Proses rekrutmen sebuah perusahaan pastinya tidak akan lepas dari proses wawancara atau interview, dimana HRD (human resource development) akan memberikan sejumlah pertanyaan yang nantinya akan dijawab oleh si pelamar. Nah, dari jawaban interview kerja inilah perusahaan akan mempertimbangkan kelayakan Anda.
Jawaban dari proses interview kerja ini terbilang memiliki impact yang besar mengenai tidak atau diterimanya Anda dalam perusahaan tersebut. Sebagai bahan persiapan dan antisipasi Bee merangkum beberapa pertanyaan umum dan jawaban yang bisa menjadi referensi Anda dalam menjawab pertanyaan HRD.
Tujuan utama HRD mengajukan pertayaan ketika interview adalah untuk mengetahui kecocokan Anda dengan posisi yang dilamar (Credit: Freepik.com)
Berikut beberapa pertanyaan interview dengan jawabannya:
Pertanyaan ini biasanya akan menjadi pertanyaan pertama yang akan diajukan HRD kepada pelamar kerja saat interview, dari pertanyaan ini juga Anda memiliki kesempatan untuk menceritakan siapa diri Anda secara rinci, termasuk alasan kenapa Anda cocok untuk mengisi posisi tersebut.
Meskipun rinci namun tidak perlu menjelaskan hal-hal yang bersifat pribadi dan berlebihan. Contohnya menceritakan masalah asmara, tanggal lahir, alamat rumah lengkap, berat badan sampai tinggi badan. Jelaskan saja secara singkat, padat dan jelas.
Contoh jawaban interview kerja "ceritakan tentang diri Anda"
Nama saya Beella, saya lulusan S1 Universitas ABCD, jurusan Ilmu Komunikasi, saya ingin mencoba mengisi posisi yang dibutuhkan perusahan FDGH. Yakni Digital Marketing, karena sebelumnya saya sudah memiliki pengalaman bekerja selama 3 tahun di perusahaan saya sebelumnya. Dengan kemampuan yang sama miliki ini saya yakin bisa berkoordinasi langsung dengan perusahaan FDGH
Note: Jika sebelumnya Anda belum pernah memiliki pengalaman kerja sebelumnya, Anda bisa menjelaskan pengalaman kegiatan di kampus atau sekolah yang relevan dengan posisi yang Anda lamar.
Pertanyaan umum selanjutnya yang diberikan oleh HRD adalah pertanyaan tentang kelebihan, disini Anda bisa menjelaskan apa saja keunggulan Anda yang relevan dengan posisi yang ditawarkan.
Jangan menjawabnya berlebihan karena hal ini bisa membuat pewawancara risi, bahkan mengurungkan niatnya untuk menerima Anda diperusahaan tersebut. Sebab, tujuan dari pertanyaan ini diajukan adalah untuk mengetahui keunggulan Anda dan seberapa kompeten Anda dengan posisi yang dilamar.
Untuk menjawab pertanyaan ini Anda bisa menjelaskan mulai dari relevansi pengalaman kerja hingga pendidikan yang pernah Anda tempuh sebelumnya. Seperti "Sesuai dengan pengalaman/ latar belakang pendidikan saya bla bla bla"
Jika ada kelebihan maka ada kelemahan. Untuk menjawab pertanyaan "kelemahan diri" jangan sekali-kali menyebutkan jika Anda tidak memiliki kelemahan apapun. Ini tidak logis dan masuk akal. Anda harus tetap menjawab kelemahan Anda.
Bagaimana jika kelemahan ini menjadi penghalang? Anda perlu meminimalisir serta memberikan solusi untuk mengatasi kelemahan yang Anda miliki.
Contoh jawaban apa saja kelemahan Anda dalam interview kerja, bisa seperti saya memiliki sifat yang pelupa dan sering ceroboh, untuk mengatasi itu saya mengakalinya dengan mencatat segala hal penting agar tidak terlewat dan terlupakan oleh saya.
Untuk bisa menjawab pertanyaan ini sebelum melakukan interview Anda perlu mencari tahu seluk beluk perusahaan yang Anda lawar, mulai dari hal yang paling sederhana yakni nama dan bidang apa perusahaan tersebut bergerak dan informasi lainnya.
Diera teknologi ini sudah banyak perusahaan yang memasang profil perusahaan mereka di website atau media sosial sehingga pelamar bisa jauh lebih mudah mencari profil perusahaan yang dilamar.
Contoh jawaban: Perusahaan Bapak/ Ibu merupakan perusahaan teknologi yang mengembangkan produk akuntansi inovatif untuk membantu para pelaku usaha. Disini ada 3 produk utama yang ditawarkan mulai dari software akuntansi Beeaccounting, software akuntansi online Beecloud, dan software akuntansi online Beepos, dan seterusnya..
Pertanyaan ini terbilang gampang untuk dijawab namun memiliki efek yang cukup krusial sebagai pertimbangan Anda diterima pada perusahaan tempat Anda melamar. Sehingga jawaban juga tidak bisa dijawab asal-asalan.
Ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan ketika menjawab pertanyaan interview ini, pertama fokus pada keunggulan perusahaan yang relevan dengan kemampuan Anda, berikan jawaban mengenai keterkaitan kemampuan Anda dengan posisi yang Anda lamar.
