai bagian dari keseluruhan pengalaman makanan. Restoran dapat menyediakan berbagai jenis minuman, mulai dari minuman bersoda, bir, hingga anggur.
Jenis bisnis minuman lainnya yang semakin populer adalah bisnis minuman bubble atau bubble tea, yang biasanya terdiri dari teh yang dicampur dengan susu dan bola gelatin berukuran kecil yang terbuat dari tepung tapioka.
Setiap jenis bisnis minuman memiliki karakteristik dan tantangan yang berbeda-beda, dan akan memerlukan strategi dan manajemen yang berbeda-beda pula untuk mencapai kesuksesan.
Baca Juga: Ingin Punya Restoran Ramai Pengunjung? Inilah 5 Tipsnya
Untuk menjalankan bisnis minuman yang sukses, perusahaan perlu melakukan riset pasar dan mengembangkan produk yang berkualitas tinggi serta inovatif untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen.
Selain itu, faktor-faktor seperti branding, pemasaran, distribusi, dan manajemen rantai pasok juga sangat penting dalam memastikan kesuksesan bisnis minuman.
Di era sengitnya persaingan bisnis minuman, melakukan inovasi adalah cara agar bisnis bisa bertahan. Inovasi diperlukan agar bisnis Anda memiliki nilai orisinalitas yang menjadi daya tarik calon konsumen.
Mulailah bereksperimen menciptakan minuman yang tidak dijual oleh kompetitor. Bisa juga dengan menghadirkan konsep tempat minum yang menghadirkan pengalaman baru.
Inovasi hendaknya dilakukan berdasarkan riset yang ada di lapangan. Ikuti tren di sosial media supaya menciptakan inovasi yang berhasil.
Mempunyai tim yang berkualitas dapat memudahkan Anda dalam mencapai tujuan-tujuan bisnis. Ketika merekrut tenaga kerja, pilihlah orang-orang berpengalaman dan memiliki kemampuan yang relevan dengan bidang bisnis yang ditekuni. Tidak hanya itu, karakter seseorang juga menjadi pertimbangan supaya menghasilkan lingkungan kerja yang minim konflik.
Baca Juga: Cara Cepat Mengembangkan Bisnis F&B
Pelayanan yang baik sangat penting dalam membangun kesetiaan pelanggan. Pastikan staf Anda terlatih dengan baik dalam memberikan pelayanan yang ramah dan efisien, dan tanggap terhadap kebutuhan pelanggan.
Selalu perhatikan pengalaman pelanggan dalam konsumsi produk Anda. Ciptakan lingkungan yang nyaman dan menarik untuk pelanggan, sehingga mereka merasa senang dan ingin kembali ke toko atau restoran Anda.
Setelah menentukan target market, langkah berikutnya dalam mendirikan bisnis beverage adalah merancang metode pemasaran yang sesuai. Caranya dengan melakukan segmentasi calon konsumen dan analisis SWOT. Pertimbangkan juga metode yang mau dipilih dengan anggaran pemasaran yang dimiliki.
Keuangan adalah aset berharga dalam bisnis. Anda perlu mengaturnya dengan benar supaya bisnis tidak merugi. Dengan membuat rancangan anggaran, pengeluaran bisnis menjadi lebih terkendali.
Menyiapkan rancangan anggaran berguna dalam memastikan agar tidak ada pengeluaran yang sia-sia atau tidak penting. Untuk membuat rencana anggaran bisnis juga tidak harus dilakukan oleh akuntan, Anda sendiri bisa melakukannya.
Anda bisa membuat dan mengontrol anggaran biaya-biaya Anda menggunakan aplikasi kasir Beepos. Dengan aplikasi ini Anda bukan hanya bisa mencatat penjualan dan cetak nota saja, namun juga bisa otomatis menghitung stok, rekap setoran kasir, membuat promo-promo menarik seperti buy 1 get 1 atau promo member.
Dan yang menarik aplikasi ini terintegrasi langsung dengan laporan pembukuan seperti; laba rugi, neraca dan juga cash flow. Jadi Anda bisa tahu laba bersih bisnis minuman Anda.
Setelah mempunyai rencana bisnis yang sukses, Anda tidak bisa berhenti begitu saja. Penting untuk melakukan eksekusi langsung. Memang membutuhkan waktu bagi bisnis kecil untuk menjadi bisnis besar. Kuncinya yaitu tetap konsisten.
Kenali pula karakter dan kebutuhan para pelanggan guna meningkatkan kesuksesan bisnis. Jangan sampai Anda merasa putus asa akibat bisnis yang sepi. Bisa jadi itu baru tahapan awal dan masyarakat sekitar masih mencoba mengenali bisnis Anda.
Disarankan memilih tempat yang ramai dan strategis untuk menarik calon pelanggan baru. Lakukan evaluasi secara berkala ketika menemukan hal-hal yang mengurangi performa bisnis. Dengan begitu, bisnis terus memperbaiki diri sampai menyesuaikan dengan kebutuhan nyata masyarakat.
Bisnis minuman atau beverage adalah bisnis yang menarik untuk dibahas. Mengingat minuman menjadi kebutuhan pokok manusia, bisnis ini selalu laris di mana saja dan kapan saja. Ikuti tips-tips yang dijelaskan tadi apabila menginginkan bisnis beverage yang besar dan menguntungkan.