🚀 MOVE ON ke Bee, Nikmati Diskon 20% Sekarang!
Logo Bee Web

11 Perbedaan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

Perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen dikelompokkan menjadi beberapa hal, seperti dari fungsi, isi dan sifatnya
Penulis: Lutfatul Malihah
Kategori:
Dipublish Tgl: Friday, 3 November 2023

Akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen adalah dua hal dalam bidang akuntansi yang memiliki perbedaan mendasar dalam fokus dan tujuan mereka. Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai apa saja perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen.

Dimana akuntansi keuangan lebih berorientasi pada penyusunan laporan keuangan yang dapat dipahami oleh pihak eksternal, seperti pemegang saham, investor, dan pihak berkepentingan lainnya. Tujuannya adalah memberikan gambaran objektif tentang kinerja finansial suatu perusahaan.

Sementara itu, akuntansi manajemen lebih tertuju pada pemantauan dan analisis data keuangan untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan internal, pengendalian biaya, perencanaan strategis, dan pengelolaan sumber daya perusahaan. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Perbedaan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

Jurusan Akuntansi Kerja Apa

Ilustrasi proses diskusi dalam bisnis (Credit: Freeopik.com)

Berikut beberapa penjelasan tentang perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen:

1. Pengertian

Perbedaan akuntansi manajemen dan akuntansi keuangan yang pertama adalah dari segi pengertian, dimana akuntansi keuangan adalah cabang akuntansi yang berfokus pada penyusunan laporan keuangan untuk tujuan eksternal maupun internal perusahaan itu sendiri.

Sedangkan akuntansi manajemen adalah cabang akuntansi yang berfokus pada penyusunan informasi keuangan untuk pengguna internal, terutama manajer perusahaan. Tujuannya adalah membantu manajer dalam pengambilan keputusan, perencanaan, pengendalian biaya, dan pengelolaan sumber daya.

Baca Juga: 5 Alur Proses Akuntansi Sederhana Serta Fungsi dan Tujuannya

2. Berdasarkan Tujuan

Perbedaan selanjutnya adalah dari segi tujuan, dimana akuntansi keuangan bertujuan untuk memberikan informasi tentang kesehatan finansial entitas kepada pihak eksternal untuk pengambilan keputusan investasi atau kredit.

Kemudian akuntansi manajemen bertujuan untuk memberikan informasi kepada manajemen untuk mengelola perusahaan, membuat keputusan strategis, dan mengendalikan operasionalnya.

3. Sifat Informasi

Kemudian perbedaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen adalah dari segi sifat informasi yang disampaikan. Informasi dalam akuntansi keuangan harus bersifat objektif, relevan, dan dapat diandalkan.

Ini berarti bahwa informasi yang disajikan dalam laporan keuangan harus berdasarkan fakta, independen dari bias, dan dihasilkan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang telah ditetapkan, seperti GAAP atau IFRS.

Sedangkan informasi dalam akuntansi manajemen lebih subjektif dan fleksibel. Ini berarti bahwa informasi dapat disesuaikan dengan kebutuhan manajer dan bisa mencakup data yang mungkin tidak mematuhi prinsip-prinsip akuntansi tradisional.

4. Jenis Informasi

Kemudian dari segi informasi, dimana akuntansi keuangan informasi yang disampaikan lebih condong untuk menginformasikan bagaimana posisi keuangan, arus kas dan beberapa hal lainnya yag menggambarkan kondisi keuangan bisnis dalam rentang tertentu. Seperti laporan neraca, laba rugi, laporan arus kas, dan beberapa lainnya.

Sedangkan untuk akuntansi manajemen lebih fokus pada informasi yang digunakan untuk pengambilan keputusan internal dalam perusahaan. Dimana jenis laporan yang disampaikan mencakup laporan biaya, laporan kinerja departemen, anggaran, proyeksi keuangan, analisis biaya, dan lainnya. Informasi ini didesain untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan sehari-harI.

