Produk ramah lingkungan kini banyak digemari, karena semakin banyak pula yang sadar tentang pentingnya menjaga lingkungan demi kelangsungan hidup bumi dan generasi mendatang. Kesadaran ini juga menjadi salah satu pendorong banyaknya masyarakat untuk memilih produk ramah yang lingkungan, alih-alih produk konvensional, meskipun biasanya menawarkan harga yang lebih murah.
Istilah "ramah lingkungan" sendiri merujuk pada barang dan jasa, hukum, pedoman, dan kebijakan yang bertujuan untuk mengurangi atau meminimalkan bahaya terhadap ekosistem dan lingkungan. Menurut Wikipedia, ramah lingkungan atau go-green adalah istilah yang mengacu pada barang dan jasa yang berupaya untuk tidak merusak lingkungan. Produk-produk ini sering kali dipromosikan dengan sertifikasi khusus, seperti ecolabel, meskipun penggunaan istilah ini secara berlebihan tanpa tindakan nyata dapat disebut sebagai greenwashing.
Dengan meningkatnya peminat produk ramah ini, Anda bisa memanfaatkannya menjadi ide bisnis baru ini sebagai peluang usaha yang yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga berdampak positif bagi lingkungan.
Berikut beberapa rekomendasinya untuk Anda!
Sebelum kita membahas tentang ide bisnis produk ramah lingkungan, mari kita pahami dan definisikan terlebih dahulu, apa yang dimaksud dengan produk ramah lingkungan.
Barang ramah lingkungan merupakan salah satu turunan dari tindakan dan upaya penghijauan/ go green sebagai upaya untuk menyelamatkan lingkungan dari kerusakan.
Jika didefinisikan, produk ini merupakan produk yang dirancang dan diproduksi dengan mempertimbangkan dampak terhadap lingkungan. Produk ini biasanya menggunakan bahan-bahan yang alami, terbarukan, dan tidak berbahaya bagi kesehatan manusia dan ekosistem.
Contohnya termasuk barang-barang yang menggunakan kemasan biodegradable, produk pembersih yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya, hingga menggunakan pakaian yang dibuat dari serat organik.
Produk ramah lingkungan memiliki beberapa karakteristik khusus, yang membedakannya dari produk konvensional, diantaranya adalah sebagai berikut:
Berikut beberapa ide bisnis produk ramah lingkungan berpeluang bisnis tinggi, yang bisa Anda coba.
Rekomendasi ide bisnis yang pertama adalah spons cuci dari sayur gambas. Sayuran gambas yang mengering memiliki bentuk seperti spons, dengan serat yang kuat dan alami. Oleh karena itu, sayuran gambar ini bisa menjadi alternatif spons sintetis, dan tentu saja, sangat ramah lingkungan.
Di Indonesia sendiri, sayuran gambas cukup banyak dan mudah dibudidayakan. Hal ini membuat bahan baku spons cuci alami ini mudah didapatkan dan harganya relatif terjangkau. Proses pembuatannya pun terbilang sederhana. Sayuran gambas yang sudah tua dibiarkan sampai mengering bawah sinar matahari hingga benar-benar kering dan keras. Setelah itu, sayuran gambas tersebut dapat dipotong-potong sesuai ukuran yang diinginkan dan siap digunakan sebagai spons cuci.
Selanjutnya adalah kresek berbahan singkong, ptofuk ini merupakan produk teknologi ramah lingkungan yang sebenarnya sudah ada dan dikembangkan di Indonesia oleh Avani Eco, perusahaan pertama yang mengenalkan kresek berbahan dasar sari pati singkong. Mengingat kesuksesan Avani Eco, Anda bisa mengikuti jejaknya dengan membuat alternatif kresek dari bahan alami yang memiliki nilai jual tinggi.
ide bisnis berikutnya adalah tas belanja kain. Anda bisa mengkreasikan kain bekas, atau kain perca menjadi tas belanja yang menarik dan berpeluang bisnis tinggi, mengingat saat ini semakin banyak orang yang beralih menggunakan tas kain sebagai pengganti tas plastik sekali pakai.
