Apakah Anda pernah mendengar profesi akuntansi publik? Profesi tersebut menyediakan jasa untuk melakukan kegiatan akuntansi yang berbentuk swasta dengan mematuhi berbagai aturan serta kode etik akuntansi publik.
Jika Anda tertarik dengan profesi akuntansi publik, mari simak artikel mengenai kode etik akuntansi publik dan pengertian lengkapnya berikut ini:
Sebelum membahas mengenai kode etik, tentu Anda harus mengetahui terlebih dahulu apa itu profesi dari akuntansi publik. Akuntansi publik adalah profesi yang memberikan jasa akuntansi profesional dan telah mengantongi izin dari negara dan bekerja secara independen.
Tugas dari seorang akuntansi publik adalah membuat analisis laporan keuangan, audit pajak, dan laporan keuangan dan tugas lain yang berkaitan dengan akuntansi. Seorang akuntansi publik juga wajib untuk terdaftar dalam IAPI yang merupakan asosiasi profesi yang telah diakui oleh pemerintah.
Baca Juga: 25 Istilah Dasar Akuntansi yang Wajib Dipahami Pemula
Dalam prakteknya, ada dua bidang layanan jasa dari akuntansi publik. Berikut ini adalah kedua bidang layanan jasa tersebut:
Dalam bidang layanan jasa mencakup audit umum untuk laporan keuangan, pemeriksaan untuk laporan keuangan prospektif dan pelaporan informasi keuangan proforma, review laporan keuangan dan lain sebagainya.
Sedangkan bidang layanan ini mencakup jasa layanan untuk akuntansi, manajemen, keuangan, perpajakan, kompilasi dan konsultasi.
Pada dasarnya, kode etik akuntansi publik adalah prinsip-prinsip umum yang juga dimiliki untuk profesi profesional lainnya. Berikut ini adalah kode etik dari akuntansi publik serta penjelasannya:
Menjadi seorang akuntansi publik harus memiliki integritas yang tinggi. Integritas yang dimaksud adalah bersikap dengan jujur, berterus terang serta terbuka kepada klien mengenai informasi keuangan mereka.
Seorang akuntansi publik juga harus menjaga rahasia informasi keuangan tersebut dan tidak menggunakannya demi keuntungan pribadi.
Selain itu, seorang akuntansi publik juga harus mengikuti peraturan berdasarkan landasan yang berlaku serta tidak membahayakan klien dengan informasi keuangan yang dimiliki.
Seorang akuntansi publik juga harus bersikap objektif yang berarti membuat laporan keuangan dengan berdasarkan bukti akurat serta sesuai dengan hasil penelitian dan fakta yang ada. Akuntansi publik tidak boleh untuk membuat laporan keuangan hanya berdasarkan opini yang sifatnya bias.
Kode etik ini berfungsi untuk menghasilkan laporan keuangan agar lebih relevan dan dapat diandalkan sebagai evaluasi dalam posisi keuangan serta arus kas sebuah perusahaan.
Agar prinsip ini terpenuhi, biasanya kantor akuntansi publik akan membatasi layanan dari seorang akuntansi publik agar tidak membahayakan sikap objektif mereka.
Kode etik akuntansi publik selanjutnya adalah kompeten. Yang dimaksud dengan kompeten, yaitu seberapa besar pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki dari seorang akuntansi publik.
Seorang akuntansi publik harus memiliki pengetahuan dan wawasan terkini mengenai teknologi, perubahan undang-undang dan peraturan yang berlaku mengenai praktik akuntansi yang terbaik di saat ini.
Dengan begitu, klien bisa mendapatkan jasa profesional yang cukup kompeten berdasarkan dengan perkembangan terbaru.
Yang keempat, seorang akuntansi publik juga harus memiliki sikap yang independen. Maksud dari kode etik tersebut adalah seorang akuntansi publik tidak memiliki kepentingan apapun dari kegiatan akuntansi yang mereka lakukan.
Selain itu, seorang akuntansi publik juga tidak boleh terikat dengan pihak manapun yang memiliki indikasi berkepentingan atau bisa jadi dirugikan dari hasil kegiatan akuntansi yang dijalankan.
Jika seorang akuntansi publik memiliki kode etik ini maka mereka telah memenuhi syarat untuk melakukan kegiatan akuntansi secara objektif dan integritas yang penuh.
Seorang akuntansi publik juga harus menghormati rahasia dari informasi keuangan klien. Hal tersebut sebagai bentuk dari sikap profesionalitas.
Seorang akuntansi publik juga tidak diijinkan untuk mengungkapkan informasi keuangan klien kepada pihak ketiga tanpa otoritas kecuali jika ada hukum yang mengharuskan.
Jika seorang akuntansi publik dapat memenuhi hal tersebut maka jasa mereka tentu dapat menjadi andalan karena kepercayaan klien yang meningkat.
Baca Juga: Software Akuntansi Keuangan Itu Penting? Ini Alasannya!
Dari informasi kode etik akuntansi publik dapat disimpulkan bahwa profesi akuntansi publik memiliki dasar pondasi dalam perusahaan bisnis. Hal tersebut dikarenakan memiliki informasi yang sangat penting dari perusahaan yang dapat digunakan pihak tertentu untuk menghancurkan perusahaan.
Pembahasan di atas merupakan awal proses dalam akuntansi yang bisa Anda pelajari untuk bisnis Anda agar lebih maju kedepannya. Pecantatan transaksi keuangan salah satu hal yang wajib di perhatikan dalam bisnis agar tidak terjadinya kerugian.
Oleh sebab itu, Anda harus memeriksa dengan jelas catatan keuangan dalam bisnis Anda secara detail dan lebih terperinci. Agar terhindar dari fraud karyawan dan kesalahan dalam perhitungan.
Untuk memudahkan Anda dalam perhitungan transaksi keuangan, gunakanlah software akuntansi yang sudah terpercaya dan yang memiliki fitur yang lengkap.
Software Akuntansi Beeaccounting satu-satunya software akuntansi dengan 47 plugin sesuai bidang usaha Anda. Sistemnya pun sekali bayar , tanpa terkunci langganan.
Coba gratis Software Akuntansi Beeaccounting sekarang! Klik gambar di bawah ini~