5. Rentang Waktu Pelaporan

Selanjutnya adalah dari segi rentang waktu pelaporan, dalam akuntansi keuangan umumnya bersifat periodik dan terjadwal, seperti triwulanan atau tahunan. Laporan keuangan harus dipublikasikan secara berkala untuk memberikan gambaran kinerja keuangan perusahaan selama periode tertentu.

Sedangkan rentang waktu pelaporan dalam akuntansi manajemen jauh lebih fleksibel. Laporan-laporan manajemen dapat disiapkan sesuai kebutuhan, bahkan bisa harian, mingguan, bulanan, atau berdasarkan proyek atau tugas tertentu.

6. Isi Laporan

Perbedaan berikutnya adalah dari segi isi laporan, isi laporan dalam akuntansi keuangan mencakup laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan. Laporan-laporan ini memberikan gambaran tentang posisi keuangan perusahaan, kinerja keuangan, dan aliran kas selama periode tertentu. Informasi yang disajikan bersifat historis dan tercermin dalam angka-angka yang telah terjadi.

Sedangkan untuk isi laporan dalam akuntansi manajemen lebih beragam dan tidak terbatas pada format tertentu. Ini mencakup laporan biaya, laporan kinerja departemen, analisis biaya, anggaran, proyeksi, dan lainnya. Laporan ini dirancang sesuai dengan kebutuhan manajer dan berfokus pada informasi yang relevan untuk pengambilan keputusan, yang bisa mencakup data masa lalu, saat ini, dan masa depan.

7. Distribusi Pelaporan

Berikutnya adalah dari segi distribusi pelaporan, laporan keuangan dalam akuntansi keuangan harus didistribusikan secara luas kepada pihak eksternal, seperti pemegang saham, regulator, dan investor. Ini berarti bahwa laporan keuangan umumnya menjadi dokumen publik yang dapat diakses oleh pihak luar perusahaan.

Sedangkan distribusi laporan dalam akuntansi manajemen bersifat lebih internal dan tidak ditujukan untuk pihak luar. Distribusi laporan ini terbatas pada manajer dan tim internal yang memerlukannya untuk pengambilan keputusan dan pengelolaan operasional. Informasi ini tidak selalu disediakan untuk pihak eksternal atau publik.

8. Standar Akuntansi yang Digunakan

Gaap

GAAP (Generally Accepted Accounting Principle) (Sumber: growthforce.com)

Dalam akuntansi keuangan, informasi keuangan harus mematuhi standar akuntansi yang telah ditetapkan oleh entitas regulasi, seperti Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) di Amerika Serikat atau International Financial Reporting Standards (IFRS) secara global.

Sedangkan akuntansi manajemen tidak terikat oleh standar akuntansi yang sama seperti akuntansi keuangan. Manajer memiliki fleksibilitas dalam memilih metode dan format yang mereka anggap paling relevan untuk kebutuhan pengambilan keputusan internal. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengadaptasi informasi sesuai dengan kebutuhan operasional mereka.

Baca Juga: Standar Akuntansi Keuangan: Pengertian, Format dan Bentuk

9. Metode yang Digunakan

Perbedaan akuntansi keuangan dan manajemen berikutnya adalah dari segi penggunaan metode. Akuntansi keuangan menggunakan metode akuntansi historis yang lebih versistem pada pencatatan transaksi yang telah terjadi dengan mengikuti prinsip-prinsip akuntansi seperti metode biaya.

Kemudian untuk akuntansi manajemen dapat menggunakan berbagai metode yang lebih sesuai dengan tujuan penggunaan informasi. Contohnya adalah metode biaya variabel, metode biaya tetap, metode aktivitas berbasis biaya, dan metode analisis biaya.

10. Pihak Pengguna

Berikutnya adalah pihak pengguna dari laporan itu sendiri, dimana laporan keuangan dalam akuntansi keuangan ditujukan untuk pihak eksternal, termasuk pemegang saham, investor, kreditur, regulator, dan masyarakat umum.

Informasi dalam akuntansi keuangan digunakan untuk pengambilan keputusan investasi, kredit, atau perbandingan kinerja perusahaan dengan pesaing. Sedangkan untuk laporan dalam akuntansi manajemen ditujukan untuk pengguna internal, terutama manajer dan staf perusahaan.

