Bisnis budidaya lobster air tawar digadang-gadang menjadi salah satu bisnis peternakan yang cukup menjanjikan, mengingat jumlah permintaannya yang stabil dan terbilang tinggi dari waktu ke waktu.
Khususnya untuk jenis Cherax sp yang juga sering disebut dengan lobster Australia yang sudah menjadi jenis lobster yang populer di kalangan peternak ikan. Bagaimana cara budidaya dan potensi bisnisnya? Simak selengkapnya pada artikel berikut ini:
Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan dalam melakukan budidaya lobster air tawar:
Langkah pertama yang perlu dilakukan peternak yang akan melakukan budidaya lobster air tawar adalah dengan menyiapkan media untuk proses pembenihan hingga untuk proses lanjutan.
Untuk proses pembenihan Anda bisa menggunakan akuarium, kolam semen, atau bak plastik. Akuarium dapat dibuat dengan dimensi panjang 1 meter, lebar 0,5 meter, dan tinggi 0,4 meter. Memiliki ketinggian air maksimum 30 cm dan dapat menampung 100 benih lobster berukuran 1 inci.
Kemudian pilih lobster yang sehat dan ukurannya sesuai dengan ukuran akuarium. Pastikan akuarium memiliki ukuran yang memadai, penyaringan air yang baik, dan perlengkapan seperti tempat persembunyian dan area berlindung untuk lobster.
Berikutnya lakukan pemeliharaan terhadap kualitas air, sebab kualitas air yang baik sangat penting dalam budidaya lobster air tawar. Monitor suhu, pH, amonia, nitrit, dan nitrat secara berkala. Pastikan parameter-parameter ini berada dalam rentang yang sesuai dengan kebutuhan lobster.
Adapun jenis air yang bisa digunakan adalah air tanah, air PDAM dan air sungai. Untuk penggunaan air tanah sebaiknya diendapkan dulu selama seharian agar oksigen didalam air meningkat, mengingat tingkat keasaman yang cukup tinggi.
Begitu pula untuk air PDAM, perlu didiamkan 24 jam untuk menghilangkan kandungan kaporit dan klorinnya, sedangkan untuk air sungai perlu diperhatikan kualita dan kebersihannya apakah tercemar dengan limbah atau tidak.
Semua ini dilakukan untuk mengurangi bahaya bagi lobster air tawar itu sendiri, sehingga budidaya yang Anda lakukan bisa berjalan lancar, efektif dan efisien.
Lobster air tawar adalah pemakan serba, jadi berikan makanan beragam seperti pellet ikan, sayuran, cacing, udang kecil, dan sisa makanan organik. Pastikan makanan mencukupi dan seimbang.
Jika Anda tertarik dalam pembiakan, perhatikan perbedaan jenis kelamin dan kematangan seksual lobster. Pada saat yang tepat, lobster betina akan membawa telur di bawah ekor. Telur-telur ini kemudian akan dilekatkan di bawah ekor selama beberapa minggu sampai menetas menjadi larva.
Selain itu ada catatan yang perlu diperhatikan dalam proses cara budidaya lobster air tawar, yakni:
Setelah larva menetas, pisahkan mereka dari lobster dewasa dan pindahkan ke kolam khusus yang sesuai dengan ukuran dan fase perkembangan mereka. Pastikan kondisi air dan makanan di kolam larva memenuhi kebutuhan mereka.
Lanjutkan memberikan perhatian khusus pada parameter kualitas air dan nutrisi saat lobster tumbuh. Pindahkan lobster ke akuarium yang lebih besar ketika mereka tumbuh lebih besar.
Perhatikan tanda-tanda penyakit atau masalah kesehatan pada lobster. Jika Anda melihat lobster sakit atau berperilaku aneh, segera lakukan langkah-langkah pemulihan atau konsultasikan dengan ahli akuakultur.
Jika tujuan budidaya Anda adalah untuk pemasaran dan penjualan, pastikan Anda memiliki saluran yang tepat untuk menjual lobster. Pelajari pasar lokal atau pasar online yang sesuai dengan jenis lobster yang Anda budidayakan.
Budidaya lobster air tawar memerlukan pengetahuan dan keterampilan khusus dalam manajemen akuakultur. Selalu jaga kualitas air dan kesehatan lobster Anda untuk mencapai hasil yang sukses. Konsultasikan dengan ahli akuakultur atau sumber daya lain yang dapat membantu Anda dalam perjalanan budidaya ini.
Baca Juga: Budidaya Ikan Lele untuk Pemula, Lengkap!
Berikut beberapa aspek potensi dan keuntungan budidaya lobster air tawar:
Lobster air tawar memiliki nilai jual yang tinggi, terutama jenis-jenis seperti lobster Australia (Cherax sp.). Harga jual lobster cenderung lebih tinggi daripada ikan air tawar lainnya karena permintaan yang terus meningkat.
Permintaan akan lobster air tawar terus meningkat baik dari pasar lokal maupun internasional. Lobster air tawar sering dicari oleh penggemar akuarium, restoran, dan pedagang ikan hias.
Beberapa negara memiliki permintaan yang tinggi untuk lobster air tawar, dan ini bisa menjadi peluang ekspor yang menguntungkan jika Anda mampu memenuhi standar kualitas dan persyaratan pengiriman.
Baca Juga: 8 Peluang Usaha yang Belum Banyak Pesaing, Pasti Untung Besar!
Lobster air tawar memiliki daya tarik tersendiri bagi para penggemar akuarium dan pecinta hewan hias. Anda dapat memasarkan produk Anda kepada mereka yang ingin memiliki lobster sebagai hewan peliharaan unik.
Selain menjual lobster dewasa, Anda juga dapat menjual larva lobster kepada penghobi yang tertarik untuk memelihara dan mengembangbiakkan lobster sendiri.
Kemudian, Anda dapat menciptakan nilai tambah dengan mengembangkan produk-produk terkait lobster air tawar, seperti makanan khusus, perlengkapan akuarium, atau layanan konsultasi bagi mereka yang ingin memulai budidaya lobster.
Bisnis budidaya lobster air tawar dapat dijalankan dalam skala kecil hingga besar, tergantung pada sumber daya yang Anda miliki dan tujuan bisnis Anda.
Lakukan penelitian mendalam, membangun pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, serta mengembangkan rencana bisnis yang matang terlebih dahulu sebelum. Selain itu, Coba lakukan konsultasi dengan ahli akuakultur atau konsultan bisnis untuk mendapatkan panduan yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi dan tujuan bisnis Anda.
Jangan lupa manajemen dan kelola bisnis budidaya lobster Anda dengan efektif salah satunya dengan menggunakan software akuntansi Beeaccounting, dengan fiturnya yang kompleks dan komplit dapat membantu Anda dalam mengelola peternakan, Mudah digunakan jadikan bisnis lebih menguntungkan. Dapatkan gratis uji coba dengan klik banner di bawah ini!