Logo Bee Web

Benefit adalah Keuntungan, Ini Pengertiannya dalam Dunia Kerja

Dalam dunia kerja sudah menjadi hal wajar jika karyawan mendapatkan benefit. Benefit adalah keuntungan, apa artinya dalam dunia kerja?
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Terbit: Monday, 14 August 2023
Diperbarui: Monday, 14 August 2023
Daftar Isi

Jika diartikan secara bahasa benefit adalah keuntungan, sedangkan dalam dunia kerja benefit juga diartikan sebagai keuntungan. Namun keuntungan ini mengarah apa yang diperoleh karyawan atau bekerja dari perusahaan mereka.

Benefit ini menjadi salah satu hal yang paling ditunggu oleh setiap karyawan, sebelum memberikan keuntungan perusahaan perlu melakukan pertimbangan. Simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini.

Apa itu Benefit dalam Dunia Kerja? Benefit Adalah ...

Benefit Dalam Dunia Kerja

Salah satu bentuk dari benefit dalam dunia kerja adalah bonus (Credit: Freepik.com)

Benefit berasal dari bahasa inggris yang berarti manfaat atau keuntungan. Istilah ini bisa dilakukan dan ditemukan dimana saja dan kapan saja bahkan oleh siapapun. Namun, seorang pemberi akan memberikan syarat dan ketentuan yang diberlakukan.

Sedangkan dalam dunia kerja benefit adalah balasan atas jasa dari karyawan perusahaan yang berupa keuntungan. Istilah benefit dalam dunia kerja ini juga biasa disebut dengan employee benefit.

Sederhananya benefit dalam dunia kerja ini merujuk pada segala bentuk nilai tambah atau imbalan yang diberikan kepada karyawan oleh perusahaan sebagai bagian dari paket kompensasi mereka.

Baca Juga: 15 Bidang Bidang Akuntansi dan Penjelasannya, Lengkap!

Faktor Penentu Benefit

Berikut beberapa faktor penentu seorang karyawan mendapat benefit:

1. Pengalaman dan Pendidikan

Hal pertama yang biasanya dijadikan perusahaan pertimbangan dalam pemberian benefit adalah pengalaman dan pendidikan dari karyawannya. Artinya, semakin tinggi pendidikan atau semakin berpengalaman seorang dalam pekerjaannya maka benefit yang diberikan juga akan semakin tinggi nilainya.

2. Tanggungan Karyawan

Selain pengalaman dan pendidikan tanggungan karyawan juga menjadi faktor yang diperimbangkan perusahaan ketika akan memberikan karyawannya benefit. Sebab, dengan mempertimbangkan ini perusahaan bisa menilai dengan lebih adil terhadap karyawan yang bersangkutan.

3. Kemampuan Perusahaan

Selanjutnya adalah kemampuan finansial perusahaan menjadi faktor kunci dalam menentukan jenis dan tingkat manfaat yang dapat diberikan kepada karyawan.

Jika perusahaan memiliki performa keuangan yang kuat dan mampu menghasilkan laba yang signifikan, maka akan lebih mungkin bagi perusahaan untuk menyediakan manfaat yang lebih baik, seperti asuransi kesehatan yang komprehensif, tunjangan pendidikan, dan program pensiun yang menguntungkan.

Sebaliknya, jika perusahaan menghadapi tantangan finansial, pemberian manfaat mungkin harus disesuaikan agar tetap sesuai dengan kapasitas keuangan perusahaan.

4. Kebijakan Hukum yang Berlaku

Faktor selanjutnya adalah kebijakan hukum, dimana hukum dan regulasi yang berlaku di suatu negara atau wilayah juga memiliki dampak pada pemberian manfaat kepada karyawan.

Beberapa negara mungkin mewajibkan perusahaan untuk memberikan manfaat tertentu kepada karyawan, seperti asuransi kesehatan atau cuti melahirkan.

Kebijakan hukum ini dapat membatasi atau mengarahkan pilihan manfaat yang dapat diberikan oleh perusahaan. Perusahaan perlu mematuhi regulasi tersebut agar tidak melanggar hukum.

5. Kebijakan Perusahaan

Berikutnya adalah kebijakan perusahaan dalam hal kompensasi dan manfaat juga berperan penting dalam menentukan pemberian manfaat kepada karyawan.

Perusahaan dapat memiliki kebijakan yang lebih agresif dalam memberikan manfaat untuk meningkatkan daya tarik sebagai tempat kerja yang menarik dan bersaing.

Kebijakan ini mungkin mencakup tunjangan kesehatan, cuti tambahan, atau fleksibilitas waktu kerja. Sebaliknya, perusahaan yang memiliki fokus pada pengendalian biaya atau strategi efisiensi mungkin akan memberikan manfaat yang lebih terbatas.

