Membahas tentang akuntansi sektor publik sangatlah menarik. Berbeda dengan akuntansi biasa, untuk sektor publik ranahnya di seputar lembaga pemerintah. Masuk juga ke ranah lembaga non profit lain seperti rumah sakit.
Mengapa berbeda dengan sektor swasta? Karena untuk sektor swasta orientasinya lebih ke laba. Sementara orientasi sektor publik adalah lebih ke pelayanannya. Untuk lengkapnya tentang jenis akuntansi ini, akan dibahas di ulasan berikut.
Akuntansi sektor publik erat kaitannya dengan pengelolaan sebuah lembaga publik. Tanggung jawab dalam bentuk laporan harus ada terutama untuk urusan laporan keuangan. Akuntansi inilah yang bisa Anda gunakan sebagai wujud pertanggungjawaban.
Akuntansi sektor publik adalah proses pengumpulan, hingga pembuatan laporan keuangan untuk jenis lembaga publik. Informasi laporan keuangan ini disajikan pada pihak yang memang memerlukan/berkaitan.
Seperti halnya dalam sebuah bisnis, laporan keuangan di sektor ini juga berguna untuk acuan pengambilan keputusan. Selain itu, adanya akuntansi ini juga berguna sebagai alat transparansi lembaga tersebut.
Lembaga publik sendiri mengarah ke badan milik pemerintah baik itu di pusat atau daerah. Selain itu, lembaga seperti rumah sakit dan pendidikan juga masuk ke dalam kategori sektor publik.
Baca Juga: 5 Kode Etik Akuntansi Publik dan Penjelasannya
Menurut para ahli, akuntansi sektor publik juga ada definisinya sendiri. Lebih lengkap tentang pengertiannya menurut beberapa ahli, ini ulasannya.
Akuntansi satu ini menurut Mardiasmo berarti “alat informasi dari pemerintah. Fungsinya sebagai manajemen atau alat informasi untuk publik.”
Halim (2014;18) menjelaskan bahwa akuntansi sektor publik berarti “kegiatan jasa dalam rangka penyedia informasi keuangan kuantitatif. Informasi tersebut dibuat berdasarkan entitas pemerintah. Berguna untuk pengambilan keputusan pihak-pihak berkepentingan”
“Akuntansi sektor publik merupakan mekanisme teknis dan analisis sebuah akuntansi, yang diterapkan di lembaga tinggi negara. Diantaranya departemen di bawahnya untuk penerapan serta pengelolaan dana masyarakat. “
Menurut Erlina, dkk, jenis akuntansi ini adalah “proses pencatatan peristiwa ekonomi di suatu organisasi/lembaga yang sering dilakukan pada sektor publik. Misalnya partai politik, sekolah, masyarakat, universitas, dan lain sebagainya.”
Akuntansi sektor publik memiliki ruang lingkup di semua lembaga pemerintah/organisasi baik profit atau non profit. Ada beberapa karakteristiknya yang harus Anda pahami dalam jenis akuntansi ini, seperti:
Handal yang dimaksud adalah bermanfaat sebagai bahan pertimbangan. Pertimbangan dilakukan untuk membandingkan dengan laporan keuangan sebelumnya. Alhasil, laporan keuangan akan mudah untuk dikelola, baik untuk pengambilan keputusan.
Laporan keuangan dari jenis akuntansi ini juga harus memuat aneka informasi yang gampang dipahami. Baik pihak internal lembaga hingga eksternal seharusnya bisa dengan mudah memahami laporannya.
Layaknya akuntansi pada umumnya, jurnal akuntansi sektor publik juga harus bersifat relevan. Relevan erat kaitannya dengan waktu penyajian informasinya. Berguna untuk pengambilan keputusan berdasarkan peristiwa masa lalu dan masa mendatang.
Akuntansi sektor publik hadir dengan karakteristik dilihat dari berbagai aspeknya. Beberapa karakteristik yang bisa Anda pahami berdasarkan aspek-aspek tertentu diantaranya:
Berdasarkan penggunaan, jenis akuntansi ini subjek pemakainya adalah lembaga pemerintah. Lembaga pemerintah yang dimaksud bisa di ranah pusat hingga sektor daerah.
Akuntansi publik juga bersifat khusus dari segi penggunaan. Penggunanya juga termasuk lembaga non profit yang tidak berorientasi pada laba.
Aspek ini berarti fokus pada kinerja penyajian informasi pelayanan untuk publik. Hal ini juga berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat yang masuk ke dalam tujuannya.
Karakteristik selanjutnya adalah berdasarkan lingkungannya. Maksudnya lembaga atau sektor publik yang bergerak di bidang lingkungan turbelance dan sifatnya kompleks.
Akuntansi pemerintah dan sosial masuk ke jenis akuntansi sektor publik dengan definisi menarik. Untuk lebih jelas tentang dua jenis ini, berikut poin pembahasannya.