Selain ramah lingkungan, tas belanja kain juga dapat didesain dengan berbagai motif dan ukuran sesuai kebutuhan konsumen, menjadikannya lebih personal dan menarik.
Berikutnya, Anda bisa berjualan botol atau tumbler stainless steel. Dimana, produk ini juga tidak kalah diminati di era sekarang. Khususnya bagi kalangan pekerja kantoran, pelajar, hingga sebagai bekal perjalanan. Karena, tumbler stainless steel ini dinilai sebagai pengganti botol plastik yang lebih fungsional, karena mampu menjaga suhu minuman lebih lama, baik panas maupun dingin.
Selain itu, peluang bisnis inovasi produk ramah lingkungan lainnya yang sangat menjanjikan adalah sedotan berbahan alami. Anda dapat menggunakan berbagai macam bahan untuk membuat sedotan ini. Mulai dari bambu, stainless steel. serai, gandung, kertas bahkan Anda juga bisa menggunakan sedotan dari bahan rumput liar dari jenis purunea.
Kemudian ada menstrual cup, pengganti pembalut sekali pakai. Tingginya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi limbah, menjadikan menstrual cup ini menjadi pilihan pengganti pembalut, yang bisa dipakai berulang kali dan mengurangi sampah.
Ide bisnis berikutnya adalah kain reusable, sebuah Kain reusable adalah produk multifungsi yang dapat digunakan berulang kali. Kain ini dirancang untuk menggantikan tisu atau produk sekali pakai lainnya yang dapat menambah limbah. Bisnis ini berpeluang sangat besar di tengah kesadaran masyarakat akan pentingnya mengurangi sampah dan hidup lebih berkelanjutan.
Ide bisnis selanjutnya adalah menjual kemasan biodegradable, kemasan yang berbahan dasar alami dan dapat terurai secara alami, seperti dari pati jagung, singkong dan lainnya. Anda bisa bekerja sama dengan perusahaan lain untuk membuat kemasan biodegradable yang disesuaikan dengan kebutuhan produk mereka.
Berikutnya, Anda juga bisa mencoba berbisnis box makanan dari bahan organik. Indonesia sendiri sudah punya box makanan dari jaman dahulu, salah satunya besek. Besek merupakan wadah makanan yang terbuat dari anyaman bambu, yang secara alami biodegradable dan ramah lingkungan.
Selain itu, Anda juga bisa menginovasikan box makanan lainnya dari bahan baku yang mudah ditemukan di sekitar Anda, seperti box makanan dari pelepah lontar, daun pisang, pelepah kelapa dan lain sebagainya.
Terakhir, ide bisnis berikutnya dari bahan bekas. Anda bisa memanfaatkan bahan daur ulang atau sisa produksi untuk dijadikan barang baru yang memiliki nilai guna.
Di Indonesia, banyak kreator lokal yang sudah memanfaatkan bahan bekas seperti botol plastik, kain sisa, atau kayu bekas untuk dijadikan produk baru, seperti tas, dekorasi rumah, atau perabot lainnya.
Nah, berikut beberapa keuntungan dan tantangan menjalankan bisnis ramah lingkungan:
Untuk memastikan bisnis ramah lingkungan Anda berjalan dengan efisien dan menguntungkan, Anda membutuhkan pembukuan keuangan yang rapi, agar bisnis bisa lebih mudah dipantau dan dikontrol. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan aplikasi pembukuan Beecloud untuk mencatat dan memonitor setiap transaksi secara real-time, mulai dari pemasukan, pengeluaran, hingga laporan keuangan yang terperinci.
Dengan Beecloud, Anda juga bisa mengontrol stok barang, stok bahan baku hingga menghitung HPP dengan mudah dan otomatis, sehingga proses pengelolaan bisnis menjadi lebih praktis dan efisien. Klik banner di atas dan dapatkan gratis uji coba sekarang juga!