Terakhir hubungan tujuanmu ini dengan branding produk perusahaan, pastikan Anda menjawab dengan antusias dan melakukan riset sebelum menjawab. Sebab pertanyaan ini diajukan untuk mengetahui tujuan karir dan kesiapan Anda dalam melaksanakan interview.
Baca Juga: Syarat Lamaran Kerja dan 12 Berkas Lamaran Umum Dibutuhkan
Pertanyaan ini sedikit tricky untuk dijawab, oleh sebab itu Anda perlu hati-hati dalam menjawab pertanyaan ini. Sebelum menjawab pastikan sudah melakukan riset berapa gaji posisi yang Anda lamar dan pastikan sesuai dengan kemampuan kamu.
Jika kamu sudah memiliki pengalaman kerja di bidang dan posisi yang Anda lamar sebelumnya, Anda bisa menjadikan gaji terakhir sebagai referensi.
Jika Anda belum pernah sebelumnya jawablah sesuai dengan hasil riset yang telah Anda lakukan. Ingat sesuaikan dengan kemampuan, jangan terlalu tinggi dan jangan terlalu rendah pula.
Tidak hanya bisa menjawab dengan nominal, Anda juga bisa menjawab dengan pertanyaan seperti "Bapak/ Ibu bisa memberikan nominal gaji sesuai dengan kemampuan yang saya miliki nanti ketika saya sudah bekerja di perusahaan bapak/ibu"
Jika HRD memberikan pertanyaan seperti ini, Anda bisa menjawab dengan menjelaskan tentang profesional skill yang Anda miliki dan keunggulan dari perusahaan tersebut.
Contoh jawaban interview "Mengapa Kami Harus Menerima Kamu di Perusahaan Kami?"
Saya percaya bahwa perusahaan ini memiliki reputasi yang sangat baik dalam industri ini dan merupakan tempat yang ideal untuk mengembangkan karir saya. Sebelumnya saya telah melakukan riset mendalam tentang perusahaan dan menyadari bahwa nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh perusahaan sejalan dengan nilai-nilai pribadi saya.
Saya memiliki keterampilan dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang sedang dipertimbangkan, dan saya percaya bahwa kontribusi saya dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya. Selain itu, saya adalah pribadi yang berkomitmen tinggi terhadap kerja tim, inovasi, dan kinerja yang unggul, yang merupakan hal-hal yang saya lihat ditekankan di perusahaan ini.
Mengetahui rencana pelamar kerja 5 tahun kedepan akan memudahkan perusahaan dalam menilai kesiapan karier pelamar (Credit: Freepik.com)
Pertanyaan interview ini kerap muncul dalam proses recruitment, tujuannya perusahaan ingin mengetahui tujuan dan rencana apa saja yang akan Anda siapkan untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam hal ini Anda bisa mencoba menjawab dengan menyesuaikan jawaban dengan minat saat ini, dikaitkan dengan job disreption, bayangkan saja bagaimana jika kamu dalam posisi tersebut. Jangan gunakan perusahaan yang Anda lamar saat ini menjadi batu loncatan untuk tujuan Anda berikutnya.
Contoh jawaban Apa Rencana Anda di Lima Tahun Mendatang?
"Dalam lima tahun mendatang, saya berharap dapat mencapai sejumlah tujuan pribadi dan profesional. Secara profesional, saya berambisi untuk mengambil tanggung jawab yang lebih besar dan menjadi ahli di bidang saya.
Saya ingin terus belajar dan berkembang dalam karir ini, mungkin dengan menghadiri pelatihan atau kursus untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan saya. Selain itu, saya berharap dapat berkontribusi secara signifikan dalam proyek-proyek yang strategis bagi perusahaan ini dan membantu mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Secara pribadi, saya berharap dapat mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Saya ingin menjadi contoh yang baik bagi tim saya dan memiliki hubungan kerja yang sehat dengan rekan kerja."
Pertanyaan ini biasanya diajukan untuk Anda yang sebelumnya sudah memiliki pengalaman kerja sebelumnya. Untuk menjawab pertanyaan ini sebaiknya Anda tidak menjelaskan perusahaan sebelumnya, namun jawab dengan jawaban profesional yang tidak menyudutkan pihak manapun.
Contoh jawaban "Mengapa Kamu Resign dari Pekerjaan Sebelumnya?
Keputusan saya untuk resign dari pekerjaan sebelumnya didasari oleh beberapa alasan yang saling terkait. Salah satu alasan utamanya adalah karena saya merasa telah mencapai puncak pengembangan di posisi tersebut. Dan saya merasa butuh tantangan baru untuk terus tumbuh. Saya ingin memperluas keterampilan saya dan mencari peluang untuk berkontribusi lebih besar dalam lingkungan kerja yang berbeda.
Pertanyaan ini pasti akan menjadi pertanyaan yang membingungkan bagi Anda yang belum pernah bekerja sebelumnya. Atau di beberapa bulan terakhir ini sedang tidak memiliki kegiatan apapun. Lantas bagaimana cara menjawabnya agar tetap profesional.
Anda bisa menjawab dengan menjelaskan kegiatan Anda sehari-hari yang relevan dengan posisi kerja, menjelaskan kegiatan scale up kemampuan Anda atau aktivitas Anda dalam mencari kerja.
Nah, sekian 10 pertanyaan dan jawaban interview kerja yang paling umum ditanyakan oleh HRD perusahaan. Sedang mencari kerja dan ingin bergabung bersama Bee? bisa klik link berikut 👉 Karier Bee