Jenis akuntansi ini merupakan sektor yang dipakai khusus untuk lembaga. Misalnya lembaga makro yang tugasnya melayani perekonomian skala nasional. Guna dari akuntansi sosial ini sebagai pencatat kegiatan ekonomi beberapa organisasi non profit berikut.
Akuntansi pemerintah berarti data akuntansi sebagai pemberi informasi terkait transaksi ekonomi dan keuangan pemerintah. Laporannya ditujukan ke pihak-pihak berkaitan seperti eksekutif, legislatif, yudikatif, hingga masyarakat umum.
Akuntansi pemerintah sendiri dibedakan ke dalam dua jenis berdasarkan area kerja. Pertama adalah akuntansi pemerintah pusat sedangkan kedua akuntansi pemerintah daerah.
Untuk akuntansi pemerintah pusat berarti lembaga yang berkantor di ranah pusat. Misalnya kementrian, kepresidenan, dan sebagainya. Sedangkan pemerintah daerah berarti skalanya masuk ke ranah provinsi, kabupaten atau kota.
Akuntansi sektor publik didesain bukanlah tanpa peran khusus. Ada beberapa fungsi dan manfaat yang bisa Anda pahami dalam jenis akuntansi ini.
Kinerja sebuah lembaga juga bisa dinilai dari bagaimana laporan keuangannya. Oleh karena itu, akuntansi sektor ini berperan sebagai tolok ukur tingkat efektivitas dan efisiensi organisasi.
Efektivitas dan efisiensi ini ruang lingkupnya adalah tentang bagaimana mencapai tujuan yang sudah direncanakan. Akuntansi manajemen sektor publik ini juga dapat diartikan sebagai pengendali suatu lembaga/organisasi.
Baca Juga: Yuk! Kenali Pengertian Akuntan Publik dan Tugasnya
Pengeluaran yang dipakai untuk memberikan layanan harus dicatat sebaik mungkin. Akuntansi di sektor ini juga berperan sebagai penentu biaya. Termasuk jika hendak mengeluarkan subsidi yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat.
Akuntansi sektor publik penting sebagai pemberi fasilitas guna menciptakan anggaran efektif dan efisien. Patokannya adalah berdasarkan tiga fungsi anggaran itu sendiri yakni:
Melihat tiga fungsi anggaran tersebut, jenis akuntansi ini berperan sebagai alat pengalokasian. Selain itu, untuk pendistribusian sumber dana publik agar tepat sasaran, adil, serta efisien kerjanya.
Karakteristik sektor publik tergolong lebih rumit dibandingkan swasta. Mulai dari kegiatan, aturan, pengambilan kebijakan, sampai manajemennya. Semua lebih rumit termasuk di dalamnya tentang penilaian investasi.
Penilaian investasi ini dilakukan dengan teknik berbeda dari sektor swasta. Sebagai perbandingan, sektor swasta bertujuan mendulang sebanyak-banyaknya untung. Pelayanan sendiri yang paling difokuskan pada sektor publik.
Oleh karena itu untuk penilaian investasi memakai teknik cost effectiveness analysis. Teknik analisis efektivitas biaya ini akan menilai apakah investasi tepat dan efektif untuk dilakukan.
Informasi biaya juga akan diberikan sebagai manfaat lain dari akuntansi sektor publik. Biaya yang diinformasikan meliputi biaya proses, input, hingga output. Informasi tersebut wajib diberikan atas alasan transparansi.
Selain itu, manajemen juga dapat melakukan evaluasi biaya apakah tepat atau kurang. Informasi kelebihan biaya juga bisa diperoleh dari adanya akuntansi ini. penyajian info ini juga tergolong rinci dan sangat mendetail.
Akuntansi memberi peran sebagai penyedia data dan informasi secara tepat. Misalnya cost of program dan cost of activity. Data dan informasi tersebut berguna untuk mendukung strategi organisasi, sehingga berjalan efektif.
Peran akuntansi ini tentulah vital di dalam tahap perencanaan strategis. Perencanaan dimulai dari sektor strategis, sampai pengendalian atau task of control.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, akuntansi sektor publik memiliki peran yang sangat penting dalam mengelola keuangan negara dan menyediakan informasi keuangan yang akurat dan transparan kepada publik.
Sedangkan dalam mengelola keuangan perusahaan atau bisnis, penggunaan software akuntansi modern seperti Beecloud dapat memberikan banyak manfaat. Dengan menggunakan software akuntansi, perusahaan dapat lebih mudah mengelola dan melacak transaksi keuangan mereka, menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan real-time, serta meningkatkan efisiensi dalam proses akuntansi.
Selain itu, Beecloud juga menyediakan fitur-fitur tambahan seperti manajemen inventaris dan faktur yang dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalkan operasi mereka. Dengan demikian, penggunaan software akuntansi seperti Beecloud dapat membantu perusahaan meningkatkan kinerja keuangan mereka secara keseluruhan.