Bagi seorang pengusaha apa itu laba rugi pastinya sudah tidak asing lagi. Dimana setiap perusahaan pasti memiliki laporan keuangan yang mana didalamnya berisikan informasi terkait dengan laba dan rugi dari perusahaan itu sendiri.
Maka dari itu laba rugi menjadi hal yang sangat penting untuk dipelajari oleh siapapun yang punya perusahaan atau yang akan merintis perusahaan baru.
Lalu apa sih sebenarnya laba rugi itu dan bagaimana cara untuk membuatnya? Berikut ini akan kami ulas satu per satu untuk Anda. Selamat menyimak.
Apa itu Laba Rugi? Laporan laba rugi atau income statement adalah salah satu bagian dari laporan keuangan pada suatu perusahaan tertentu yang mana akan dihasilkan dalam satu periode akuntansi.
Laporan ini memberikan gambaran tentang kinerja keuangan perusahaan dengan membandingkan pendapatan dengan biaya untuk menentukan apakah perusahaan mengalami laba atau rugi selama periode tersebut.
Dalam laporan laba rugi berisi tentang pendapatan operasional, biaya operasional, pendapatan non-operasional, dan biaya non-operasional untuk menghasilkan laba bersih atau rugi bersih. Laporan ini merupakan salah satu elemen utama dalam menyusun laporan keuangan suatu entitas.
Baca Juga: Cara Membuat Laporan Laba Rugi Mudah dan Lengkap
Dalam laporan akuntansi terdapat 4 unsur utama, yakni:
Pendapatan adalah jumlah uang atau nilai ekonomis yang diperoleh perusahaan dari penjualan barang atau jasa kepada pelanggan selama suatu periode waktu. Pendapatan merupakan salah satu indikator utama pertumbuhan dan keberhasilan operasional perusahaan.
Beban merujuk pada pengeluaran atau biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk menjalankan operasionalnya. Beban melibatkan semua biaya yang terkait dengan produksi barang atau penyediaan jasa, termasuk biaya operasional, gaji karyawan, bahan baku, dan biaya administratif.
Keuntungan adalah selisih positif antara pendapatan dan beban perusahaan selama suatu periode waktu tertentu. Keuntungan mencerminkan laba bersih yang diperoleh perusahaan setelah mempertimbangkan semua biaya yang terkait dengan kegiatan operasionalnya.
Kerugian terjadi ketika total beban melebihi pendapatan perusahaan, sehingga perusahaan mengalami selisih negatif. Kerugian mencerminkan bahwa perusahaan tidak mencapai laba bersih selama periode tertentu, dan hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti biaya yang tinggi atau penurunan pendapatan.
Elemen-elemen ini saling terkait dan bersama-sama membentuk laporan laba rugi, yang memberikan gambaran menyeluruh tentang kinerja finansial perusahaan selama periode waktu tertentu.
Laporan ini penting untuk membantu pemangku kepentingan, seperti pemilik, investor, dan manajemen, dalam mengambil keputusan strategis terkait dengan operasional dan keuangan perusahaan.
Berikut ini adalah langkah-langkah dalam melakukan penyusunan laporan laba rugi suatu perusahaan:
Awali dengan mencatat transaksi keuangan perusahaan dalam jurnal. Pastikan transaksi yang terkait dengan laba dan rugi menggunakan akun beban, pendapatan, dan turunannya.
Lanjutkan dengan memposting transaksi ke buku besar. Ini melibatkan transfer informasi dari jurnal ke buku besar untuk setiap akun yang terlibat.
Setelah itu, susun jurnal penyesuaian dan neraca saldo sebagai bagian dari siklus akuntansi. Jurnal penyesuaian digunakan untuk memperbarui catatan keuangan sebelum menyusun laporan laba rugi.
Selanjutnya, susun neraca lajur atau kertas kerja sebagai langkah persiapan sebelum menyusun laporan laba rugi. Kertas kerja ini mencakup kolom laba rugi sebagai sumber utama informasi.
Susun laporan laba rugi setelah menyelesaikan penyusunan jurnal penyesuaian dan neraca saldo. Ambil seluruh saldo akun beban dan pendapatan dari kolom laba rugi dalam kertas kerja.
Sebelum menyusun laporan, pahami format laporan laba rugi. Pastikan identitas perusahaan, jenis laporan, dan periode tertera dengan jelas di bagian atas laporan. Komponen utama melibatkan beban total, pendapatan total, dan laba atau rugi.
Baca Juga: Contoh Laporan Laba Rugi Berbagai Usaha Lengkap dengan Caranya
Cara mudah lainnya dalam menyusun laporan laba rugi adalah dengan amanfaatkan software akuntansi seperti Beeaccounting untuk mempermudah penyusunan laporan laba rugi. Software ini membantu dalam mengotomatisasi proses, mempercepat pencatatan, dan menyediakan laporan keuangan dengan akurasi tinggi.
Gunakan fitur-fitur software untuk memastikan keseluruhan proses berjalan efisien, serta memudahkan pihak yang berkepentingan dalam menilai kinerja perusahaan. Klik banner di bawah ini untuk informasi selengkanya!