🚀 MOVE ON ke Bee, Nikmati Diskon 20% Sekarang!
Logo Bee Web

Contoh Neraca Saldo dan Cara Praktis Membuatnya

Artikel kali ini akan membahas seputar neraca saldo mulai dari pengertian, fungsi dan manfaat, jenis-jenis contoh neraca saldo sederhana.
Penulis: Rizal Arisona
Kategori: ,
Dipublish Tgl: Monday, 18 July 2022

Apakah Anda sudah mengenali neraca saldo ? Artikel kali ini akan membahas seputar neraca saldo mulai dari pengertian, fungsi dan manfaat, jenis-jenis contoh neraca saldo sederhana, unsur penting dalam pembuatan neraca saldo serta metode pembuatan neraca saldo.

Pengertian Neraca Saldo

Terdapat istilah lain dari neraca saldo ini yaitu trial balance. Neraca saldo sendiri dapat didefinisikan sebagai sebuah laporan pembukuan yang di dalamnya isinya saldo di setiap akun buku besar dalam sebuah organisasi. Di dalam neraca saldo terdapat 2 istilah penting yaitu saldo debet dan saldo kredit.

Saldo debet sendiri artinya jumlah saldo debet yang terdaftar di kolom. Sedangkan saldo kredit artinya jumlah saldo debet yang terdaftar di kolom lain. Di dalam neraca saldo nilai saldo debet dan saldo kredit inilah harus sama atau balance. Jika terjadi ketidak keseimbangan saldo dalam neraca artinya terdapat kesalahan antara jurnal dengan neraca saldo.

Baca Juga: Pengertian, Fungsi dan Contoh Jurnal Penyesuaian untuk Bisnis

Terdapat beberapa penyebab diantaranya kesalahan menghitung saldo akun atau hal lain masih banyak lagi. Oleh sebab itulah Anda perlu meminimalkan kesalahan agar nilainya seimbang.

Timbangan Seimbang

Debet Kredit Wajib Seimbang (Sumber: kabartimurnews.com)

Fungsi dari Neraca Saldo

Fungsi dari neraca saldo yaitu untuk memastikan bahwa semua entri yang dimasukkan ke dalam buku besar telah sesuai dan selalu seimbang. (Wikipedia)

1. Fungsi Persiapan

Dengan adanya neraca saldo maka sebuah organisasi atau perusahaan mampu mempersiapkan untuk pembuatan laporan akhir keuangan.

2. Fungsi Pencatatan

Neraca saldo juga berfungsi sebagai pencatatan artinya mencatat semua data akun rekening. Tentunya pencatatan sangat penting dan utama dalam bidang akuntansi.

3. Fungsi Koreksi

Neraca juga berfungsi sebagai koreksi artinya dengan neraca saldo maka bisa dikoreksi kesalahan pencatatan misalnya kekurangan atau kelebihan saldo.

4. Fungsi Monitoring

Neraca saldo juga mampu berfungsi dalam bidang pengawasan atau monitoring. Karena dengan pengawasan tentunya laporan keuangan juga bisa terkontrol.

Manfaat dari Neraca Saldo

Apa saja manfaat yang anda peroleh jika di perusahaan anda mempunyai Neraca Saldo?

1. Sebagai Dasar Laporan Keuangan

Manfaat pertama dari neraca saldo adalah sebagai dasar dalam pembuatan laporan keuangan. Dalam membuatnya tentu ada dasarnya sebagai pedoman agar tidak terjadi kesalahan.

2. Membantu Proses Pengecekan Keuangan

Manfaat lain dari neraca saldo adalah mampu membantu dalam proses pengecekan keuangan misalnya kekurangan dan kelebihan saldo dalam pencatatan.

Jenis-Jenis Contoh Neraca Saldo

1. Jenis Neraca Saldo Belum Disesuaikan (Unadjusted Trial Balance)

Neraca saldo belum disesuikan artinya daftar saldo yang dibuat setelah semua transaks diposting di buku besar. Yang selanjutnya saldo dari buku besar dipindahkan ke daftar saldo. Hal bertujuan untuk memastikan agar tidak terjadi kesalahan antara kolom debit dan kredit.

2. Jenis Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (Adjusted Trial Balance)

Contoh Neraca Saldo Setelah Penyesuaian

Contoh Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (Sumber: akuntanonline.com)

Neraca saldo setelah penyesuaian artinya daftar saldo dibuat setelah adanya penyesuaian akun akun tertentu. Membahas mengenai akun memang perlu disesuaikan dulu sebelum dibuat laporan keuangan. Jika tidak ada penyesuaian maka menyebabkan laporan keuangan menjadi tidak valid.

3. Jenis Neraca Saldo Penutup (Post Closing Trial Balance)

Gambar Neraca Saldo Setelah Penutupan

Contoh Neraca Saldo Setelah Penutupan (Sumber: ssbelajar.net)

Neraca saldo penutup artinya daftar saldo yang digunakan untuk memastikan di dalam buku besar sudah mempunyai saldo untuk awal periode selanjutnya. Yang perlu digaris bawahi adalah semua akun dan saldo dalam daftar saldo penutup harus sama dengan akun dan saldo di neraca di kahir periode.

Unsur-Unsur Penting dalam Membuat Neraca Saldo

1. Aktiva

Aktiva sendiri dapat didefinisikan sebagai suatu kekayaan yang dimiliki oleh sebuah entitas bisnis yang mampu memberikan manfaat usaha di masa depan.

2. Penghasilan

Unsur kedua setelah aktiva adalah penghasilan. Dalam membuat neraca saldo tentu mmbutuhkan pemasukan yang dihasilkan dari beberapa sumber penghasilan.

3. Biaya Penjualan

Neraca saldo juga membutuhkan unsur berupa biaya penjualan. Hal ini bertujuan agar saldo yang masuk juga lebih besar dan tentunya ini sangat baik untuk laporan keuangan.

4. Beban

Beban Di Laporan Neraca

Contoh Beban Di Laporan Neraca (Sumber: manajemenkeuangan.net)

Dalam membuat neraca saldo tentu juga memperhitungkan adanya beban baik dari hutan maupun beban lain yang mempengaruhi laporan keuangan.

Baca Juga: Biaya dan Beban yang Harus Anda Ketahui Perbedaannya

5. Penyusutan

Penyusutan disini artinya nilai kurang dari sebuah produk yang tentunya mempengaruhi jumlah saldo yang masuk.

Metode Pembuatan Neraca Saldo

1. Total Method

Total method merupakan salah satu metode yang digunakan untuk membuat neraca saldo yang sisi kredit dan sisi debit dari akun besar akan ditambahkan. Pada neraca saldo, total sisi debit diletakkan dalam kolom debit sedangkan sisi kredit juga diletakkan pada kolom kredit. Dalam pembuatan neraca saldo tentu nilai debit dan kredit harus sama.

2. Balance Method

Metode yang kedua untuk membuat neraca saldo adalah balance method. Dalam metode ini saldo yang ditampilkan hanya saldo yang dari buku besar saja. Untuk prinsip nilai debit dan nilai kredit harus tetap sama. Jika tidak sama artinya terdapat kesalahan pencatatan keuangan. Tentunya kesalahan ini bisa membuat laporan keuangan tidak valid.

Contoh Neraca Saldo

Dalam membahas contoh neraca saldo sederhana diperlukan tabel seperti dibawah ini :

Contoh Neraca Saldo Perusahaan

Contoh Neraca Saldo Perusahaan (Sumber: jubelio.com)

Dalam contoh neraca saldo diatas merupakan neraca saldo dari UD Abadi Jaya Tahun 2020. Di dalam tabel di atas terdapat 4 kolom yaitu no akun, nama akun, debit, dan kredit. Dari contoh neraca saldo menunjukkan ada beberapa nama akun yaitu kas, piutang dagang, perlengkapan, peralatan, kendaraan, utang daging, modal, prive, pendapatan dagang, beban gaji karyawan, beban listrik dan telpon, dan biaya administrasi.

Di dalam contoh neraca saldo sederhana di atas juga menunjukkan nilai debit dan kredit sudah sama yaitu bernilai 85.750.000. Artinya neraca saldo di atas sudah benar karena sudah seimbang antara nilai debit dan kredit.

Cara Praktis Membuat Neraca Saldo dengan Software Akuntansi Beeaccounting

Dalam membuat neraca saldo tentu dibutuhkan beberapa komponen. Semakin banyak akun tentu semakin banyak perhitungan. Apalagi jika nilai debit dan kredit tidak sama tentu membuat Anda bingung mengoreksi kesalahannya. Oleh karena itu, lebih mudah jika Anda menggunakan software akuntansi yang terkomputerasi sehingga dalam membuat laporan akuntansi jadi lebih mudah, praktis dan cepat.

Laporan Akuntansi Pakai Software Akuntansi Beeaccounting

Minim terjadi kesalahan karena semua transaksi akan generate secara otomatis laporan akuntansinya. Anda bisa membuat laporan keuangan 1x klik dengan pakai Beeaccounting.

Dari penjelasan di atas tentunya Anda sudah mengenali pengertian neraca saldo, contoh neraca saldo, hingga metode pembuatan neraca ini. Terdapat 2 metode yang bisa digunakan untuk membuat neraca saldo yaitu total method dan balance method. Terdapat 5 unsur penting dalam membuat neraca saldo yaitu aktiva, penghasilan, biaya penjualan, beban dan penyusutan. Terdapat teknologi digital menggunakan software akuntansi yang bisa membuat lebih praktis dalam membuat neraca saldo.

Artikel Terkait

Cost Structure Adalah: Jenis, Contoh, dan Fungsi
Pada dasarnya, cost structure adalah landasan utama yang menopang keberlanjutan setiap bisnis. Sebagai elemen kunci dalam pemodelan bisnis, cost structure
Baca Juga
Mengenal dan Mengetahui Sejarah Akuntansi
Sejarah Akuntansi - Pernahkah terbesit di pikiran Anda mengenai asal usul dari akuntansi? Saat ini hal yang menjadi patokan dalam
Baca Juga
3 Contoh Surat Hutang Piutang dan Panduannya Lengkap
Sebagai seorang profesional di dunia bisnis, sudah menjadi kegiatan biasa jika terlibat dalam transaksi hutang piutang dengan pihak lain. Dalam
Baca Juga
Apa Itu Opportunity Cost dan Bagaimana Cara Menghitungnya?
Opportunity cost, atau dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai biaya peluang, yakni konsep penting dalam ekonomi dan pengambilan keputusan. Dalam
Baca Juga
Tantiem Adalah: Pengertian, Regulasi dan Contoh Perhitungannya
Tantiem adalah imbalan hasil kerja, istilah ini berkaitan erat dengan remunerasi bagi karyawan atau pengurus perusahaan. Selain itu, tantiem juga
Baca Juga
Financial Distress Adalah Indikasi Awal Kebangkrutan, Ini Cara Cegahnya
Istilah Financial Distress mungkin menjadi mimpi buruk bagi para pebisnis. Sebab, financial distress adalah indikator awal kebangkrutan, yang merupakan sebuah
Baca Juga

Artikel Populer

Pengertian Perpetual Adalah, Jenis, Keuntungan, dan Kelemahan
Dalam dunia bisnis, perpetual adalah salah satu istilah sering kali menjadi perhatian karena mengacu pada konsep yang berkelanjutan dan berkesinambungan.
Baca Juga
Fakta Michelin Star dan Resto Indonesia yang Pernah Meraihnya
Michelin Star, atau Bintang Michelin, adalah salah satu penghargaan kuliner paling bergengsi di dunia, yang diberikan oleh Michelin Guide kepada
Baca Juga
Model AIDA: Pengertian, Kelebihan dan Contohnya
Apakah Anda pernah mendengar tentang konsep Marketing AIDA dalam pemasaran? Dengan menggunakan model ini, Anda dapat meningkatkan perhatian, minat, keinginan,
Baca Juga
Berbagai Contoh Proposal Bisnis Lengkap dengan Rinciannya
Proposal bisnis merupakan suatu rencana bisnis yang ditulis dalam bentuk dokumen. Pelaku bisnis perlu membuat proposal bisnis sebelum memulai suatu
Baca Juga
Contoh Matriks SWOT, Pengertian dan Strategi Penerapannya
Matriks SWOT berfungsi sebagai alat atau metode analisa peluang atau ancaman dalam bisnis, dengan analisis ini pebisnis lebih waspada dan
Baca Juga
Mengenal Siklus Hidup Produk, Tahapan, Contoh dan Strateginya
Menurut Levitt melalui artikel berjudul "Exploit the Product Life Cycle" pada tahun 1965 menjelaskan jika  konsep Siklus Hidup Produk  atau
Baca Juga
Customer Service Bee

148rb+ Pengusaha Sudah Pakai Bee

"Operasional makin lancar, bisnis terkontrol dan mudah discale-up"
Hubungi Tim Bee sekarang untuk konsultasi GRATIS
Logo Bee Web
Software Akuntansi & Kasir No. 2 di Indonesia. Memudahkan Pemilik Bisnis dan Akuntan untuk mengerjakan dan menganalisa keuangan lebih cepat, mudah, dan akurat. Gratis Trial atau Demo Gratis dengan Tim Bee.
Jam Operasional
Senin - Jumat, 09:00 - 16:00 WIB
Sabtu, Minggu dan Tgl Merah LIBUR
Chat via WA
Alamat Kantor
Surabaya: Jl. Klampis Jaya 29J, SurabayaBandung: Aer Space - Jl. Karang Tinggal No.41B, Cipedes, Bandung
Jakarta: Jl. Mampang Prapatan VIII No. 3B, Jakarta Selatan (Sementara Tutup)
Copyright © 2024 Bee.id
magnifiercrossmenu