Jenis-Jenis Benefit

Contoh Penghitungan Gaji Karyawan

Benefit dibedakan menjadi beberapa bentuk (Credit: Freepik.com)

Benefit dibedakan menjadi beberapa jenis, berikut penjelasannya:

1. Benefit Langsung

Jenis pertama adalah benefit langsung, artinya benefit langsung adalah bentuk keuntungan yang diberikan perusahaan secara langsung dalam bentuk uang tunai. Contohnya perusahaan memberikan gaji, insentif khusus hingga bonus tahunan.

2. Benefit Tidak Langsung

Selanjutnya adalah benefit tidak langsung, dimana jenis manfat ini merujuk pada keuntungan yang didapatkan karyawan namun bukan dalam bentuk uang secara langsung.

Seperti asuransi kesehatan, BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan, cuti dan lain sebagainya.

3. Benefit Non Financial

Terakhir adalah benefit non financial, jenis ini tidak jauh berbeda dengan benefit yang lainnya. Namun dalam penerapanya non financial ini merujuk pada nilai tambahan saja. Contohnya, lingkungan kerja yang nyaman, jenjang karir dan sejenisnya.

Baca Juga: Syarat Lamaran Kerja dan 12 Berkas Lamaran Umum di Tanyakan

Contoh Benefit untuk Karyawan

Berikut ini beberapa contoh benefit untuk karyawan berdasarkan jenisnya:

1. Kesejahteraan Karyawan

  • Asuransi Kesehatan: Memberikan perlindungan medis dan kesehatan bagi karyawan dan keluarganya.
  • Asuransi Jiwa dan Asuransi Kecelakaan: Memberikan perlindungan finansial dalam situasi tidak terduga.
  • Asuransi Penyakit Kritis: Menyediakan perlindungan terhadap penyakit serius yang memerlukan perawatan khusus.
  • Program Kesejahteraan: Termasuk layanan konseling, program kesehatan dan kebugaran, serta dukungan kesejahteraan mental.

2. Keseimbangan Kerja-Hidup (Work Life Balance)

  • Cuti Tahunan dan Cuti Sakit: Memberikan karyawan waktu untuk beristirahat dan pulih.
  • Cuti Hamil, Melahirkan, dan Paternal: Memberikan karyawan waktu untuk mengurus keperluan keluarga.
  • Fleksibilitas Waktu Kerja: Memberikan karyawan pilihan untuk bekerja dari jarak jauh atau mengatur jam kerja yang lebih fleksibel.

3. Pensiun dan Investasi

  • Dana Pensiun: Program yang membantu karyawan merencanakan pensiun mereka dengan memberikan kontribusi perusahaan.
  • Saham Karyawan: Memberikan karyawan kesempatan untuk memiliki saham perusahaan, membangun kepentingan finansial dalam kesuksesan perusahaan.

4. Pendidikan dan Pengembangan

  • Pelatihan dan Pengembangan: Menawarkan pelatihan dan pengembangan keterampilan untuk meningkatkan kemampuan dan kinerja karyawan.
  • Tunjangan Pendidikan: Mendukung karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan atau kursus tambahan.

5. Kompensasi Finansial

  • Gaji dan Bonus: Imbalan finansial berdasarkan tugas dan tanggung jawab pekerjaan.
  • Komisi: Imbalan berdasarkan penjualan atau pencapaian tujuan tertentu.
  • Tunjangan Lainnya: Tunjangan transportasi, makan, dan tunjangan lain yang mendukung karyawan dalam menjalankan pekerjaan mereka.

Manfaat-manfaat ini membantu perusahaan dalam menarik dan mempertahankan karyawan yang berkualitas, meningkatkan retensi, dan menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan memuaskan.

Bagi karyawan, manfaat-manfaat ini membantu meningkatkan kualitas hidup, mendukung perkembangan profesional, dan menciptakan perasaan dihargai oleh perusahaan.

Pakai Beecloud Berbisnis Jadi Lebih Mudah Dan Menguntungkan

Artikel Populer

Contoh Pasar Oligopoli Potret Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Ragam contoh pasar oligopoli yang Anda ketahui bisa menambah wawasan dalam memahami jenis market ini. pasar jenis ini merupakan salah
Baca Juga
[DOWNLOAD] Contoh Cash Flow Excel dan Template Membuatnya Gratis
Contoh cash flow excel berfungsi untuk mengonversi data-data akuntansi pada laporan laba rugi dan neraca menjadi suatu informasi mengenai pergerakan
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu