Pomodoro timer merupakan sebutan lain bagi teknik pomodoro, yaitu sebuah sistem manajemen waktu yang dapat mendorong seseorang untuk bekerja secara efektif dalam rentang waktu tertentu. Penerapan teknik pomodoro dapat membuat performa lebih optimal meskipun sedang WFH.
Dengan menggunakan teknik pomodoro, maka Anda dapat membagi pekerjaan menjadi 25 menit per aktivitas dengan fokus mengerjakan suatu tugas. Setelah itu, Anda bisa istirahat selama 5 menit. Waktu jeda istirahat tersebutlah yang disebut sebagai pomodoro.
Istilah pomodoro memang semakin populer setelah pemerintah Indonesia memberlakukan New Normal. Teknik ini merupakan salah satu cara menyikapi kebijakan WFH (Working From Home) yang pada kenyataannya malah membuat kinerja karyawan menjadi semakin menurun.
Namun, dengan menerapkan pomodoro timer, terdapat batasan jelas antara waktu kerja dan waktu istirahat. Sehingga pekerjaan tidak terasa membebani dan membuat jenuh. Apalagi, teknik pomodoro memungkinkan Anda untuk istirahat 15-20 menit, khususnya setelah 4 kali pomodoro (jeda).
Teknik pomodoro muncul karena terinspirasi oleh sebuah timer yang umum dipakai di dapur. Timer ini berbentuk seperti buah tomat. Sedangkan dalam bahasa Italia, tomat disebut pomodoro.
Teknik pomodoro diciptakan untuk membuat ugernsi terhadap pekerjaan, bukannya mendorong Anda bekerja secara teru-menerus meskipun telah dibatasi waktu jeda. Oleh sebab itulah, supaya kegiatan kerja tidak terdistraksi dan menimbulkan beban mental, Anda harus bisa mengatur waktu pomodoro.
Jika Anda merasa tidak sedang dalam suasana hati bekerja atau sulit fokus selama 25 menit yang ditetapkan. Anda dapat mencoba teknik pomodoro 5-15 menit. Pasalnya, bagi sebagian besar individu, waktu fokus berada di kisaran 25-50 menit dan istirahat 5-15 menit.
Apakah teknik pomodoro benar-benar efektif? Mungkin Anda juga pernah mempertanyakan hal ini. Namun, sebagian besar orang yang menerapkan teknik pomodoro mengaku puas dengan hasilnya. Lantas, apa yang membuat teknik pomodoro efektif? Temukan jawabannya di bawah ini!
Berdasarkan sebuah riset yang dilakukan Jonathan Schooler, disebutkan bahwa rata-rata individu menghabiskan 15-20% dari total waktu yang dimiliki untuk memikirkan hal lain selain pekerjaan.
Hal inilah yang berdampak pada penundaan pekerjaan sehingga tugas dari kantor menjadi tidak selesai. Di sisi lain, pomodoro timer sangat berguna karena bisa menarik perhatian individu selama 25 menit untuk fokus menyelesaikan pekerjaan. Sehingga tugas yang diberikan lebih cepat selesai.
Mengacu pada jurnal yang dipublikasikan Cognition, dituliskan jika istirahat singkat dapat membantu menjaga konsentrasi pada sebuah pekerjaan. Jadi, kondisi mental tetap stabil.
Seorang profesor psikologi dari Illinois University, yaitu Alejandro Lieras mengatakan, “ketika menghadapi tugas panjang, hal terbaik adalah memastikan melakukan istirahat singkat. Karena hal tersebut akan membantu menjaga fokus”.
Melakukan pekerjaan secara terus-menerus dalam rentang waktu lama berpotensi membuat kinerja terganggu. Sebab mental dan otak akan merasa lelah serta bosan sehingga timbul persepsi bahwa pekerjaan tersebut merupakan sebuah beban. Hal ini tentu dapat memberikan dampak yang negatif.
Namun, teknik pomodoro memberikan Anda kesempatan untuk istirahat secara berkala. Waktu jeda bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan tubuh sehingga mental dan fisik Anda tetap sehat.
Pada dasarnya, teknik pomodoro memang ditujukan untuk individu. Akan tetapi, dalam perkembangannya ada berbagai tim atau kelompok kerja yang mulai mengadopsi teknik pomodoro. Tujuannya tidak lain adalah untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas anggota kelompok.
Dalam tulisan berjudul “Turning Time from Enemy into an Ally Using the Pomodoro Technique”, Xiaofeng Wang menyarankan agar melakukan teknik pomodoro setiap hari dengan tahapan sebagai berikut:
Baca Juga: Cara Mudah Hitungan Lembur Per Jam Sesuai Aturan Undang-Undang
Sekarang Anda bisa meningkatkan efektivitas kerja menjadi berkali-kali lipat dengan menerapkan pomodoro timer dan dukungan software akuntansi online Beecloud untuk membantu mengelola usaha. Jadi, aktivitas bisnis bisa dijalankan secara lebih praktis.