Untuk Informasi manajemen ini digunakan untuk pengambilan keputusan sehari-hari, perencanaan strategis, pengendalian biaya, dan pengelolaan sumber daya perusahaan.

11. Ruang Lingkup Pemakaian

Terakhir adalah dari segi ruang lingkup pemakaian akuntansi itu sendiri, yang mana akuntansi keuangan meliputi seluruh entitas perusahaan dan berfokus pada laporan yang mencakup semua aktivitas dan transaksi yang relevan untuk pihak eksternal.

Sedangkan untuk akuntansi manajemen memiliki ruang lingkup yang lebih spesifik, fokus pada aspek tertentu atau departemen dalam perusahaan. Informasi yang dihasilkan dalam akuntansi manajemen dapat mencakup hal-hal seperti laporan biaya departemen, analisis proyek, atau kinerja produk tertentu.

Dengan pemahaman perbedaan ini, entitas dapat mengoptimalisasikan penggunaan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen sesuai dengan tujuan, regulasi, dan kebutuhan spesifik mereka, baik untuk pihak eksternal maupun internal.

Kesimpulan

Menggunakan software akuntansi online Beecloud dengan fitur otomatis adalah pilihan cerdas untuk mengelola keuangan bisnis Anda. Untuk membuat pembukuan keuangan menjadi lebih rapi dan efisien, ada beberapa saran yang dapat Anda pertimbangkan.

Manfaatkan fitur kategorisasi yang sesuai untuk pendapatan dan pengeluaran agar laporan keuangan menjadi lebih terstruktur. Jadwalkan pembuatan laporan rutin dan sesuaikan format laporan dengan kebutuhan bisnis Anda. Klik banner di bawah ini untuk dapatkan gratis trial terbatas khusus pengguna pertama!

Beecloud Bisa Kelola Manajemen Bisnis Tidak Asal Asalan Berdasarkan Laporan Keuangan

Selalu pantau laporan keuangan, lakukan analisis untuk mengidentifikasi tren, dan memanfaatkan informasi yang diberikan Beecloud untuk pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik. Dengan menjalankan saran-saran ini, Anda dapat menjadikan pembukuan keuangan bisnis Anda lebih rapi, akurat, dan efisien.

Artikel Terkait

Pencatatan Jurnal Pembelian, Pengertian, Jenis dan Contohnya
Dalam dunia akuntansi, mencatat transaksi keuangan secara akurat dan sistematis adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan finansial suatu perusahaan. Salah
Baca Juga
Pengertian Sistem Konsinyasi dan Contoh Pencatatan Akuntansinya
Salah satu perjanjian tak bernama yang populer di dunia kerjasama dan bisnis adalah perjanjian konsinyasi atau biasa disebut perjanjian bagi
Baca Juga
Laporan Perubahan Modal: Pengertian, Tujuan dan Cara Membuat
Laporan perubahan modal adalah salah satu bagian dalam laporan keuangan yang menunjukkan pergerakan modal atau ekuitas pemilik selama periode tertentu.
Baca Juga
Jenis Software Akuntansi Apa Saja yang Cocok Untuk UKM?
Software akuntansi apa saja yang cocok dan terbaik untuk pembukuan UKM? Pertanyaan seperti ini banyak diungkap oleh pemilik UKM, terutama
Baca Juga
5 Contoh Pembukuan Uang Masuk dan Keluar
Apakah Anda sedang berencana membuat pembukuan uang masuk dan keluar? Jika iya, tentu Anda membutuhkan referensi contoh pembukuan uang masuk
Baca Juga
Cek 4 Keuntungan Pakai Software Faktur Penjualan
Software faktur penjualan merupakan salah satu bagian penting yang tidak boleh diabaikan dalam bisnis usaha barang dan jasa. Oleh karena
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Jenis dan Contoh Pelayanan Prima di Berbagai Bidang Usaha
Pelayanan prima atau service excellent merupakan rangkaian tindakan yang diberikan untuk memberikan layanan kepada pelanggan secara maksimal agar mereka mendapat
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu